Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 6.3.
Gambar 6.3. Diagram Biaya Personal Karyawan Keseluruhan
Analisis dari diagram di atas merupakan sejumlah biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk biaya personal karyawan keseluruhan di
perusahaan setiap tahunnya. Sedangkan untuk biaya personal rata-rata karyawan tetap dari tahun 2010-
2012 dapat dilihat pada Tabel 6.4
Tabel 6.4. Hasil Perhitungan Biaya Karyawan Tetap Tahun
Biaya Personal KaryawanOrang
2010 Rp 3.597.803,44
2011 Rp 3.732.523,20
2012 Rp 3.568.214,66
Sumber: Pengolahan Data
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 6.4.
Gambar 6.4. Diagram Biaya Personal Karyawan Tetap
Analisis dari diagram di atas merupakan sejumlah biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk biaya personal karyawan tetap di perusahaan
setiap tahunnya yaitu di PT. Mutiara Mukti Farma. Dari hasil perhitungan human capital cost faktor ini merupakan acuan
ukuran dasar dalam melihat produktivitas karyawan dengan membandingkan seberapa banyak biaya yang diperlukan perusahaan untuk menghasilkan sejumlah
penjualan. Selama periode 2010-2012 perusahaan perlu mengeluarkan biaya maksimal sebesar Rp. 3.485.517,99 orang untuk menghasilkan penjualan sebesar
Rp. 123.401.592,39. Adapun beban-beban yang dikeluarkan perusahaan untuk para karyawan
adalah suatu nilai yang dapat memberikan nilai lebih terhadap sumber daya
manusia yang bertujuan untuk meningkatkan semangat kerja para karyawan. Dengan adanya HCCF perusahaan dapat mengetahui apakah nilai yang
dikeluarkan sudah sesuai atau tidak dengan sumber daya manusia yang ada pada perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari seberapa besar nilai yang telah dikembalikan
karyawan terhadap perusahaan.
6.1.3. Human Capital Value Added
Dari hasil perhitungan HCVA yang telah dilakukan. Pada tahun 2010- 2012 dapat dilihat pada Tabel 6.5.
Tabel 6.5. Hasil Perhitungan Human Capital Value Added
Tahun Human Capital Value Added Orang
2010 Rp 230,14
2011 Rp 227,81
2012 Rp 233,57
Sumber: Pengolahan Data
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 6.5.
Gambar 6.5. Diagram Human Capital Value Added
Analisis dari diagram diatas menunjukkan adanya peningkatan tingkat pengembalian investasi karyawan terhadap perusahaan yang menurun dari tahun
2010 ke tahun 2011, namun mengalami peningkatan kembali pada tahun 2012. Nilai-nilai tersebut merupakan nilai tambah yang bisa diberikan oleh setiap
karyawan kepada perusahaan. Perhitungan human capital value added menunjukkan berapa banyak nilai tambah yang dihasilkan perusahaan dengan
dana yang telah dikeluarkan perusahaan untuk tenaga kerja untuk melihat kontribusi yang dapat diberikan karyawan setiap rupiah yang telah diinvestasikan
dalam human capital terhadap value added. Dari hasil perhitungan HCVA dapat diketahui bahwa terjadi penurunan
nilai tambah karyawan ke perusahaan dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2011. Pada tahun 2010, untuk setiap Rp.1 yang dikeluarkan perusahaan akan
memberikan nilai tambah sebesar Rp. 230,14. Pada tahun 2011, untuk setiap Rp.1 yang dikeluarkan perusahaan akan memberikan nilai tambah sebesar Rp. 227,81.
Sedangkan menuju tahun 2012 mengalami peningkatan menjadi Rp. 233,57. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan yang positif terhadap pendapatan
perusahaan.
6.1.4. Human Capital Return On Investment
Pengukuran human capital return on investment pada PT. Mutiara Mukti Farma menunjukkan tingkat pengembalian investasi yang mungkin diperoleh
perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Untuk tahun 2010-2012 dapat dilihat pada Tabel 6.6.
Tabel 6.6. Tingkat Pengembalian Investasi Dari Setiap Karyawan Di PT. Mutiara Mukti Farma
Tahun HCROI Karyawan Tetap
HCROI Karyawan Keseluruhan
2010 26,91 orang
22,17 orang 2011
23,44 orang 18,93 orang
2012 29,91 orang
24,35 orang
Sumber: Pengolahan Data
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 6.6
Gambar 6.6. Diagram Human Capital Return On Investment
Analisis dari diagram diatas menunjukkan HCROI untuk karyawan tetap menurun dari tahun 2010 ke 2011, dimana pada tahun 2010 sebesar 26,91 dan
2011 menurun menjadi 23,44 , sedangkan ke tahun 2012 mengalami peningkatan menjadi 29,91 dan HCROI untuk karyawan keseluruhan juga
menurun pada tahun 2010 ke 2011 dari 22,17 menjadi 18,93 dan mengalami peningkatan lagi di tahun 2012 menjadi 24,35.