Hubungan Interpersonal Variabel Dependen

Rini Nuraeni, 2014 Pengaruh pola asuh orang tua dimoderasi regulasi diri terhadap hubungan interpersonal pada anak didik pemasyarakatan ANDIKPAS di lembaga pemasyarakatan LAPAS anak Kelas III Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 42 3.6.1 Alat Ukur Pola Asuh Orang Tua 3.6.1.1 Spesifikasi Instrumen Untuk mengukur persepsi anak tentang pola asuh orang tua, peneliti menggunakan instrumen yang sudah ada. Instrumen ini sudah diujikan pada tahun 2010 oleh Damayanti surat izin penggunaan instrumen terlampir. Instrumen ini terdiri dari 49 item dengan reliabilitas sebesar 0.817 yang berada pada kategori reliabel. Instrumen ini menggunakan likert scale.

3.6.1.2 Pengisian Kuesioner

Responden mengisi kuesioner dengan cara memilih atau menentukan salah satu dari empat pilihan yang tersedia. Penentuan jawaban dilakukan dengan memberi tanda ceklis  pada kolom pilihan jawaban yang tersedia, sesuai dengan jawaban yang menjadi jawaban pilihannya. Pilihan jawaban terdiri dari empat kategori yaitu Selalu SL, Sering SR, Kadang-kadang K, atau Tidak Pernah TP.

3.6.1.3 Penyekoran

Penyekoran jawaban responden pada instrumen regulasi diri dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: 1 Setiap pernyataan dalam kuesioner disertai alternatif jawaban yang terdiri dari empat kategori yang harus dipilih responden. Jawaban dari setiap pernyataan tersebut dinilai dengan angka sebagai berikut. Tabel 3.2 Penyekoran Kuesioner Pilihan Jawaban Nilai Pernyataan Favorable Unfavorable Selalu 4 1 Rini Nuraeni, 2014 Pengaruh pola asuh orang tua dimoderasi regulasi diri terhadap hubungan interpersonal pada anak didik pemasyarakatan ANDIKPAS di lembaga pemasyarakatan LAPAS anak Kelas III Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 43 Sering 3 2 Kadang-kadang 2 3 Tidak Pernah 1 4 2 Menjumlahkan seluruh skor pada masing-masing item pola asuh orang tua yang diperoleh responden. 3 Menentukan proporsi skor masing-masing dimensi untuk setiap andikpas, kemudian menentukan pola asuh mana yang paling berpengaruh melalui proporsi skor yang paling tinggi untuk masing- masing andikpas. 4 Kemudian melakukan kategorisasi tinggi rendah untuk masing-masing pola asuh melalui nilai P50. 3.6.2 Alat ukur regulasi diri 3.6.2.1 Spesifikasi Instrumen Dalam mengukur regulasi diri, peneliti memodifikasi instrumen yang sudah ada agar sesuai dengan konteks LAPAS. Instrumen yang sudah ada dibuat Warih Ambarsari pada tahun 2014 surat izin penggunaan instrumen terlampir. Instrumen ini terdiri dari 20 item dan memiliki reliabilitas sebesar 0.925 yang berada pada kategori sangat reliabel. Instrumen ini menggunakan likert scale.

3.6.2.2 Pengisian Kuesioner

Responden mengisi kuesioner dengan cara memilih atau menentukan salah satu dari empat pilihan yang tersedia. Penentuan jawaban dilakukan dengan memberi tanda ceklis  pada kolom pilihan jawaban yang tersedia, sesuai dengan jawaban yang menjadi jawaban pilihannya. Pilihan jawaban terdiri dari empat kategori yaitu Sangat