Sampel Populasi dan Sampel 1. Populasi

F. Definisi Konseptual dan Operasional 1 Efektivitas Pembelajaran

Efektivitas pembelajaran dapat dinyatakan sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan dan sasarannya, yang dapat dilihat dari hasil belajar siswa. Pembelajaran dikatakan efektiv apabila terjadi peningkatan hasil belajar sebagai wujud dari pencapaian tujuan pembelajaran. Secara operasional efektivitas pembelajaran adalah pengukuran perbandingan kemampuan siswa berdasarkan peningkatan hasil belajar sebelum dan setelah mengikuti pembelajaran. Pengukuran dilakukan untuk menilai proses pembelajaran dengan memanfaatkan bahan ajar pada tema 7 Sejarah Peradaban di Indonesia subtema 2 Peninggalan-peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia yang dikembangkan. 2 Efisiensi Pembelajaran Efisiensi adalah sebuah konsep yang mencerminkan perbandingan terbaik antara usaha dengan hasilnya, pada pembelajaran efisiensi dapat dilihat dari perbaningan waktu yang digunakan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.Dapat dilihat dari perbandingan waktu yang diberikan dengan waktu yang dibutuhkan oleh siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dalam penelitian ini, penekanan lebih ditentukan berdasarkan efisiensi waktu yang secara operasional dapat diukur berdasarkan jumlah waktu yang disediakan dibandingkan dengan waktu yang dibutuhkan siswa untuk mengerjakan uji unjuk kerja. Jika diterapakan pada rumus adalah sebagai berikut: Efisiensi Pembelajaran = 3 Daya Tarik Pembelajaran Daya tarik pembelajaran adalah suatu upaya meningkatkan motivasi siswa untuk tetap belajar sehingga membentuk pembelajaran yang berpusat pada siswa. Secara operasional daya tarik dibentuk berdasarkan data kualitatif yang diperoleh dari sebaran angket dan dikonversikan ke dalam data kuantitatif dan skor penilaian dihitung berdasarkan jumlah skor jawaban responden dibagi dengan jumlah skor penilaian tertinggi. Hal ini dilakukan untuk mengetahui daya tarik bahan ajar pada tema 7 Sejarah Peradaban di Indonesia subtema 2 Peninggalan- peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia sebagai bahan ajar yang digunakan guru dalam pembelajaran. Daya tarik dapat dilihat pada rentang persentase berikut: 90 - 100 = sangat menarik 70 - 89 = menarik 50 - 69 = cukup menarik 0 - 49 = kurang menarik diadaptasi dari Elice, 2012:69

Dokumen yang terkait

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK TERPADU DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 4 LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 5 42

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KEBIASAAN MEMBACA SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI DI KECAMATAN LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2 17 67

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 2 LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 15 52

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 2 LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 15 53

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DI KELAS V SD NEGERI 2 LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

8 58 131

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 LABUHAN RATU BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 9 67

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 LABUHAN RATU BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 8 66

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING KELAS V SD NEGERI 2 LABUHAN RATU BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 12 60

PENGARUH POSITIVE REINFORCEMENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I LABUHAN RATU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 12 61

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI 1 LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 20014/2015

2 8 64