4 Earning per Share EPS sebagai X
4
adalah rasio yang menunjukkan seberapa besar keuntungan yang diperoleh investor atau pemegang
saham untuk setiap lembar saham. Semakin tinggi nilai EPS, semakin besar laba yang tersedia bagi pemegang saham. EPS dihitung dengan
rumus sebagai berikut: Darmadji, 2006:195:
EPS =
Beredar Saham
Jumlah Bersih
Laba
5 Basic Earning Power BEP sebagi X
5
adalah rasio yang menunjukkan kemampuan menghasilkan laba dari aktiva perusahaan
sebelum pengaruh pajak serta leverage. Perhitungan rasio ini menggunakan rumus sebagai berikut: Brigham dan Houston,
2001:90: BEP
100 x
Aktiva Total
Pajak dan
Bunga Sebelum
Laba =
b. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain. Pada
penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah sarga saham dihitung dari harga saham penutupan closing price pada setiap akhir transaksi
yang dikalkulasikan menjadi rata-rata harga bulanan hingga rata-rata harga tahunan dengan menggunakan rumus sebagai berikut Jogiyanto,
2003:201: Rata-rata harga saham
bulanan
∑ ∑
= Transaksi
Hari Harian
Saham a
H arg
Rata-rata harga saham
tahunan
= 12
arg
∑
− Bulanan
Saham a
H rata
rata
3. Populasi dan Sampel
Universitas Sumatera Utara
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai tahun 2005 sampai tahun
2009 yang berjumlah 19 perusahaan. Penetapan jumlah sampel menggunakan non-probability dengan teknik purposive sampling. Purposive sampling adalah
teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2005:78. Elemen populasi yang dipilih sebagai sampel dibatasi berdasarkan pertimbangan.
Adapun kriteria yang digunakan untuk pemilihan sampel adalah sebagai berikut: a.
Perusahaan makanan dan minuman yang telah go public, terdaftar sebagai perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia BEI mulai tahun
2005 sampai tahun 2009 secara terus menerus. b.
Mempublikasikan laporan keuangannya setiap tahun c.
Emiten terus listing di BEI mulai tahun 2005 sampai tahun 2009 tidak pernah di-suspend.
Hasil seleksi dari sampel penelitian ditunjukkan pada Tabel 1.4 sebagai berikut:
Tabel 1.4 Jumlah Sampel Berdasarkan Kriteria Seleksi Sampel
No Kriteria Sampel
Jumlah
1 Perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI
berturut-turut mulai tahun 2005 sampai tahun 2009 19
2 Perusahaan yang tidak mencantum laporan keuangan
mulai tahun 2005 sampai tahun 2009 5
Jumlah sampel penelitian 14
Berdasarkan kriteria seleksi sampel pada Tabel 1.4 maka diperoleh sampel penelitian sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1.5 Sampel Penelitian
No Kode
Nama Perusahaan
1 AISA
PT. Tiga Pilar Sejahtra Food Tbk 2
AQUA PT. Aqua Golden Missisipi Tbk
3 CEKA
PT. Cahaya Kalbar Tbk 4
DAVO PT. Davo Mas Abdi Tbk
5 DLTA
PT. Delta Djakarta Tbk 6
INDF PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
7 MLBI
PT. Multi Bintang Indonesia Tbk 8
MYOR PT. Mayora Indah Tbk
9 FAST
PT. Fast Food Indonesia Tbk 10 STTP
PT. Siantar Top Tbk 11 ULTJ
PT. Ultra Jaya Milk, Tbk 12 SKBM
PT. Sekar Bumi Tbk 13 SMAR
PT. Smart Tbk 14 PSDN
PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk
Sumber: www.idx.co.id
4. Tempat dan waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Bursa Efek Indonesia melalui situs www.idx.co.id dan www.jsx.co.id. Waktu penelitian dilakukan mulai bulan Februari 2010 sampai
dengan Juni 2010.
5. Jenis Data