Berdasarkan hasil yang didapati instrumen tersebut dinyatakan reable dimana r hasil r tabel Machfoed, 2009.
H. Prosedur Pengumpulan Data
Pengumpulan data dimulai setelah peneliti mengajukan permohonan izin untuk melakukan penelitian pada Ketua Program D IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan
USU. Setelah mendapat izin dari Akademik, dan telah mendapat izin dari RSU Dr. Pirngadi Medan.
Kemudian setelah mendapat izin, peneliti melaksanakan proses pengumpulan data dari responden. Peneliti menjelaskan tujuan penelitian ini kepada calon responden
dan meminta kesediaannya untuk menjadi subjek penelitian. Setelah responden setuju untuk menjadi subjek penelitian, peneliti mengajukan surat persetujuan untuk ditanda
tangani. Peneliti menjelaskan cara pengisian kuisioner kepada responden. Peneliti
mengingatkan responden untuk mengisi kuisioner sesuai yang dialami dengan jujur dan mengingatkan untuk mengisi semua pertanyaan yang ada dilembar kuisioner.
Selanjutnya peneliti memberikan penilaian berdasarkan kriteria yang disusun peneliti.
I. Analisa Data
Analisa data dilakukan setelah semua data terkumpul, maka peneliti melakukan analisa dan melalui beberapa tahap, pertama editing untuk melakukan pengecekan
kelengkapan data. Kemudian data yang akan diukur diberi coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisa data. Selanjutnya tabulating untuk mempermudah
analisa data yang dimasukkan kedalam bentuk tabel. Setelah itu mengentry data kedalam komputer dan dilakukan dalam pengolah data dengan menggunakan tehnik
komputerisasi. Tahap terakhir dilakukan cleaning dan entry yaitu pemeriksaan semua data kedalam program komputer guna menghindari terjadinya kesalahan.
Metode statistik untuk analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1.
Analisa Univariat Analisa univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian. Pada
umumnya dalam analisa ini hanya menghasilkan distribusi dan presentase dari tiap variable. Analisa univariat dilakukan untuk mengetahui distribusi frekuensi dari masing-
masing variabel independen faktor perilaku seksual yang meliputi multipartner seksual, aktivitas seksual usia dini, penyakit menular seksual dan variabel dependen resiko
terjadinya kanker serviks. 2.
Analisa Bivariat Analisa bivariat merupakan analisa hasil dari variabel-variabel bebas yang
diduga mempunyai hubungan dengan variable terikat. Analisa yang digunakan adalah hasil tabulasi silang. Untuk menguji hipotesa dilakukan uji statistik dengan
menggunakan uji data Product Moment dengan mencari nilai korelasi r , dimana r = 0,00 – 0,25 = tidak ada hubunganhubungan lemah
r = 0,26 – 0,50 = hubungan sedang r = 0,51 – 0,75 = hubungan kuat
r = 0,76 – 1,00 = hubungan sangat kuatsempurna Setelah didapatkan nilai korelasi r , maka dicari nilai p value untuk mencari
hubungan antara dua variabel, dimana jika nilai p 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, jika p value 0,05 maka Ho gagal ditolak dan Ha ditolak.