Risiko Strategis Risiko Kepatuhan

96 sebesar Rp 251.000.000. Sedangkan untuk investasi, pada tahun 2006 sebesar Rp 270.000.000, tahun 2007 sebesar Rp 615.000.000, tahun 2008 sebesar Rp 679.000.000 dan tahun 2009 sebesar Rp 957.000.000. Dan untuk tabungan, pada tahun 2006 sebesar Rp 644.000.000, tahun 2007 sebesar Rp 542.000.000, tahun 2008 sebesar Rp 543.000.000 dan 2009 sebesar Rp 1.041.000.000. Dengan persepsi positif dari masyarakat dan prestasi kinerja yang mencerminkan reputasi baik BMT Berkah Madani Cimanggis ini menunjukkan bahwa risiko reputasi tidak dimiliki oleh BMT Berkah Madani Cimanggis.

7. Risiko Strategis

Dalam menghadapi kompetitornya yaitu renternir yang memberikan kemudahan dalam pencairan dana pinjaman tanpa syarat dan cair di tempat, BMT Berkah Madani Cimanggis bergerak memberikan respon yang baik. Dengan juga memberikan kemudahan yang berupa kemudahan pembayaran dengan sistem jemput bola dimana pengelola BMT yang langsung turun ke lapangan mengambil angsuran pelunasan pembiayaan, pencairan dana yang relatif cepat dalam waktu tiga hari. Selain itu BMT Berkah Madani Cimanggis juga memanfaatkan kelemahan dari kompetitornya, yaitu tidak adanya rasa kekeluargaan, pelayanan yang tidak toleran dalam penagihan pelunasan pinjaman, dan unsur riba dalam bunga yang dilarang agama. Dari kelemahan kompetitor itu BMT memberikan yang terbaik berupa service excellent dan penjabaran yang baik mengenai keharamannya riba dalam agama, sehingga nasabah merasa nyaman dan mendapatkan ketenangan batin. 97 Jadi risiko strategis ini dapat diolah dengan baik oleh BMT Berkah Madani Cimanggis sehingga bukan kerugian yang diperoleh melainkan keuntungan.

8. Risiko Kepatuhan

Risiko Kepatuhan adalah risiko yang disebabkan bank tidak memenuhi atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku. Sejauh sejak berdirinya BMT Berkah Madani telah senantiasa memenuhi dan melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku. Sehingga disimpulkan tidak ditemui risiko kepatuhan pada BMT Berkah Madani Cimanggis. Untuk mempermudah pemahaman risiko yang dihadapi BMT Berkah Madani Cimanggis dan berhasil atau tidaknya dalam mengolah risiko tersebut sehingga menghasilkan keuntungan yang mendukung keberhasilan BMT Berkah Madani Cimanggis dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 4.3 Risiko BMT Berkah Madani Cimanggis NO RISIKO SEBAB AKIBAT

1. Risiko Pasar

Adanya pergerakan variable pasar adverse moment dari portofolio yang dimiliki oleh BMT yang merugikan BMT, variable pasar yang dimaksud adalah nilai tukar. Peningkatan nilai tukar yang tajam mempengaruhi penentuan porsi nisbah yang dibebankan pada nasabah. Dan risiko ini dapat dikelola dengan baik oleh pengelola BMT.

2. Risiko Kredit

Kredit macet, berupa keterlambatan pembayaran angsuran pelunasan pembiayaan. Karena belum dikelola dengan baik. Maka risiko ini mengakibatkan kerugian BMT baik 98 materi, waktu dan tenaga. Dalam hal materi yaitu berkurangnya pendapatan yang diperoleh. Dan untuk kerugian waktu dan tenaga dialami account officer dalam penagihan.

3. Risiko Operasional

Adanya masalah keuangan di awal-awal masa pendirian dan permasalahan dengan aplikasi IT yang digunakan Karena risiko ini dapat dikelola dengan baik yaitu dengan cara  Mengelola dana dengan baik dan dengan adanya financial support  Segera mengganti aplikasi IT dengan yang lebih baik. Maka risiko operasional tidak memiliki dampak buruk bagi operasional BMT Berkah Madani Cimanggis.

4. Risiko Likuiditas

Risiko Likuiditas disebabkan BMT tidak memenuhi kewajibannya yang telah jatuh tempo. Karena risiko ini dapat dikelola dengan baik yaitu BMT dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan baik. Terbukti memiliki rasio likuiditas dengan nilai lebih dari satu. Seperti pembahasan pada Analisis Laporan Keuangan. Maka risiko likuiditas tidak memiliki dampak buruk bagi BMT Berkah Madani Cimanggis.

5. Risiko Hukum

Adanya kelemahan aspek yuridis. Kelemahan aspek yuridis antara lain disebabkan oleh adanya tuntutan hukum, ketiadaan peraturan perundang-undangan yang mendukung atau kelemahan perikatan seperti tidak dipenuhinya syarat sahnya suatu kontrak. Risiko ini belum dapat diselesaikan oleh BMT, karena diluar kuasanya. Yaitu menantikan ketetapan hukum khusus mengenai BMT. Dengan adanya risiko ini mengakibatkan BMT belum memiliki kekuatan hukum yang pasti.

6. Risiko Reputasi

Disebabkan adanya publikasi Risiko ini dapat diolah 99 negatif yang terkait dengan kegiatan usaha bank atau persepsi negatif terhadap BMT. dengan baik oleh BMT Berkah Madani Cimanggis. Sehingga yang ada hanyalah persepsi positif masyarakat yang berasal dari kinerja BMT Berkah Madani yang baik. Dan persepsi positif itu terlihat dari pertambahan jumlah nasabah setiap tahunnya.

7. Risiko Strategis

Adanya kompetitor rentenir yang memiliki strategi dengan pemberian pinjaman cair di tempat. Risiko Strategis mampu dikelola BMT Berkah Madani Cimanggis dengan baik. Yaitu dengan memanfaatkan kelemahan dari kompetitor renternir sebagai keunggulan BMT yang menarik nasabah .

8. Risiko Kepatuhan

Disebabkan BMT tidak memenuhi atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku. Risiko Kepatuhan tidak ditemui di BMT Berkah Madani Cimanggis, karena BMT menjalankan segala peraturan perundang- undangan yang berlaku dengan baik. Sumber: Hasil Olahan, 2010

D. ANALISIS VALUE ATTITUDE ANGGOTA TERHADAP BISNIS