Setelah dilakukan pengelompokan terhadap subjek penelitian dengan kategori di atas, selanjutnya dilakukan wawancara terhadap subjek yang akan dipilih dari
masing-masing kelompok untuk memvalidasi pengelompokan tersebut. Setelah dilakukan wawancara, tidak menutup kemungkinan terjadinya perubahan
pengelompokan seorang subjek untuk kategori tertentu. Jika hal ini terjadi maka dilakukan pemilihan subjek berulang-ulang sampai didapat subjek yang mewakili
kelompok tersebut, kecuali jika memang tidak ada lagi subjek yang menempati kelompok tersebut.
3.3 Data dan Sumber Data
3.3.1 Data
Menurut Lofland dan Lofland Moleong, 2013: 157 sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan, selebihnya data
selebihnya seperti dokumen, dan lain-lain merupakan data tambahan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil tes kemampuan berpikir aljabar dan
hasil tes kemampuan berpikir kritis serta naskah wawancara dengan subjek penelitian. Data untuk hasil tes kemampuan berpikir aljabar meliputi tiga
kemampuan, yaitu generasional, kegiatan transformasional, dan kegiatan level- meta global. Data dalam bentuk naskah wawancara digunakan untuk
meningkatkan pemahaman atau meyakinkan peneliti terhadap data yang diperoleh
dari tes tertulis. 3.3.2
Sumber Data
Penelitian dilaksanakan kepada siswa kelas VII di SMP Negeri 8 Semarang dan SMP Negeri 41 Semarang tahun ajaran 20142015. Dalam
penelitian ini siswa kelas VII SMP Negeri 8 Semarang dan SMP Negeri 41 Semarang tersebut merupakan sumber data primer, yaitu sumber data yang
langsung memberikan data kepada pengumpul data peneliti. Teknik pengambilan sampel sumber data dalam penelitian ini menggunakan teknik
puposive sampling. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan menggunakan pertimbangan tertentu.
Dalam penelitian ini, pertimbangan yang digunakan untuk menentukan sampel sumber data adalah hasil tes tertulis kemampuan berpikir aljabar yang
diberikan. Berdasarkan hasil tes kemampuan berpikir aljabar, sumber data terbagi menjadi tiga kelompok, kelompok tingkat tinggi, tingkat sedang, dan tingkat
rendah. Dari setiap kelompok tersebut dipilih dua subjek penelitian. Subjek- subjek ini kemudian dikaji lebih dalam kemampuan berpikir aljabarnya serta
aktivitas berpikir kritisnya dengan melakukan wawancara secara lisan. Dalam penelitian kualitatif, sampel yang dipilih berfungsi untuk mendapat informasi
yang maksimum, bukan untuk digeneralisasikan Sugiyono, 2013: 301. Selain melibatkan siswa sebagai sumber data, penelitian ini juga
melibatkan tiga dosen jurusan matematika FMIPA UNNES dan dua guru matematika yang terdiri dari satu guru matematika SMP Negeri 8 Semarang dan
satu guru matematika SMP Negeri 41 Semarang. Mereka dilibatkan dalam proses validasi instrumen yang digunakan dalam penelitian ini.
3.4 Teknik Pengumpulan Data