Prosedur Pengumpulan Data Hubungan Perilaku Seksual Wanita Dengan Risiko Terjadinya Kanker Serviks Di RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan diuraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan untuk mengetahui hubungan perilaku seksual dengan risiko terjadinya kanker serviks di RSU Dr. Pirngadi Medan. Dalam penelitian ini sampel yang diteliti adalah pasien rawat jalan yang berkunjung di poliklinik ginekologi yang didiagnosa kanker serviks berjumlah 51 orang.

A. Hasil Penelitian

1. Univariat

a. Karakteristik Responden

Dalam penelitian ini diteliti karakteristik responden berupa umur, pekerjaan, dan jumlah anak. Pada Tabel 5.1 diketahui bahwa umur responden dibagi kedalam empat kelompok, untuk umur pada kelompok umur 31-40 tahun terdapat sebanyak 39,2 20 orang, kelompok umur 41- 50 tahun sebanyak 35,3 18 orang, umur 51-60 tahun terdapat sebanyak 17,6 9 orang, dan kelompok umur 61 tahun terdapat sebanyak 7,8 4 orang. Pekerjaan suami responden, terbagi dalam dua kategori yakni yang bekerja di dalam kota dan bekerja di luar kota. Suami responden yang bekerja di dalam kota sebanyak 68,6 35 orang, dan yang bekerja di luar kota sebanyak 31,4 16 orang. Untuk jumlah anak responden di kelompokkan menjadi tiga kategori yakni tidak memiliki anak, memiliki anak 2 orang dan memiliki anak 2 orang. Responden yang memiliki tidak memiliki anak sebanyak 9,8 5 orang, memiliki anak 2 orang 28 sebanyak 29,4 15 orang dan responden yang memiliki anak 2 orang adalah sebanyak 60,8 31 orang. Kejadian kanker serviks di Rumah Sakit Umurm Dr. Pirngadi Medan jika dikelompokkan berdasarkan stadium awal stadium 0 – IIa dan Stadium lanjut stadium IIb-IVb, maka diperoleh hasil yakni untuk stadium awal diketahui sebanyak 29,4 15 orang dan yang menderita kanker servik pada stadim lanjut sebanyak 70,6 36 orang. Lebih rinci dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 5.1. Distribusi Karakteristik Responden di RSU Dr. Pirngadi Medan No Karakteristik Jumlah Persentase 1 Umur a. 31-40 tahun b. 41-50 tahun c. 51-60 tahun

d. 61 tahun

20 18 9 4 39,2 35,3 17,2 7,8 Total 51 100,0 2 Pekerjaan Suami a. Dalam Kota b. Diluar Kota 35 16 68,6 31,4 Total 51 100,0 3 Jumlah Anak a. Tidak Punya Anak b. 2 orang anak c. 2 orang anak 5 15 31 9,8 29,4 60,8 Total 51 100,0 4. Kanker Serviks a. Stadium Awal 15 29,4 b. Stadium Lanjut 36 70,6 Total 51 100,0

b. Perilaku Seksual

Untuk menganalisis perilaku seksual digunakan kuesioner, dengan jumlah pertanyaan sebanyak 9. Dari 9 pertanyaan tersebut dibagi kedalam tiga kelompok yakni multipartner seksual sebanyak 2 pertanyaan, hubungan seksual usia dini sebanyak 1 pertanyaan dan penyakit menular seksual sebanyak 6 pertanyaan. Untuk hasil setiap pertanyaan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 5.2. Distribusi Perilaku Seksual berdasarkan Pertanyaan kepada Responden di RSU Dr. Pirngadi Medan Tahun 2012 No Pertanyaan Jawaban Total Ya Tidak n n n Multipartner Seksual 1 Perkawinan yang sekarang merupakan perkawinan yang pertama 31 60,8 20 39,2 51 100 2 Ibu pernah berganti pasangan seksual 30 58,8 21 41,2 51 100 Hubungan Seksual Usia Dini 3 Ibu pernah melakukan seksual usia dibawah 20 tahun 19 37,3 32 62,7 51 100 Penyakit Menular Seksual 4 Ibu pernah mendengar penyakit pada alat kelamin 35 68,6 16 31,4 51 100 5 Suami pernah menderita penyakit pada alat kelamin 27 52,9 24 47,1 51 100 6 Ibu pernah menderita gatal-gatal pada alat kelamin 35 68,6 16 31,4 51 100 7 Ibu pernah mengalami keputihan 29 56,9 22 43,1 51 100 8 Ibu pernah mengalami nyeri pada alat kelamin saat melakukan hubungan seksual 37 72,5 14 27,5 51 100 9 Setelah melakukan hubungan seksual, ada darah yang keluar 25 49,0 26 51,0 51 100 Variabel perilaku seksual yang terdiri dari tiga sub variabel yakni multipartner seksual, hubungan seksual usia dini dan penyakit menular seksual, setiap sub variabel dikelompokkan menjadi 2 kategori yaitu “Ya” dan “Tidak”. Setelah dilakukan pengkategorian diketahui responden yang melakukan multipartner adalah sebanyak 66,7 34 orang dan yang tidak melakukan multipartner sebanyak 33,3 17 orang. Responden yang melakukan hubungan seksual dini adalah sebanyak 37,3 19 orang dan yang tidak melakukan hubungan seksual dini sebanyak 62,7 32 orang.