35
BAB III DATA DAN METODE PENELITIAN
3.1. Data Penelitian
Dalam melakukan penelitian ini data diambil adalah data sekunder yang berasal dari sistem jaringan seismograf broadband BMKG. Dimana data yang
diambil dalam cakupan yang tersebar di wilayah Sumatera. Data yang diperoleh adalah berupa seismogram waveform yang terekam oleh sensor pada saat
peristiwa Gempabumi Padang 30 September 2009. Dengan menggunakan Jopen System sistem prosessing gempa China yang sudah terpasang di BMKG pusat,
data telah teraquisisi dan dapat dilakukan prosesing dalam mendapatkan parameter gempa. Kemudian data yang tersimpan dapat dibuka kembali lalu
dieksport kedalam format seed data yang telah siap untuk dianalisis. Selanjutnya adalah membuka data seismogram, tahap ini tujuanya adalah menentukan hasil
pembacaan konstanta-konstanta yang diperlukan dalam menentukan magnitude.
Tabel 3.1. Sebaran Data Seismogram dari sensor stasiun
No. Nama
Stasiun Koordinat
Stasiun Lokasi
1 GSI
1.3039 LU‐97.5755 BT Gunungsitoli‐Nias
2 KLI
2.0912 LS‐101.462 BT
Kotabumi ‐Lampung
3 PPI
0.45503 LS‐100.397 BT Padang‐panjang‐Sumbar.
4 KSI
3.6517 LS‐102.593 BT
Kepahiang ‐Bengkulu
5 KASI
5.5326 LS‐104.4971 BT Kota Agung‐Lampung
6 PDSI
0.9118 LS‐100.462 BT
Padang ‐ Sumbar
7 PMBI
2.927 LS‐ 104.772 BT
Palembang ‐Sumsel
8 LHSI
3.827 LS‐ 103.523 BT
Lahat ‐Sumsel.
9 MDSI
4.4861 LS‐104.178 BT
Muaradua, Sumut
10 LHMI
5.4964 LU‐ 95.2961 BT Lhoksumawe‐NAD
36
Pembacaan data yang telah disimpan dapat dilakukan melalui program SAC Seismic Analys Code yang harus terinstalasi menggunakan sistem operasi
Linux. Setelah data dapat dibuka maka dapatlah ditentukan sensor stasiun mana yang memiliki kualitas data yang baik. Data yang memiliki kategori kualifikasi
baik dapat mempengaruhi kualitas hasil konstanta-konstanta yang diperlukan nantinya. Syarat data yang baik adalah data seismogram yang terhindar dari noise,
gaps data, maupun spike. Setelah dilakukan proses penentuan kualifikasi data dan telah terpilih data yang dalam kategori data yang baik good data. Didapatlah 10
sepuluh data seismogramwaveform dari stasiun sensor seismograp yang bisa dianalisis. 10 stasiun sensor tersebut antara lain adalah : PPI, PDSI, GSI, KSI,
KASI, LHSI, MDSI, PMBI, KLI, LHMI.
Gambar 3.1. Peta Sebaran sensor stasiun dari data seismogram
37
3.2. Metode Penelitian