56
memiliki return on asset terkecil pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki oleh perusahaan BEKS dengan nilai -0.129. Sedangkan return on asset
dengan nilai terbesar pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki oleh perusahaan MEGA sebesar 2.74.
4.1.3 Deskripsi Nilai Variabel LDR
Rasio ini digunakan untuk menilai likuiditas suatu bank dengan cara membagi jumlah kredit yang diberikan oleh bank terhadap dana pihak
ketiga, LDR terebut menyatakan seberapa jauh kemampuan bank dalam membayar kredit yang diberikan sebagi sumber likuiditas, Dendawijaya,
2005. Loan to Deposite Ratio
LDR merupakan variabel bebas yang keempat X4 dari variabel rasio CAMEL, adapun rumus untuk mencari
LDR adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3 Loan to Deposit Ratio Perusahaan Perbankan
Periode 2010-2012 NO
EMITEN LDR
2010 2011
2012
1 AGRO
0.857 0.568
0.824 2
BABP 0.849
0.849 0.795
3 BACA
0.506 0.442
0.59 4
BBCA 0.552
0.617 0.686
5 BBKP
0.718 0.85
0.838 6
BBNI 0.702
0.704 0.775
7 BBRI
0.751 0.762
0.798 8
BCIC 0.708
0.839 0.828
9 BEKS
0.528 0.668
0.836
Universitas Sumatera Utara
57
10 BJBR
0.715 0.729
0.741 11
BNII 0.89
0.951 0.93
12 BSIM
0.736 0.695
0.808 13
BSWD 0.873
0.811 0.831
14 BVIC
0.402 0.636
0.676 15
MAYA 0.783
0.821 0.806
16 MCOR
0.812 0.793
0.802 17
MEGA 0.56
0.637 0.524
Tabel 4.3 menunjukkan tingkat rasio loan to deposit ratio yang dimiliki perusahaan perbankan selama periode 2010-2012. Perusahaan
yang memiliki loan to deposit ratio terkecil pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki oleh perusahaan BVIC dengan nilai 0.402. Sedangkan loan to
deposit ratio dengan nilai terbesar pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki
oleh perusahaan BNII sebesar 0.951.
4.1.4 Deskripsi Nilai Variabel Liquidity Risk
Risiko perbankan ini merupakan risiko yang timbul akibat kurang tersedianya alat-alat likuid bank sehingga tidak mampu memenuhi
kewajiban-kewajibannya baik untuk memenuhi penarikan titipan oleh para penyimpan maupun memberikan pinjaman kepada para calon debitur
Pandia, 2012:204.
Tabel 4.4 Liquidity Risk Ratio Perusahaan Perbankan
Periode 2010-2012 NO
EMITEN Liquidity Risk
2010 2011
2012
Liquidity Risk = × 100
Universitas Sumatera Utara
58
1 AGRO
-0.183 -0.235
-0.077 2
BABP 0.3
0.008 -0.015
3 BACA
0.407 0.294
-0.001 4
BBCA -1.121
-0.967 -1.271
5 BBKP
-1.332 -0.767
-0.609 6
BBNI -1.435
-1.673 -1.441
7 BBRI
-1.403 -0.72
-0.418 8
BCIC -0.421
-0.343 0.025
9 BEKS
0.153 -0.008
0.048 10
BJBR -0.104
-0.145 -0.164
11 BNII
-0.076 -0.046
-0.039 12
BSIM -0.045
-0.04 -0.076
13 BSWD
-0.267 0.661
0.354 14
BVIC 0.592
0.421 1.284
15 MAYA
0.243 0.336
0.265 16
MCOR -1.607
1.49 1.439
17 MEGA
0.97 1.032
1.233
Tabel 4.4 menunjukkan tingkat rasio liquidity risk yang dimiliki perusahaan perbankan selama periode 2010-2012. Perusahaan yang
memiliki liquidity risk terkecil pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki oleh perusahaan MCOR dengan nilai -1.607. Sedangkan liquidity risk dengan
nilai terbesar pada tahun 2010 sampai 2012 dimiliki oleh perusahaan MCOR sebesar 1.49.
4.1.5 Deskripsi Nilai Variabel Financial Distress