Kematangan Organisasi Organizational Maturity

2.1.7 Kematangan Organisasi Organizational Maturity

2.1.7.1 Pengertian Kematangan Organisasi

Dalam penelitiannya, Subagyo 2010, fase penting yang dilalui oleh perusahaan adalah ketika sedang berada pada fase kematangan, karena pada saat itulah perusahaan akan mulai menghadapi persaingan. Agar perusahaan tetap mendapat kepercayaan, perusahaan harus mencari solusi terbaik agar kondisi perusahaan yang terus berkembang tetap dapat mampu dikelola dengan baik. Maka dari itu dapat ditarik kesimpulan bahwa kematangan organisasi merupakan tingkat paling puncak yang akan dihadapi oleh suatu perusahaan dalam menghadapi persaingan dalam mempertahankan kelangsungan perusahaan.

2.1.7.2 Hubungan Kematangan Organisasi, Sistem Informasi Akuntansi dan Kualitas Informasi

Kematangan Organisasi ↓ Sistem Informasi Akuntansi ↓ Kualitas Informasi Universitas Sumatera Utara Perusahaan yang mengalami fase kematangan pastilah memiliki strategi-strategi lebih untuk melewati tantangan tersebut. Adanya tantangan yang terus-menerus dihadapi oleh perusahaan menimbulkan perlunya pengembangan strategi, contohnya perlunya kematangan teknologi. Karimi 1996 dalam Bandi 2006 menyimpulkan bahwa kematangan teknologi informasi mempengaruhi keputusan investasi dalam teknologi informasi sebagai respon stratejik terhadap globalisasi. Mahmood dan Mann 1993 dalam Bandi 2006 juga menyatakan bahwa investasi yang mantap dalam teknologi informasi harus dipertimbangkan untuk meningkatkan performance ekonomi dan strategi organisasi. Dengan investasi dalam teknologi informasi yang tepat maka perusahaan akan memiliki suatu keunggulan kompetitif sehingga akan mampu bersaing dalam perusahaan. Kematangan teknologi dalam hal ini adalah pengembangan sistem informasi akuntansi yang harus didukung oleh manajemen puncak, pengetahuan manajemen puncak terhadap pengembangan tersebut, disertai pelatihan terhadap pengguna. Pengembangan tersebut diharapkan dapat menghasilkan informasi yang berkualitas sehingga perusahaan tetap dapat bersaing dengan perusahaan-perusahaan sejenis lainnya.

2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai kinerja sistem informasi akuntansi pada perusahaanorganisasi telah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya. Di Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Budaya Organisasi Yang Diterapkan Oleh PT. Pupuk Iskandar Muda Kantor Pemasaran Wilayah Sumatera Utara

21 464 61

Pengaruh Budaya Organisasi dan Persepsi Dukungan Organisasi terhadap Komitmen Karyawan pada Organisasi

1 64 120

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. MUSTIKASARI Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan CV.Mustikasari Sragen.

0 6 16

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JAMU AIR MANCUR Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. Jamu Air Mancur Wonogiri.

0 4 14

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA ORGANISASI Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi Dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Organisasi (Studi Pada Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan D

0 0 14

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA ORGANISASI Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi Dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Organisasi (Studi Pada Dinas Pendapatan, Pengolahan Keuangan D

0 0 21

Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Komitmen Organisasi.

0 4 24

Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi: Studi pada Organisasi Lintas Budaya.

1 5 32

BAB II LANDASAN TEORI A. KOMITMEN KARYAWAN PADA ORGANISASI 1. Definisi Komitmen Karyawan pada Organisasi - Pengaruh Budaya Organisasi dan Persepsi Dukungan Organisasi terhadap Komitmen Karyawan pada Organisasi

0 0 27

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PERSEPSI DUKUNGAN ORGANISASI TERHADAP KOMITMEN KARYAWAN PADA ORGANISASI

0 1 15