30
kaku. Sel-sel arus konveksi itulah yang merupakan mesin yang menciptakan sejumlah energi yang terkumpul dalam kulit bumi.
Di Bumi terdapat sekitar tujuh lempeng besar dan beberapa lempeng kecil. Ketujuh lempeng besar tersebut adalah
1. Lempeng Afrika, meliputi Afrika - Lempeng benua 2. Lempeng Antarktika, meliputi Antarktika - Lempeng benua
3. Lempeng Australia, meliputi Australia tergabung dengan lempeng India antara 50 sampai 55 juta tahun yang lalu - Lempeng benua
4. Lempeng Eurasia, meliputi Asia dan Eropa - Lempeng benua 5. Lempeng Amerika Utara, meliputi Amerika Utara dan Siberia timur
laut - Lempeng benua 6. Lempeng Amerika Selatan, meliputi Amerika Selatan - Lempeng benua
7. Lempeng Pasifik, meliputi Samudera Pasifik - Lempeng samudera Lempeng-lempeng penting lain yang lebih kecil mencakup Lempeng
India, Lempeng Arabia, Lempeng Karibia, Lempeng Juan de Fuca, Lempeng Cocos, Lempeng Nazca, Lempeng Filipina, dan Lempeng Scotia.
2.7. Sesar patahan
Batas lempeng dalam skala yang lebih kecil dikenal sebagai sesar yang merupakan suatu batas yang menghubungkan dua blok tektonik yang berdekatan.
Bidang sesar fault plane adalah sebuah bidang yang merupakan bidang kontak antara blok tektonik. Pergeseran bidang sesar dapat berkisar dari antara beberapa
31
meter sampai mencapai ratusan kilometer. Sesar merupakan jalur lemah, dan lebih banyak terjadi pada lapisan yang keras dan rapuh. Bahan yang hancur pada jalur
sesar akibat pergeseran, dapat berkisar dari gouge suatu bahan yang haluslumat akibat gesekan sampai breksi sesar, yang mempunyai ketebalan antara beberapa
centimeter sampai ratusan meter lebar zona hancuran sesar. Mekanisme sumber gempabumi atau biasa dikenal “mekanisme focal”
adalah istilah yang digunakan untuk menerangkan sifat penjalaran energi gempabumi dipusatnya, atau focus gempabumi itu terjadi. Patahan sering
dianggap sebagai mekanisme penjalaran energi gelombang elastik pada fokus tersebut, sehingga dapat memperoleh arah gerakan patahan dan arah bidang
patahan untuk suatu gempa diperoleh solusi bidang patahan. Terdapat dua unsur pada sesar yaitu hanging wall atap sesar dan foot
wall alas sesar. Hanging wall atap sesar adalah bongkah sesar yang terdapat di
bagian atas bidang sesar, sementara itu foot wall alas sesar adalah bongkah sesar yang berada di bagian bawah bidang sesar. Bidang sesar terbentuk akibat adanya
rekahan yang mengalami pergeseran. Ditinjau dari kedudukan sesar terhadap struktur batuan sekitarnya sesar
dapat diklasifikasikan sebagai berikut: 1.
Sesar Strike, adalah sesar yang arah jurusnya sejajar dengan jurus batuan sekitarnya.
2. Sesar Dip, adalah jurus dari sesar searah dengan kemiringan
lapisan batuan sekitarnya
32
3. Sesar diagonal atau Sesar Oblique, adalah sesar yang memotong
struktur batuan sekitarnya. 4.
Sesar Longitudinal, adalah arah sesar paralel dengan arah utama struktur regional.
5. Sesar Traverse, adalah sesar memotong tegak lurus miring
terhadap struktur regional biasanya dijumpai pada daerah terlipat, memotong sumbu terhadap antiklin
Sementara itu apabila ditinjau dari gerakan, sesar dapat digolongkan menjadi beberapa jenis antara lain sebagai berikut:
1. Sesar Normal apabila hanging wall atap sesar bergerak relatif
turun terhadap foot wall 2.
Sesar Naik sesar sungkup bila hanging wall atap sesar bergerak relatif naik terhadap foot wall alas sesar.
3. Sesar Mendatar Sesar Geser Sesar Strike Slip, bagian yang
terpisah bergerak relatif mendatar pada bidang sesar umumnya tegak 90
o
.
2.8. Tatanan Tektonik Sumatera Barat