berpendapat sehingga keterampilan berkomunikasi siswa meningkat, tanggung jawab siswa terhadap pembelajaran meningkat, dan pemerataan materi dapat
dicapai dalam waktu yang singkat.
2.1.8. Media Flipchart
2.1.8.1. Pengertian Media Pembelajaran Kegiatan belajar mengajar merupakan suatu proses komunikasi atau
penyampaian pesan dan informasi dari guru untuk siswa. Dengan demikian, guru perlu menggunakan media agar proses komunikasi berjalan lancar. Rahman, dkk
2014: 174 mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah alat bantu proses belajar mengajar. Segala sesuatu yang dipergunakan untuk merangsang pikiran,
perasaan, perhatian dan kemampuan pebelajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar.
Sedangkan Arsyad 2011:4 mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah alat yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan
instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran. Sependapat dengan Hamdani 2011:243 mendefinisikan media pembelajaran adalah media yang
membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau yang mengandung maksud-maksud pengajaran.
Dari pendapat beberapa ahli di atas dapat disimpulkan, bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyampaikan pesan
kepada peserta didik sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
2.1.8.2. Fungsi Media Pembelajaran Dalam proses pembelajaran guru membutuhkan alat untuk menyampaikan
pesan pembelajaran agar lebih bermakna yaitu media pembelajaran. Dalam penggunannya media pembelajaran memiliki banyak fungsi. Berikut ini diuraikan
fungsi media pembelajaran menurut Rahman, dkk 2014: 175 : a.
Pemusatan perhatian siswa b.
Menggugah emosi siswa c.
Membantu siswa memahami materi pembelajaran d.
Membantu siswa mengorganisasikan informasi e.
Membangkitkan motivasi belajar f.
Membuat pelajaran menjadi lebih konkret g.
Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indra, mengaktifkan pembelajaran
h. Mengaktifkan pembelajaran
i. Mengurangi pembelajaran yang berpusat pada guru
j. Mengaktifkan respon siswa.
Menurut Kemp dan Dayton dalam Sukiman,2012:39, media pembelajaran dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media yang digunakan
untuk perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu a memotivasi minat atau tindakan, b menyajikan informasi, dan c
memberi instruksi. Dari beberapa pendapat para ahli di atas, peneliti dapat menyimpulkan
bahwa fungsi media pembelajaran adalah membangkitkan motivasi, menarik
minat siswa terhadap pembelajaran serta sebagai alat untuk menyajikan informasi agar mudah diterima oleh siswa.
2.1.8.3.Pengertian Media Flipchart
Media yang digunakan peneliti dalam proses pembelajaran IPA dengan model Jigsaw adalah media Flipchart. Susilana dan Riyana 2009:87
mengemukakan media Flipchart adalah lembaran-lembaran kertas menyerupai album atau kalender berukuran 50x75 cm, atau ukuran yang lebih kecil 21x28 cm
sebagai flipbook yang disusun dalam urutan yang diikat pada bagian atasnya. Flipchart merupakan salah satu media cetakan yang sederhana dan efektif.
Sederhana dilihat dari proses pembuatannya yang relatif mudah dengan memanfaatkan bahan kertas yang mudah dijumpai di lingkungan sekitar. Efektif
karena Flipchart dijadikan sebagai media penyampai pesan pembelajaran secara terencana maupun secara langsung dan menjadikan percepatan ketercapaian
tujuan dengan menghemat waktu bagi guru untuk menulis atau menggambar di papan tulis. Media Flipchart bisa diisi pesan dalam bentuk huruf, gambar,
diagram, bagan dan angka. Sedangkan penyajiannya harus disesuaikan dengan
jumlah dan jarak siswa yang melihat Flipchart tersebut.
Indriana 2011:130-135 mengemukakan bahwa sebelum menggunakan Flipchart, ada hal-hal yang harus dilakukan terlebih dahulu antara lain: 1
Menentukan tujuan pembelajaran, 2 Menentukan bentuk Flipchart, 3 Membuat ringkasan materi pengajaran, 4 Merancang sketsa Flipchart, 5 Proses
pewarnaan Flipchart, 6 Menentukan bentuk dan ukuran huruf yang digunakan. Setelah melalui langkah-langkah persiapan dalam membentuk Flipchart, maka
langkah selanjutnya adalah cara menggunakan dan mengoprasikan Flipchart tersebut. Ada beberapa langkah yang harus ditapaki dalam mengoprasikan
Flipchart. Berikut ini langkah-langkahnya : 1.
Persiapan Melakukan persiapan sebelum melakukan pengajaran adalah sangat
penting bagi guru demi menampilkan perfoma yang meyakinkan. Sehingga, anak didik mampu merespons dan terangsang untuk terus memperhatikan pesan yang
ingin disampaikan. Langkah persiapan yang dimaksud adalah menguasai materi pembelajaran dan mampu menjalankan media Flipchart ini dengan baik sehingga
anak didik antusias dalam belajar. 2.
Penempatan Penempatan posisi Flipchart dan guru sangat penting agar bisa menguasai
kondisi tempat dalam proses pembelajaran. Hal ini dilakukan agar anak didik mampu mengakses media ini dengan baik, meskipun ada yang berada agak jauh
dari lokasi media. 3.
Pengaturan siswa Tidak hanya posisi guru dan media yang diperhatikan, posisi siswa harus
diatur sedemikian rupa sehingga mampu melihat dengan jelas media Flipchart, dan mengambil pesan yang ada dalam media tersebut sehingga tujuan
pembelajaran dapat diraihnya dengan baik. 4.
Memperkenalkan materi inti Memperkenalkan materi pokok yang akan dibahas lebih lanjut dengan
menggunakan media Flipchart adalah sangat penting, sehingga anak didik
mempunyai gambaran awal tentang materi yang akan dibahas nanti. Setelah mendapatkan gambaran awal, tentu saja anak didik akan mudah menguasai dan
mencerna materi yang diajarkan saat media Flipchart dijalankan. 5.
Menyajikan media. Setelah masuk dalam materi pengajaran, mulailah memperlihatkan
lembaran-lembaran Flipchart, dan berikan keterangan yang cukup terhadapnya. 6.
Memberi kesempatan anak didik untuk bertanya atau merespons. Guru atau pendidik harus memberikan kesempatan pada anak didik untuk
bertanya atau merespon materi yang dibahas menggunakan media Flipchart ini. 7.
Menyimpulkan materi Sebagai akhir dari proses pengajaran, maka materi yang telah diterangkan
menggunakan media Flipchart ini harus diringkas dalam bentuk kesimpulan untuk bisa menyegarkan kembali tentang bahasan yang baru saja dibahas dan
diterangkan. Kelebihan Flipchart menurut Susilana dan Riyana,2009:88-89, diantaranya :
1. Mampu menyajikan pesan pembelajaran secara ringkas dan praktis
2. Dapat digunakan di dalam ruangan atau luar ruangan,
3. Bahan pembuatan relatif murah
4. Mudah dibawa kemana-mana
5. Dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa
2.1.9. Langkah-langkah Model Jigsaw dengan media Flipchart pada