Analisis Kolerasi Spearman ANALISIS FAKTOR-FAKTOR

110

2. Analisis Kolerasi Spearman

Tabel 4.6 Analisis Kolerasi Spearman Correlations Keberhasilan Memiliki Manajerial Jaringan Spearmans rho Keberhasilan Correlation Coefficient 1,000 ,744 ,714 ,043 Sig. 2-tailed . ,000 ,000 ,706 N 80 80 80 80 Memiliki Correlation Coefficient ,744 1,000 ,538 ,053 Sig. 2-tailed ,000 . ,000 ,642 N 80 80 80 80 Manajerial Correlation Coefficient ,714 ,538 1,000 ,228 Sig. 2-tailed ,000 ,000 . ,042 N 80 80 80 80 Jaringan Correlation Coefficient ,043 ,053 ,228 1,000 Sig. 2-tailed ,706 ,642 ,042 . N 80 80 80 80

a. Hipotesis:

Ho: Tidak ada hubungan kolerasi antara dua variabel atau angka kolerasi 0 Ha: Ada hubungan kolerasi antara dua variabel atau angka kolerasi tidak 0 Uji dilakukan dua sisi karena akan dicari ada atau tidak ada hubungan kolerasi, bukan lebih besar kecil.

b. Pengambilan Keputusan:

Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima. Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak. 111

c. Keputusan:

Angka pada output antara memiliki dengan manajerial adalah + 0,538. Angka tersebut menunjukkan lemahnya hubungan antara memiliki dengan ”manajerial” dibawah 0,5, sedang tanda + menunjukkan bahwa semakin tinggi rasa memiliki BMT yang dimiliki nasabah, akan semakin tinggi tingkat manajerial yang baik nya. Demikian sebaliknya, makin rendah rasa memiliki makin rendah pula tingkat manajerial yang baik nya. Sedangkan angka yang dihasilkan output antara memiliki dengan jaringan adalah + 0,053. Angka tersebut menunjukkan lemahnya hubungan antara memiliki” dengan jaringan diatas 0,5, sedangkan tanda + menunjukkan bahwa semakin tinggi rasa memiliki maka semakin tinggi jaringan yang dimiliki. Demikian sebaliknya, semakin rendah rasa memiliki maka jaringan juga semakin rendah. Dan angka pada output antara manajerial dengan jaringan adalah + 0,228. Angka tersebut menunjukkan lemahnya hubungan antara keberhasilan dengan jaringan dibawah 0,5, sedang tanda + menunjukkan bahwa semakin baik manajerial yang dimiliki BMT, akan semakin tinggi jaringan yang dimiliki. Demikian sebaliknya, makin buruk manajerial BMT, maka makin rendah pula jaringan yang dimilikinya. Pada bagian kedua output kolom Sig. 2-tailed pada Spearman, untuk kolerasi variabel memiliki dengan manajerial didapat angka probabilitas 0,000. Oleh karena angka tersebut dibawah 0,05, Maka Ho ditolak atau sebenarnya ada hubungan yang signifikan antara rasa memiliki BMT dengan manajerial yang baik . 112 Sedangkan kolom Sig. 2-tailed Spearman, untuk kolerasi variabel memiliki dengan jaringan didapat angka probabilitas 0,642. Oleh karena angka tersebut diatas 0,05, Maka Ho diterima atau sebenarnya tidak ada hubungan yang signifikan antara rasa memiliki BMT dengan jaringan yang dimiliki. Dan kolom Sig. 2-tailed pada Sperman, untuk kolerasi variabel manajerial dengan jaringan didapat angka probabilitas 0,042. Oleh karena angka tersebut diatas 0,05, Maka Ho ditolak atau sebenarnya ada hubungan yang signifikan antara manajerial BMT yang baik dengan jaringannya.

3. Analisis Regresi Linier Berganda Tabel 4.7