Analisis Laporan Keuangan TINJAUAN PUSTAKA

38

D. Analisis Laporan Keuangan

Pada analisis laporan keuangan dapat dilakukan tiga jenis analisis, yaitu analisis rasio, analisis perbandingan comparative serta analisis sumber dan penggunaan dana. Untuk lebih jelas pembagiannya akan ditunjukkan pada bagan berikut: Bagan 2.2 Analisis Laporan Keuangan Namun pada penelitian ini analisis yang digunakan adalah analisis rasio. Karena dengan analisis rasio kita dapat memperoleh gambaran yang lebih jernih tentang kondisi keuangan bisnis BMT Berkah Madani dan kita dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan dari BMT tersebut. Analisis Lap. Keuangan Analisis Rasio Analisis Comparative Analisis Sumber Penggunaan Dana Likuiditas Solvabilitas Rentabilitas Profitabilitas Aktivitas Vertikal Horizontal 39 Secara umum rasio keuangan dibagi menjadi lima golongan, yaitu: 1. Rasio Likuiditas, yaitu rasio yang menunjukkan kemampuan preusan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya termasuk bagian jangka panjang yang telah berubah menjadi kewajiban jangka pendek. Ada beberapa rasio yang digunakan dalam mengukur likuiditas, diantaranya a. Current Ratio, digunakan untuk menunjukkan sejauh mana kewajiban lancar current liabilities dijamin pembayarannya oleh aktiva lancar current asset. b. Loan Deposit Ratio LDR, digunakan untuk menunjukkan kesehatan bank dalam memberikan pembiayaan. c. Quick Ratio, adalah ukuran untuk mengetahui kemampuan bank dalam membayar utang jangka pendeknya dengan aktiva lancar yang lebih likuid Tetapi dari ketiga jenis rasio tersebut yang lebih sering digunakan untuk mengukur likuiditas adalah current ratio. d. Financing Deposit Ratio FDR, adalah menunjukkan kesehatan bank dalam memberikan pembiayaan. 40 2. Solvabilitas atau rasio leverage ini digunakan untuk menunjukkan sejauh mana modal sendiri menjamin seluruh utang. Untuk itu dalam perhitungan menggunakan DER Debt to Equity Ratio. 3. Rentabilitas, rasio ini digunakan untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam mencetak laba. Dalam hal ini ada dua rumus yang dapat digunakan yaitu ROA Return On Asset untuk mengetahui pengembalian bisnis atas seluruh investasi yang dilakukan, dan ROE Return On Equity digunakan untuk mengukur keberhasilan bisnis dalam memperkaya pemegang saham. 5 4. Profitabilitas, rasio yang menunjukkan tingkat efektivitas yang dicapai melalui usaha operasional bank. Untuk itu dapat menggunakan profit margin, yaitu gambaran efisiensi suatu bank dalam menghasilkan laba. 5 Jopie Jusuf, Analisis Kredit untuk Account Officer. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2008. h.50-60 41 5. Aktivitas Debt to Asset, adalah ukuran untuk menilai tingkat efisiensi bank dalam memanfaatkan sumber dana yang dimilikinya. Rasio ini meliputi: a. Fixed Asset Turnover FAT, adalah kemampuan aktivitas efisiensi dana yang tertanam dalam keseluruhan aktiva tetap bank dalam suatu periode tertentu dengan jumlah keseluruhan aktiva. b. Total Asset Turnover, adalah rasio yang menunjukan kemampuan dana yang tertanam dalam keseluruhan aktiva berputar dalam suatu priode tertentu atau kemampuan bank dalam mengelola sumber dana dalam menghasilkan pendapatan revenue. 6

E. Analisis Karakteristik