Berdasarkan hasil penelitian diperoleh total skor maksimum 120 dan skor minimum 89. Hasil perhitungan rata-rata empirik dan rata-rata hipotetik dari
variabel quality of work life dapat dilihat pada tabel 16 berikut ini:
Tabel 16. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Quality Of Work Lif
Variabel
e
Empirik Hipotetik
Min Max Rata-rata
SD Min
Max Rata-rata SD
Quality of work life
89 120
104.5 5,68
35 140
87.5 17.5
Berdasarkan tabel 16 maka diperoleh nilai rata-rata empirik quality of work life sebesar 104,5 dengan standar deviasi sebesar 5,68 dan nilai rata-rata hipotetik
sebesar 87,5 dengan standar deviasi sebesar 17,5. Jika dilihat perbandingan antara rata-rata empirik dengan rata-rata hipotetik,
maka diperoleh rata-rata empirik lebih besar daripada rata-rata hipotetik dengan selisih 17. Hasil ini menunjukkan bahwa quality of work life yang dimiliki oleh
subjek penelitian lebih tinggi daripada rata-rata quality of work life pada populasi umumnya.
4. Kategorisasi Data Penelitian
a. Kategorisasi keterlibatan kerja
Norma kategorisasi keterlibatan kerja yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 17. Rentang nilai
Norma Kategorisasi Keterlibatan Kerja Kategori
X µ-1.0 SD
Rendah µ-1.0SD ≤ X µ+1.0 SD
Sedang X
≥ µ+1.0 SD Tinggi
54
Universitas Sumatera Utara
Besar nilai rata-rata hipotetik keterlibatan kerja adalah 75 dengan standar deviasi 15 sehingga kategorisasi yang diperoleh adalah sebagai berikut :
Tabel 18. Rentang nilai
Kategorisasi Keterlibatan Kerja Kategori
Jumlah N Persentase
X 60 Rendah
- 60
≤ X 90 Sedang
50 83,3
X ≥ 90
Tinggi 10
16,7 Berdasarkan tabel 18 dapat diketahui bahwa subjek penelitian yang memiliki
keterlibatan kerja tinggi sebesar 16,7 sedangkan 83,3 subjek penelitian memiliki
keterlibatan kerja sedang dan tidak ada subjek penelitian yang memiliki keterlibatan kerja rendah. Hal ini berarti sebagian besar subjek penelitian memiliki
keterlibatan kerja yang sedang.
b. Kategorisasi quality of work life
Norma kategorisasi quality of work life yang digunakan adalah sebagai
berikut: Tabel 19. Norma Kategorisasi Quality Of Work Lif
Rentang nilai e
Kategori
X µ-1.0 SD
Rendah µ-1.0SD ≤ X µ+1.0 SD
Sedang X
≥ µ+1.0 SD Tinggi
Besar nilai rata-rata hipotetik quality of work life adalah 87,5 dengan standar
deviasi 17,5 sehingga kategorisasi yang diperoleh adalah sebagai berikut: 55
Universitas Sumatera Utara
Tabel 20. Kategorisasi Quality of Work Lif Rentang nilai
e Kategori
Jumlah N Persentase
X 70 Rendah
- 70
≤ X 105 Sedang
47 78,3
X ≥ 105
Tinggi 13
21,7 Berdasarkan tabel 20 dapat diketahui bahwa subjek penelitian yang memiliki
quality of work life tinggi sebesar 21,7 sedangkan 78,3 subjek penelitian memiliki
quality of work life sedang dan tidak ada subjek penelitian yang memiliki quality of work life rendah. Hal ini berarti sebagian besar subjek
penelitian memiliki tingkat quality of work life yang sedang.
c. Kategorisasi quality of work life dan keterlibatan kerja
Berdasarkan kategorisasi quality of work life dan keterlibatan kerja yang dipaparkan sebelumnya, dapat disusun matriks kategorisasi antar kedua variabel
tersebut dapat dilihat pada tabel 21 berikut ini:
Tabel 21. Matriks Kategorisasi Quality of Work Life dan Keterlibatan Kerj
Quality of Work Life
a Keterlibatan Kerja
Kategorisasi Tinggi
Sedang Rendah
F F
F
Tinggi 5
8,3 8
13,4 -
Sedang 5
8,3 42
70 -
Rendah -
- -
Berdasarkan tabel 21 dapat diketahui bahwa hubungan variabel yang
memiliki persentase terbesar terlihat pada tingkat quality of work life sedang dan tingkat keterlibatan kerja yang sedang yakni sebanyak 42 orang 70.
56
Universitas Sumatera Utara
C. PEMBAHASAN