Bappeda Kota Banda Aceh, 2015
Survey TKM Bidang Perizinan dan Non Perizinan, Administrasi Kependudukan dan Air Minum
53
banyak pengguna jasa layanan menganggap cukup sesuai. Artinya penerapan prosedur pelayanan belum maksimal dilakukan. Tentu saja hasil
ini memberikan gambaran bahwa kesesuaian implementasi prosedur pelayanan terhadap publik masih harus ditingkatkan, karena poin ini
termasuk belum dijalankan dengan sempurna. Peningkatan dedikasi staf terhadap pekerjaan juga masih sangat dibutuhkan untuk menunjang
terjadinya peningkatan kesesuaian implementasi prosedur pelayanan.
c. Waktu pelayanan, adalah jangka waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Dari hasil survei diperoleh bahwa 56,0 responden mengatakan waktu
pelayanan berlangsung dengan cukup tepat, 36,0 tepat, ada 6,4 yang
menyatakan kurang tepat. Sedangkan yang menyatakan sangat tepat dan sangat tidak tepat memiliki persentase yang sama, masing-masing 0,8.
Terkait dengan hal ini, waktu pelayanan merupakan unsur yang masih sangat rendah. Oleh karena itu, unsur ini harus terus dilakukan perbaikan di
masa yang akan datang, karena biasanya pihak penerima jasa sangat memberikan perhatian serius terkait dengan masalah waktu pelayanan.
Gambar 4.10 Distribusi Responden yang Memberi Tanggapan tentang
Ketepatan Waktu Pelayanan pada KPPTSP
Sumber: Data Primer, 2015
Bappeda Kota Banda Aceh, 2015
Survey TKM Bidang Perizinan dan Non Perizinan, Administrasi Kependudukan dan Air Minum
53 Tidak tepat
0.8 Kurang tepat
6.4 Cukup tepat
56.0 Tepat
36.0 Sangat tepat
0.8
banyak pengguna jasa layanan menganggap cukup sesuai. Artinya penerapan prosedur pelayanan belum maksimal dilakukan. Tentu saja hasil
ini memberikan gambaran bahwa kesesuaian implementasi prosedur pelayanan terhadap publik masih harus ditingkatkan, karena poin ini
termasuk belum dijalankan dengan sempurna. Peningkatan dedikasi staf terhadap pekerjaan juga masih sangat dibutuhkan untuk menunjang
terjadinya peningkatan kesesuaian implementasi prosedur pelayanan.
c. Waktu pelayanan, adalah jangka waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Dari hasil survei diperoleh bahwa 56,0 responden mengatakan waktu
pelayanan berlangsung dengan cukup tepat, 36,0 tepat, ada 6,4 yang
menyatakan kurang tepat. Sedangkan yang menyatakan sangat tepat dan sangat tidak tepat memiliki persentase yang sama, masing-masing 0,8.
Terkait dengan hal ini, waktu pelayanan merupakan unsur yang masih sangat rendah. Oleh karena itu, unsur ini harus terus dilakukan perbaikan di
masa yang akan datang, karena biasanya pihak penerima jasa sangat memberikan perhatian serius terkait dengan masalah waktu pelayanan.
Gambar 4.10 Distribusi Responden yang Memberi Tanggapan tentang
Ketepatan Waktu Pelayanan pada KPPTSP
Sumber: Data Primer, 2015
Bappeda Kota Banda Aceh, 2015
Survey TKM Bidang Perizinan dan Non Perizinan, Administrasi Kependudukan dan Air Minum
53 Kurang tepat
6.4
banyak pengguna jasa layanan menganggap cukup sesuai. Artinya penerapan prosedur pelayanan belum maksimal dilakukan. Tentu saja hasil
ini memberikan gambaran bahwa kesesuaian implementasi prosedur pelayanan terhadap publik masih harus ditingkatkan, karena poin ini
termasuk belum dijalankan dengan sempurna. Peningkatan dedikasi staf terhadap pekerjaan juga masih sangat dibutuhkan untuk menunjang
terjadinya peningkatan kesesuaian implementasi prosedur pelayanan.
c. Waktu pelayanan, adalah jangka waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan seluruh proses pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Dari hasil survei diperoleh bahwa 56,0 responden mengatakan waktu
pelayanan berlangsung dengan cukup tepat, 36,0 tepat, ada 6,4 yang
menyatakan kurang tepat. Sedangkan yang menyatakan sangat tepat dan sangat tidak tepat memiliki persentase yang sama, masing-masing 0,8.
Terkait dengan hal ini, waktu pelayanan merupakan unsur yang masih sangat rendah. Oleh karena itu, unsur ini harus terus dilakukan perbaikan di
masa yang akan datang, karena biasanya pihak penerima jasa sangat memberikan perhatian serius terkait dengan masalah waktu pelayanan.
Gambar 4.10 Distribusi Responden yang Memberi Tanggapan tentang
Ketepatan Waktu Pelayanan pada KPPTSP
Sumber: Data Primer, 2015
Bappeda Kota Banda Aceh, 2015
Survey TKM Bidang Perizinan dan Non Perizinan, Administrasi Kependudukan dan Air Minum
54
d. BiayaTarif, adalah ongkos yang dikenakan kepada penerima layanan