Deskripsi Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

kelamin perempuan. Dengan demikian disimpulkan bahwa sebagian besar responden adalah laki-laki. 2. Deskripsi Variabel Penelitian a. Perilaku siswa terhadap Mencontek Jumlah pertanyaan kuesioner yang dinyatakan valid sebanyak 54 butir dari 60 butir. Jadi jumlah butir pertanyaan pernyataan kuesioner yang dipergunakan dalam penelitian sebanyak 54, jumlah skor maksimum yang dicapai adalah 54 x 4= 216, sedangkan untuk skor maksimum adalah 54x 1=54 Berikut table perhitungan dan intepretasi atas data yang diperoleh: Tabel 5.4 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Perilaku Siswa Terhadap Menyontek No Frekuensi Presentasi Kriteria 1 Sangat Tinggi 2 Tinggi 3 1 1 Sedang 4 5 4 Rendah 5 107 95 Sangat Rendah Jumlah 100 Tabel 5.4 menunjukkan bahwa 0 siswa 0 mempunyai persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat tinggi dan tinggi, 1 siswa 1 mempunyai persepsi perilaku menyontek dengan kategori sedang, 5 siswa 4 mempunyai persepsi perilaku menyontek dengan kategori rendah, dan 107 siswa 95 mempunyai persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat rendah. Hasil perhitungan rata-rata mean diperoleh hasil = 99,48; nilai tengah median = 103; dan nilai modus = 101. Dengan demikian secara garis besar dapat disimpulkan bahwa siswa memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat rendah. b. Status Sekolah Negeri Tabel 5.5 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Perilaku Siswa Terhadap Menyontek Ditinjau Dari Status Sekolah Negeri No Frekuensi Presentasi Kriteria 1 Sangat Tinggi 2 Tinggi 3 2 3,39 Sedang 4 5 8,47 Rendah 5 52 88,14 Sangat Rendah Jumlah 100 Tabel 5.5 menunjukkan bahwa 59 siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat tinggi, tinggi berjumlah 0 siswa 0, siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan katgori sedang berjumlah 2 siswa 3,39. Sedangkan kategori rendah berjumlah 5 siswa 8,47 dan untuk siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat rendah berjumlah 52 siswa 88,14. c. Status Sekolah Swasta Tabel 5.6 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Perilaku Siswa Terhadap Menyontek Ditinjau Dari Status Sekolah Swasta No Frekuensi Presentasi Kriteria 1 Sangat Tinggi 2 1 1,85 Tinggi 3 5 9,25 Sedang 4 7 12,97 Rendah 5 41 75,93 Sangat Rendah Jumlah 100 Table 5.6 menunjukkan bahwa 54 siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat tinggi berjumlah 0 siswa 0, kategori tinggi berjumlah 1 siswa 1,85. Sedangan kategori sedang berjumlah 5 siswa 9,25 dan untuk siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori rendah berjumlah 7 siswa 12,97. Sedangkan untuk siswa yang memiliki persepsi tentang perilaku menyontek dengan kategori sangat rendah berjumlah 41 siswa 75,93. d. Perilaku Siswa Laki-laki dan perempuan Terhadap Menyontek Berdasarkan data 4 sekolah yaitu SMP N 8 Yogyakarta, SMP Kristen Kalam Kudus, SMP Tumbuh dan SMP N 2 Yogyakarta terdapat 57 laki-laki dan 56 perempuan. Berikut tabel perhitungan dan intepretasi atas data yang diperoleh: Tabel 5.7 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Sikap Siswa laki-laki Terhadap Perilaku Menyontek No Frekuensi Presentasi Kriteria 1 Sangat Tinggi 2 Tinggi 3 3 5,26 Sedang 4 9 15,79 Rendah 5 45 78,95 Sangat Rendah Jumlah 100 Tabel 5.7 menunjukkan bahwa 0 siswa 0 mempunyai persepsi tentang sikap menyontek dengan kategori sangat tinggi dan tinggi, kategori sedang berjumlah 3 siswa laki-laki 5,26. Sedangkan siswa mempunyai persepsi sikap menyontek dengan kategori rendah berjumlah 9 siswa laki-laki 15,79, dan 45 siswa 78,95 mempunyai persepsi tentang sikap menyontek dengan kategori sangat rendah. Tabel 5.8 Perhitungan dan Intepretasi Penilaian Sikap Siswa Perempuan Terhadap Perilaku Menyontek No Frekuensi Presentasi Kriteria 1 Sangat Tinggi 2 1 1,79 Tinggi 3 4 7,14 Sedang 4 3 5,36 Rendah 5 48 85,71 Sangat Rendah Jumlah 100 Tabel 5.8 menunjukkan bahwa 0 siswa 0 mempunyai persepsi tentang sikap menyontek dengan kategori sangat tinggi, kategori tinggi berjumlah 1 siswa perempuan 1,79, dan kategori sedang 4 siswa 7,14, dan yang mempunyai persepsi sikap menyontek dengan kategori rendah berjumlah 3 siswa perempuan 5,36 dan 48 siswa perempuan 85,71 mempunyai persepsi tentang sikap menyontek dengan kategori sangat rendah.

B. Pengujian Hipotesis

1. Pengujian Hipotesis I a. Ho= Tidak ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek berdasarkan status sekolah. Ha= Ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek yang ditinjau dari status sekolah. b. Hasil Pengujian Hipotesis Tabel 5.9 Hasil Uji Mann-Whitney Test Mengenai Perilaku Siswa Terhadap Menyontek Berdasarkan Status Sekolah Ranks Status_se kolah N Mean Rank Sum of Ranks perilaku_menyontek Negeri 59 57.86 3414.00 Swasta 54 56.06 3027.00 Total 113 Test Statistics a perilaku_meny ontek Mann-Whitney U 1542.000 Wilcoxon W 3027.000 Z -.293 Asymp. Sig. 2-tailed .769 a. Grouping Variable: Status_sekolah Tabel 5.9 menunjukkan bahwa nilai asymp sig adalah 0,769 karena nilai asymp sig dari 0,05 maka Ho diterima. Hal ini bearti tidak ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek berdasarkan status sekolah antara sekolah negeri dan swasta. 2. Pengujian Hipotesis II a. Ho= Tidak ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari jenis kelamin siswa. Ha= Ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari jenis kelamin siswa. b. Hasil Pengujian Hipotesis Tabel 5.10 Hasil Uji Mann-Whitney Test Mengenai Perilaku Siswa Terhadap Menyontek Berdasarkan Jenis Kelamin. Ranks jenis_kelami n N Mean Rank Sum of Ranks perilaku_menyontek laki-laki 57 61.04 3479.50 Perempuan 56 52.88 2961.50 Total 113 Test Statistics a perilaku_meny ontek Mann-Whitney U 1365.500 Wilcoxon W 2961.500 Z -1.325 Asymp. Sig. 2-tailed .185 a. Grouping Variable: jenis_kelamin Table 5.10 menunjukkan bahwa nilai asymp sig adalah 0,185, karena nilai asymp sig dari 0,05 maka Ho diterima. Hal ini berarti tidak ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek berdasarkan jenis kelamin siswa.

C. Pembahasan

1. Perbedaan Perilaku Siswa Terhadap Menyontek Berdasarkan Status Sekolah Hasil tabel 5.9 menunjukkan bahwa nilai asymp sig adalah 0,769 karena nilai asymp sig dari 0,05 maka Ho diterima. Hal ini berarti tidak ada perbedaan perilaku siswa terhadap menyontek berdasarkan status sekolah antara sekolah negeri dan swasta. Perilaku mencontek siswa sekolah swasta lebih rendah dibandingkan sekolah negeri. Hal ini terlihat dari perbandingan mean yaitu mean sekolah negeri mean sekolah swasta 57.8656.06 Tidak jarang demi menjaga nama baik sekolah, agar terkesan memiliki kualitas pendidikan yang baik pihak sekolah melakukan berbagai cara untuk mempertinggi angka kelulusan. Sekolah yang memberikan les tambahan di luar jam pelajaran perlu di apresiasi, namun ketika pihak sekolah telah kehabisan cara untuk mempertahankan kreadibilitasnya sebagai sekolah terpandang, bisa jadi bukan pihak sekolah kurang melakukan pengawasan yang ketat

Dokumen yang terkait

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari status sekolah dan tingkat pendidikan orang tua pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta.

0 0 2

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari status sekolah dan tingkat penghasilan orang tua pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta.

0 1 2

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari akreditasi dan tingkat pendidikan orang tua pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta.

0 0 2

Sikap siswa terhadap perilaku menyontek di tinjau dari akreditasi dan status sekolah. Studi kasus pada siswa SMP Negeri dan swasta di Kota Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016.

0 1 167

Sikap siswa terhadap perilaku mencontek ditinjau dari jenis kelamin dan tingkat penghasilan orang tua : studi kasus pada siswa kelas VIII SMP Negeri 10 dan SMP Maria Immaculata Kota Yogyakarta.

3 9 165

Sikap siswa terhadap perilaku menyontek ditinjau dari jenis kelamin dan akreditasi pada siswa kelas VIII di Kota Yogyakarta.

0 0 145

Sikap siswa terhadap perilaku menyontek ditinjau dari tingkat pendidikan orang tua dan jenis kelamin siswa.

0 1 180

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari status sekolah dan tingkat pendidikan orang tua pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta

0 3 142

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari status sekolah dan jenis kelamin pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta

0 1 121

Perilaku siswa terhadap menyontek ditinjau dari status sekolah dan tingkat penghasilan orang tua pada siswa kelas VIII di kota Yogyakarta

0 2 157