Golongan Retribusi Retribusi Daerah .1 Pengertian Retribusi Daerah

17 pemberian izin tertentu yang khusus disediakan danatau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan. Pada prinsipnya retribusi sama dengan pajak, dimana pungutannya dapat dipaksakan, diatur berdasarkan undang-undang dan pemungutannya dilakukan oleh negara. Namun yang membedakan retribusi dengan pajak adalah imbalan atau kontra – prestasi, yakni dalam retribusi dapat langsung dirasakan pembayar. Melihat dari definisi di atas dapat diambil kesimpulan bahwa retribusi adalah pungutan Daerah sebagai pembayaran atas jasa yang disediakan oleh Pemerintah Daerah.

2.1.3.2 Golongan Retribusi

Menurut Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak dan Retribusi Daerah, retribusi daerah terdiri atas 3 tiga golongan yaitu : a. Retribusi Jasa Umum, yaitu retribusi atas jasa yang disediakan atau diberikan oleh pemerintah daerah untuk tujuan kepentingan dan kemanfaatan umum serta dapat dinikmati oleh orang pribadi atau badan. b. Retribusi Jasa Usaha, yaitu retribusi atas jasa yang disediakan oleh pemerintah daerah dengan menganut prinsip komersial karena pada dasarnya dapat pula disediakan oleh sektor swasta dan c. Retribusi Perizinan Tertentu, yaitu retribusi atas kegiatan tertentu pemerintahan daerah dalam rangka pemberian izin kepada orang pribadi atau badan yang dimaksudkan untuk pembinaan, pengaturan, pengendalian dan pengawasan atas pemanfaatan ruang penggunaan sumber daya alam, barang, prasarana, sarana atau fasilitas tertentu guna melindungi kepentingan umum dan menjaga kelestarian lingkungan. Universitas Sumatera Utara 18 Secara lebih rinci dapat dilihat dalam tabel berikut : Tabel 2.3 Golongan Retribusi Retribusi Jasa Umum Retribusi Jasa Usaha Retribusi Perizinan Tertentu a. Retribusi Pelayanan Kesehatan b. Retribusi Pelayanan Persampahan Kebersihan c. Retribusi Penggantian Biaya Cetak Kartu Tanda Penduduk dan Akte Catatan Sipil d. Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat e. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum f. Retribusi Pelayanan Pasar g. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor h. Retribusi Alat Pemadam Kebakaran i. Retribusi Penggantian Biaya Cetak Peta j. Retribusi Pengujian Kapal Perikanan k. Retribusi Penyediaan dan atau Penyedotan Kakus l. Retribusi Pengelolaan Limbah Cair m. Retribusi Pelayanan Tera Tera Ulang n. Retribusi Pelayanan a. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah b. Retribusi Pasar Grosir dan atau Pertokoan. c. Retribusi Tempat Pelelangan d. Retribusi Terminal e. Retribusi Khusus Tempat Parkir f. Retribusi Tempat Penginapan Persanggrahan Villa g. Retribusi Rumah Potong Hewan h. Retribusi Pelayanan Pelabuhan Kapal i. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga j. Penyeberangan di atas Air k. Retribusi Penjualan Produk Usaha Daerah a. Retribusi Izin Mendirikan b. Bangunan c. Retribusi Izin Tempat d. Penjualan Minuman e. Beralkohol f. Retribusi Izin Gangguan g. Retribusi Izin Trayek h. Retribusi Izin Usaha Penarikan Universitas Sumatera Utara 19 Pendidikan o. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi Sumber : UU No.28 Tahun 2009

2.1.4 Pertumbuhan Ekonomi