32
1. Editing
Yang pertama kali dilakukan adalah melakukan edit atau memilih data, sehingga hanya data yang tercapai saja yang tersisa. Langkah edit ini
bertujuan untuk merapikan data agar rapi, bersih dan mengadakan pengolahan lebih lanjut.
2. Skoring
Setelah melewati tahap editing, maka selanjutnya penulis memberikan skor terhadap pernyataan yang ada pada angket dengan ketentuan
pertanyaan positif diberi skor nilai sebagai berikut: A= Selalu
4 B= Sering
3 C= Kadang-kadang 2
D= Tidak pernah 1
Sedangkan untuk pertanyaan yang negatif diberi skor nilai sebaliknya. 3.
Tabulating Pada tahap ini, penulis memindahkan jawaban kedalam blangko yang telah
tersusun rapi dan rinci dalam bentuk tabel. Untuk menganalisa data yang telah terkumpul, maka penulis menggunakan
teknik analisa non-statistik dan teknik analisa statistik. Analisa non- statistik menggunakan metode deskriptif, yaitu menuturkan dan
menganalisa data yang berupa angka-angka yang diperoleh dari penelitian, sebagai berikut:
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik analisa secara kuantitatif yang dinamakan deskripsi analisis, yaitu menggambarkan data
apa adanya. Langkah pertama adalah membuat tabel frekuensi dan kemudian dilengkapi dengan presentase. Rumusnya sebagai berikut:
33
N Fx
P 100
Keterangan: P= Prosentase
F= Frekuensi N= Number of Cases Jumlah responden
34
34
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Latar Belakang MI Al-Hikmah
Madrasah Ibtidaiyah Al-Hikmah berada di wilayah Kelurahan Kalibata Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan. Di kelurahan Kalibata terdapat
banyak Sekolah Swasta yang mengelolah pendidikan formal dari tingkat RATK, SDMI, SMPMTs, SLTAMA bahkan sampai dengan Perguruan
Tinggi. Tetapi selama ini mutu pendidikan tersebut masih kalah bersaing dengan sekolah-sekolah lain.
MI Al-Hikmah yang berdiri sejak tahun 1986 sampai saat ini masih tetap eksis dan dapat melaksanakan Kegiatan Belajar mengajar walaupun
dalam serba keterbatasan. Madrasah Ibtidaiyah Al-Hikmah mempunyai potensi yang besar dan
dapat dikembangkan lebih maju lagi, diantaranya karena : 1.
Gedung MI Al-Hikmah sudah direnovasi sehingga Ruang kelas Belajarnya standar dan nyaman untuk belajar.
2. Sumber Daya Manusia SDM atau Guru sebagian besar sudah Strata
Satu S.1 dan sudah Pegawai Negeri Sipil PNS . 3.
Lokasi yang strategis 4.
Lokasi lahan yang luas. Dengan segenap aktivitas akademik MI Nal-Hikmah akan selalu
berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan mutu pendidikan, agar lulusan dari MI Al-Hikmah dapat bersaing dengan lulusan dari sekolah lain.
35
VISI DAN MISI VISI
Terselenggara proses pendidikan yang menggunakan keseimbangan Iman, Taqwa, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan sesuai dengan kurikulum.
2. Meningkatkan kualitas manajemen pendidikan dan sumber daya manusia
tenaga kependidikan. 3.
Menghasilkan Pelajar yang mempunyai daya pikir yang handal dan kreatif serta mengerti akan ajaran agama menuju perilaku santun dan berbudi
pekerti luhur.
1. Struktur Organisasi
Untuk struktur organisasi MI Al-Hikmah Jakarta Selatan berdasarkan data yang diperoleh penulis dari bagian administrasi yaitu
sebagai berikut:
STRUKTUR ORGANISASI MI AL-HIKMAH
YAYASAN MI AL-HIKMAH
KEPALA SEKOLAH
WAKASEK TATA USAHA
GURU-GURU
SISWA-SISWI KOMITE
SEKOLAH
36
2. Keadaan Guru, karyawan dan Siswa-siswi
Tabel 4.1 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan
No Keterangan
Jumlah
1 Guru PNS Diperbantukan Tetap
2 2
Guru Tetap Yayasan -
3 Guru Honorer
6 4
Guru Tidak Tetap
1 Bendahara
1 2
Tata Usaha 2
Pendidik
Tenaga Kependidikan
Tabel 4.2 Data Guru Dan Karyawan
NO NAMANIP
PEND. TERAKHI
R BIDANG STUDY
1 H. Abdul Salam
PGAN Bahasa
Arab, Akidah
2 Mursidi
MAN Guru Kelas 4
3 Mulyana
MAN Guru Kelas 2
4 Siti Azizah
MAN Guru Kelas 1
5 M. Kholil Amir
SLTA Guru Kelas 3
6 Ma`mun, S.Ag
IAIN Guru Kelas 5
7 Tri Wahyuni, S.Pd
UHAMKA Guru Kelas 6
8 Ahmad Zamroni, S.Pd.I
Yudharta Fikh, Qurdist