Cara Kerja: Keuntungan Kontrasepsi:

c. Efek Samping Yang Sering Terjadi:

1. Efek samping yang timbul sama dengan efek samping kontrasepsi oral kombinasi. Perdarahan tidak teratur, terjadi terutama selama tiga bulan pertama, dan sebagian besar klien mengalami siklus menstruasi teratur setelah tiga bulan. 2. Efek samping lain yang sering muncul adalah nyeri tekan payudara, peningkatan tekanan darah, timbul jerawat, dan peningkatan berat badan Varney,dkk. 2007. hal.484. 3. Amenorea, mualpusingmuntah, perdarahanperdarahan bercak spotting, perubahan suasana hati, penurunan libido Pinem, 2009. hal.280.

C. Kontrasepsi Pil

Pil KB memberikan keuntungan yaitu tetap membuat menstruasi teratur, mengurangi kram atau sakit saat menstruasi. Kesuburan juga dapat kembali pulih dengan cara menghentikan pemakaian pil ini. Cara kerja pil KB adalah dengan mencegah pelepasan sel telur. Pil ini mempunyai tingkat keberhasilan yang tinggi 99 bila digunakan dengan tepat dan secara teratur.

1. Pil Kombinasi

Pil kombinasi atau combination oral contraceptive pil adalah pil KB yang mengandung kombinasi derivate estrogen contoh: etinil estradiol dan derivate progestin contoh: levonorgestrel dalam dosis kecil Proverawati,dkk. 2010. hal.40.

a. Jenis Pil Kombinasi:

1. Monofasik Monofasik adalah pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dalam dosis yang sama, dengan 7 tablet tanpa hormon aktif. 2. Bifasik Bifasik adalah pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dengan dua dosis yang berbeda, dengan 7 teblet tanpa hormon aktif. 3. Trifasik Trifasik adalah pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif estrogen dan progestin dengan tiga dosis yang berbeda, dengan 7 tablet tanpa hormon aktif Glasier Geiebb, 2006. hal.38-39 .

b. Cara Kerja:

1. Menekan ovulasi 2. Mencegah implantasi 3. Lendir serviks mengental sehingga sulit dilalui oleh sperma 4. Pergerakan tuba terganggu sehingga transportasi telur dengan sendirinya akan terganggu pula Saifuddin, 2006.

c. Keuntungan:

1. Efektivitasnya dapat dipercaya daya guna teoritis hampir 100, daya guna pemakaian 95-98. 2. Frekuensi koitus tidak perlu di atur. 3. Siklus haid jadi teratur.