BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Pembahasan
Pengujian asumsi klasik dilakukan melalui uji normalitas, heteroskedastisitas dan multikolinieritas. Dari uji normalitas yang dilakukan,
baik dari uji statistik kolomogorov-smirnov maupun grafik histogram, hasilnya menunjukkan bahwa data penelitian terdistribusi normal. Pada uji
heterokedastisitas, hasilnya menunjukkan bahwa titik-titk menyebar secara acak tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas dan tersebar baik di atas
maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y, ini berarti tidak terjadi heterokedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai
untuk melihat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Pada uji multikolinieritas, hasilnya menunjukkan bahwa model regresi tidak
terjadi multikolinieritas. Berdasarkan pengujian hipotesis secara parsial atau uji-t yang
dilakukan, hasilnya menunjukkan bahwa dari 6 variabel independen, hanya 2 variabel yang berpengaruh positif dan signifikan yaitu variabel ukuran
organisasi dan komitmen organisasi. Variabel ukuran organisasi dan komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
sistem informasi akuntansi. Hal ini terlihat dari nilai signifikan ukuran
Universitas Sumatera Utara
organisasi, 0,001 lebih kecil dari 0,05 dan nilai signifikan komitmen organisasi, 0,000 lebih kecil dari,0,05 . Jika signifikansi t
hitung
0,05 maka Ha diterima. Sedangkan variabel lainnya, dukungan manajemen puncak,
budaya organisasi, struktur organisasi dan kematangan organisasi berpengaruh negatif karena nilai signifikan 0,05 sehingga Ha ditolak.
Variabel dukungan manajemen puncak berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi karena nilai signifikan
0,787 lebih besar dari 0,05. Variabel budaya organisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja sistem informasi akuntansi karena nilai
signifikan 0,852 lebih besar dari 0,05. Variabel struktur organisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja sistem informasi
akuntansi karena nilai signifikan 0,746 lebih besar dari 0,05. Variabel kematangan organisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap
kinerja sistem informasi akuntansi karena nilai signifikan 0,704 lebih besar dari 0,05.
4.2 Hasil Penelitian