Sesuai uraian faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar dapat disimpulkan bahwa belajar dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu faktor intern yang ada
dalam diri individu saat belajar dan faktor ekstern faktor yang ada diluar individu. Oleh karena itu belajar yang berhasil mengharuskan peserta didik dalam belajar
memiliki kemampuan belajar dengan berusaha menyesuaikan diri secara baik dengan memilih lingkungan yang baik.
2.1.2. Hakikat Pembelajaran
2.1.2.1. Pengertian Pembelajaran Undang-Undang Sisdiknas Nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 20
menyatakan, “Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar”. Pembelajaran pada intinya
merupakan suatu proses menciptakan kondisi yang kondusif agar terjadi interaksi antara siswa, guru dan sumber belajar.
Menurut Rusman 2011:134 pembelajaran pada hakikatnya merupakan suatu proses interaksi antara guru dengan siswa, baik interaksi secara langsung
seperti kegiatan tatap muka maupun secara tidak langsung, yaitu dengan menggunakan berbagai media pembelajaran. Sesuai dengan pendapat Suprijono
2012:13, pembelajaran merupakan dialog interaktif antara guru dan siswa melalui proses organik dan konstruktif.
Hamdani 2011:23 menjelaskan bahwa pembelajaran adalah usaha guru untuk membentuk tingkah laku yang diinginkan dengan menyediakan lingkungan
atau stimulus. Salah satu sasaran pembelajaran adalah membangun gagasan saintifik setelah siswa berinteraksi dengan lingkungan, peristiwa, dan informasi
dari sekitarnya. Pada dasarnya, semua siswa memiliki gagasan atau pengetahuan awal yang sudah terbangun dalam wujud skhemata. Dari pengetahuan awal dan
pengalaman yang ada siswa menggunakan informasi yang berasal dari lingkungannya dalam rangka mengkonstruksi interpretasi pribadi serta makna-
maknanya. Dalam pembelajaran juga diperlukan komunikasi yang baik antara guru
dan siswa, juga antar sesama siswa. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Rifa’i dan Ani 2011:193 bahwa dalam proses pembelajaran merupakan proses
komunikasi antara pendidik dengan peserta didik, atau antar peserta didik. Proses komunikasi tersebut dapat dilakukan secara verbal lisan dan dapat pula secara
nonverbal. Melalui komunikasi yang baik antara guru dengan siswa diharapkan proses pembelajaran akan berjalan dengan kondusif dan efektif.
Berdasarkan dari beberapa pengertian pembelajaran di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran adalah suatu suatu proses interaksi antara guru
dengan siswa, baik interaksi secara langsung maupun tidak langsung melalui proses organik dan konstruktif dengan menyediakan lingkungan atau stimulus.
2.1.2.2. Komponen-komponen Pembelajaran Pembelajaran merupakan suatu sistem, yang terdiri atas berbagai
komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Masing-masing komponen tersebut saling terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain
Rusman, 2011:1. Komponen-komponen pembelajaran menurut Hamdani 2011:48
meliputi:
1 Tujuan
Tujuan secara eksplisit diupayakan melalui kegiatan instructional effect, biasanya berupa pengetahuan dan keterampilan atau sikap yang dirumuskan
secara eksplisit dalam tujuan pembelajaran. 2
Subjek belajar Subjek belajar dalam sistem pembelajaran merupakan komponen utama
karena berperan sebagai subjek sekaligus objek. 3
Materi pelajaran Materi pelajaran merupakan komponen utama dalam proses pembelajaran
karena materi pembelajaran akan memberi warna dan bentuk kegiatan pembelajaran.
4 Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan pola umum mewujudkan proses pembelajaran yang diyakini efektivitasnya untuk mencapai tujuan
pembelajaran. 5
Media pembelajaran Media pembelajaran adalah alat atau wahana yang digunakan guru dalam
proses pembelajaran untuk membantu penyampaian pesan pembelajaran. 6
Penunjang Penunjang dalam sistem pembelajaran adalah fasilitas belajar, sumber belajar,
alat pelajaran, bahan pelajaran, dan semacamnya. Penunjang berfungsi memperlancar dan mempermudah terjadinya proses pembelajaran.
Dari uraian komponen pembelajaran tersebut peneliti berpendapat bahwa tujuan,subjek belajar, materi pelajaran, strategi pembelajaran, media pembelajaran
sangat mempengaruhi keberhasilan dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran tidak mungkin berlangsung tanpa adanya komponen-komponen
tersebut. Komponen-komponen tersebut saling terkait dan mempengaruhi satu sama lain.
2.1.2. Kualitas Pembelajaran