Teknik pengumpulan Data Metode Analisis Data

Jumlah sample yang terpilih nantinya akan dihitung dengan menggunakan rumus Yamane yaitu sebagai berikut : Rakhmat, 1995:82. Keterangan : n : Jumlah sample N : Jumlah populasi d : Presisi 10 derajat ketelitian 0,01 Jumlah populasimasarakat Surabaya yang diteliti adalah sebanyak 2.599.796 orang , jadi berdasarkan data tersebut untuk mengetahui jumlah sampel maka akan dihitung sebagai berikut : 1 01 , 2.599.796 2.599.796   n 96 , 98 . 259 2.599.796  n n = 99,99 = 100 Maka sampel pada penelitian ini sebanyak 100 responden.

3.3 Teknik pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah teknik atau cara dalam mengumpulkan data yang diperoleh langsung atau tidak langsung dari lapangan yang nantinya akan digeneralisasi dan dianalisis. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara observasi, penyebaran kuesioner dan pengumpulan data-data sekunder Rakhmat, 2001:96. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Data primer Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari tempat penelitian dari sumbernya dan diolah sendiri oleh lembaga yang bersangkutan untuk dimanfaatkan Bungin, 2004;122. 2. Data Sekunder Data sekunder adalah data penelitian yang diperoleh secara tidak langsung tetapi melalui perantara atau menggunakan lembaga lain yang bukan pengelolanya, tetapi dapat dimanfaatkan dalam suatu penelitian tertentu Bungin, 2004:122. Data sekunder dalam penelitian ini adalah buku-buku yang terkait dengan judul penelitian, data jumlah masyarakat Surabaya dan data-data yang ada pada website internet.

3.4 Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif, yang dijelaskan berdasarkan frekuensi dengan cara pembuatan tabel. Tujuan pembuatan tabel adalah untuk menyederhanakan gambaran dari hubungan antara dua angka atau lebih. Dari data-data yang diperoleh di lapangan, memaparkan mengenai sikap masyarakat terhadap pembobolan ATM di Media massa. Berdasarkan tabel frekuensi dari tiap pertanyaan yang diajukan dengan rumus : P = F x 100 N Keterangan : P = Persentase responden F = Frekuensi responden N = Jumlah responden Dengan menggunakan rumus tersebut, maka akan diperoleh persentase yang diinginkan dengan kategori tertentu. Hasil perhitungan selanjutnya akan disajikan dalam tabel agar mudah dibaca dan diinterpretasikan. 41

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

4.1.1. Gambaran Umum Tentang ATM Automatic Teller Machine

ATM Automatic teller machine atau automated teller machine adalah sebuah alat elektronik yang mengijinkan nasabah bank untuk mengambil uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu dilayani oleh seorang teller manusia. Banyak ATM juga mengijinkan penyimpanan uang atau cek, transfer uang atau bahkan membeli pulsa handphone. Fungsi primer ATM adalah untuk menarik uang tunai. Selain itu, banyak juga yang menggunakan ATM untuk transfer antar rekening. Namun, tidak banyak orang yang tertarik untuk memaksimalkan penggunaan ATM untuk fasilitas-fasilitas lainnya yang tersedia. Salah satu contohnya untuk mengisi pulsa. Kebanyakan pengguna ATM merasa kurang aman untuk bertransaksi dengan layanan membeli voucher isi ulang yang disediakan, dengan alasan jika nominal pulsa yang dipesan terlambat, sulit untuk langsung melakukan komplain. Padahal, membeli voucher lewat layanan ATM mengurangi resiko membeli voucher palsu dan kehilangan kartu voucher. Harga voucher pun tidak lebih mahal dari jumlah yang dibeli, seperti yang terjadi di gerai-gerai penjual voucher isi ulang.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Atribut Kartu ATM dalam Meningkatkan Penggunaan Kartu ATM di Bank Sumut Cabang Sibolga

2 39 91

ANALISIS KEPUASAN NASABAH DALAM PEMAKAIAN ATM (STUDI PADA ATM BCA DI WILAYAH KOTA MALANG)

0 3 1

Tinjauan Tingkat Kepuasan Nasabah Tabungan Terhadap Penggunaan Kartu ATM Pada PT BPD Sumatera Barat.

0 0 6

SIKAP ORANG TUA SIDOARJO TERHADAP PENGGUNAAN FACEBOOK PASCA PEMBERITAAN DI TELEVISI (Studi Deskriptif Sikap Orang Tua Terhadap Penggunaan facebook Pasca Pemberitaan Tentang Kenakalan Remaja Pengguna Facebook di Televisi).

0 0 89

SIKAP REMAJA SURABAYA TERHADAP PEMBERITAAN KONTEN MULTIMEDIA DI TELEVISI (Study Deskriptif Sikap Remaja Pengguna Internet Terhadap Pemberitaan Rancangan Peraturan Menteri Konten Multimedia di Televisi).

0 1 83

I. Pertanyaan Pendahuluan - Pengaruh Atribut Kartu ATM dalam Meningkatkan Penggunaan Kartu ATM di Bank Sumut Cabang Sibolga

0 0 14

PENGARUH ATRIBUT KARTU ATM DALAM MENINGKATKAN PENGGUNAAN KARTU ATM DI BANK SUMUT CABANG SIBOLGA

0 0 11

SIKAP NASABAH PASCA PEMBERITAAN PEMBOBOLAN ATM DI TELEVISI TERHADAP PENGGUNAAN ATM DI SURABAYA (Studi Deskriptif Sikap Nasabah Pasca Pemberitaan Pembobolan ATM di Televisi Terhadap Penggunaan Kartu ATM di Surabaya)

0 0 21

SIKAP ORANG TUA SIDOARJO TERHADAP PENGGUNAAN FACEBOOK PASCA PEMBERITAAN DI TELEVISI (Studi Deskriptif Sikap Orang Tua Terhadap Penggunaan facebook Pasca Pemberitaan Tentang Kenakalan Remaja Pengguna Facebook di Televisi)

0 0 21

BAB IV PERLINDUNGAN HUKUM BAGI NASABAH PENGGUNA ATM DALAM SISTEM HUKUM PERBANKAN DI INDONESIA. A. Perlindungan Hukum Bagi Nasabah Menurut Kontrak Penerbitan Kartu ATM - IMPLEMENTASI KONTRAK PENERBITAN KARTU ATM DALAM MENYELESAIKAN KASUS TRANSAKSI ATM YANG

0 0 39