KESIMPULAN DAN SARAN Pengukuran Human Capital Untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Return On Investment Pada PT. Mutiara Mukti Farma
Setiap tahunnya PT. Mutiara Mukti Farma mengeluarkan biaya yang besar terhadap sumber daya manusia, sehingga dibutuhkan suatu sistem untuk
melakukan pengukuran human capital pada perusahaan yang bertujuan untuk mengetahui kapan pengembalian modal yang akan diberikan sumber daya
manusia, dimana sistem yang dimaksud adalah melakukan pengukuran terhadap sumber daya manusia tersebut dengan menggunakan Metode Return On
Investment untuk mengukur sejauh mana tingkat pengembalian yang diberikan karyawan terhadap perusahaan agar mencapai profitabilitas.
Dengan Metode Return On Investment PT. Mutiara Mukti Farma bisa mengukur tingkat pengembalian yang diberikan karyawan terhadap perusahaan,
dimana data keuangan perusahaan PT. Mutiara Mukti Farma setiap tahunnya mengeluarkan biaya untuk pengelolaan sumber daya manusia digunakan sebagai
data awal. Penelitian mengenai pengukuran human capital pernah dilakukan oleh
Booz Hamilton2005. Penelitian ini membahas human capital pada organisasi yang bernana Geospatial, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur laba
atas investasi yang menggunakan metode Return On Investment yang akan diterapkan oleh geospatial, penelitian ini dirancang untuk memastikan bahwa
langkah-langkah Return On Investment hanya menganalisis biaya, nilai-nilai dan risiko yang berasal dari penggunaan metode yang dipilih dari transmisi data.
Penelitian mengenai pengukuran human capital pernah dilakukan oleh Dainora dan Darius 2006. Penelitian ini membahas tentang pengistegrasian
human capital terhadap permasalahan formasi tenaga kerja dan kualitas tenaga
kerja di perusahaan. Tujuan utama penelitian tersebut adalah untuk membedakan dan mengevaluasi prinsip-prinsip dari investasi modal manusia dengan
menggunakan analisis Return On Investment. Penelitian lain mengenai human capital juga pernah dilakukan oleh Audy
2012. Penelitian ini membahas kinerja sumber daya manusia yang dilakukan perusahaan yang masih membandingkan dengan parameter yang diukur sesuai
Key Performance Indicator. Dengan keadaan seperti ini, perusahaan tidak mengetahui peran dari sumber daya manusia terhadap sasaran perusahaan atas
program pengembangan sumber daya manusia yang telah dilaksankannya. Tanpa peran sumber daya manusia yang berkualitas, profesional dan terlatih maka
sebuah bisnis tidak akan berkembang baik. Sehingga perlu dilakukan pengukuran sumber daya manusia sebagai human capital. Hasil penelitian ini adalah Human
Capital Return on Investment HCROI menunjukkan rasio pengembalian dana yang dikeluarkan perusahaan untuk sumber daya manusia. Hasil HCROI Pada
tahun 2007-2010 adalah 191, 218,48, 172,91, 225,90.