132
Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh antara X3 dan Y bersifat negatif. Hal ini berarti terdapat kecenderungan, ketika X3 semakin baikmeningkat, maka Y
cenderung menurun. Diketahui nilai koefisien regresi dari X4 adalah 0,174. Diketahui nilai koefisien regresi X4 bernilai positif. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh
antara X4 dan Y bersifat positif. Hal ini berarti terdapat kecenderungan, ketika X4 semakin baik, maka Y juga semakin baik. Diketahui nilai koefisien regresi dari X5
adalah 0,263. Diketahui nilai koefisien regresi X5 bernilai positif. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh antara X5 dan Y bersifat positif. Hal ini berarti
terdapat kecenderungan, ketika X5 semakin baik, maka Y juga semakin baik.
4.2.5 Uji Hipotesis
Pada pengujian hipotesis, akan dilakukan koefisien determinasi, pengujian signifikansi koefisien regresi parsial secara menyeluruh atau simultan uji
, dan uji signifikansi koefisien regresi parsial secara individu uji
.
4.2.5.1 Analisis Koefisien Determinasi R Square
Koefisien determinasi merupakan suatu nilai nilai proporsi yang
mengukur seberapa besar kemampuan variabel-variabel bebas yang digunakan dalam persamaan regresi, dalam menerangkan variasi variabel tak bebas Supranto,
2005:158, Gujarati, 2003:212. Nilai koefisien determinasi berkisar antara 0 dan 1. Nilai koefsien determinasi
yang kecil mendekati nol berati kemampuan variabel-
Universitas Sumatera Utara
133
variabel tak bebas secara simultan dalam menerangkan variasi variabel tak bebas amat terbatas. Nilai koefisien determinasi
yang mendekati 1 berarti variabel- variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variasi variabel tak bebas.
Tabel 4.22 Koefisien Determinasi
Model R R Square
Adjusted R
Square 1
.781
a
.610 .547
Sumber: hasil olahan software SPSS
Berdasarkan Tabel 4.22, nilai koefisien determinasi terletak pada kolom R-
Square. Diketahui nilai koefisien determinasi sebesar . Nilai tersebut
berarti seluruh variabel bebas secara simultan mempengaruhi variabel Kualitas Audit sebesar 61, sisanya sebesar 39 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
4.2.5.2 Uji Signifikansi Koefisien Regresi Parsial secara Menyeluruh Uji F
Uji signifikansi koefisien regresi parsial secara menyeluruh merupakan suatu uji untuk menguji apakah seluruh variabel bebas secara bersamaan atau simultan
mempengaruhi variabel Kualitas Audit . Hipotesis nol menyatakan seluruh
variabel bebas secara bersamaan atau simultan tidak memiliki pengaruh yang signifikan secara statistik terhadap variabel Kualitas Audit
pada tingkat
Universitas Sumatera Utara
134
signifikansi 5. Sedangkan hipotesis alternatif menyatakan paling tidak terdapat satu variabel bebas yang pengaruhnya signifikan secara statistik terhadap Kualitas Audit
pada tingkat signifikansi 5.
Gambar 4.4 Menentukan Nilai
Tabel dengan Microsoft Excel Sumber: hasil olahan
software SPSS
Berdasarkan Gambar 4.4, diketahui nilai F tabel adalah 2,522. Berdasarkan Tabel 4.23, diketahui nilai F hitung adalah 9,690. Perhatikan bahwa karena nilai F
hitung F tabel, maka disimpulkan bahwa pengaruh simultan dari seluruh variabel
bebas signifikan secara statistik terhadap kualitas audit.
Tabel 4.23 Uji Signifikansi Simultan Uji F ANOVA
b
Model Sum
of Squares
df Mean Square F
Sig. 1
Regression 472.265
5 94.453
9.690 .000
a
Residual 302.167
31 9.747
Total 774.432
36 a. Predictors: Constant, Komitmen Profesional, Moralitas Auditor, Locus of
Control, Emotional Spiritual Quotient, Time Budget Pressure
Universitas Sumatera Utara
135
ANOVA
b
Model Sum
of Squares
df Mean Square F
Sig. 1
Regression 472.265
5 94.453
9.690 .000
a
Residual 302.167
31 9.747
Total 774.432
36 a. Predictors: Constant, Komitmen Profesional, Moralitas Auditor, Locus of
Control, Emotional Spiritual Quotient, Time Budget Pressure b. Dependent Variable: Kualitas Audit
Sumber: hasil olahan software SPSS
4.2.5.3 Uji Signifikansi Koefisien Regresi Parsial secara Individu Uji t