ketika melaksanakan proses pembelajaran, 2 guru kurang memanfaatkan media sederhana yang dapat digunakan untuk menunjang proses pembelajaran ketika sarana
dan prasarana sekolah kurang bisa diandalkan. Ketidaktepatan guru dalam memilih metode dan media pembelajaran
disebabkan guru sudah terbiasa dengan pembelajaran yang berbasis ilmu bahasa dibandingkan pembelajaran berbasis teks. Akibatnya, guru juga kurang
memanfaatkan media yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, berakibat juga pada siswa yang menjadi kurang
bersemangat dan kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran.
1.3 Pembatasan Masalah
Bertumpu dari latar belakang dan identifikasi masalah, masalah yang timbul cukup kompleks sehingga tidak memungkinkan untuk membahas semua masalah
yang ada. Permasalahan-permasalahan tersebut muncul karena belum digunakannya pendekatan, metode, dan media yang tepat ketika proses pembelajaran menyusun teks
deskripsi secara tertulis berlangsung. Permasalahan tersebut dapat dipecahkan dengan pendekatan yang sudah ditentukan Kurikulum 2013 dan perbaikan metode dan media
pembelajaran yang digunakan. Oleh karena itu, fokus penelitian ini terletak pada penggunaan pendekatan, metode, dan media pembelajaran yang diterapkan oleh guru.
Pendekatan saintifik, metode mind map, dan media foto digunakan sebagai alternatif pemecahan masalah untuk meningkatkan keterampilan menyusun teks
deskripsi secara tertulis. Pendekatan saintifik dipilih karena menyesuaikan ketentuan
penerapan Kurikulum 2013 dalam menyusun langkah-langkah pembelajaran. Selain itu, penggunaan pendekatan saintifik juga membimbing siswa untuk berpikir ilmiah,
baik dalam mengikuti proses pembelajaran maupun dalam kehidupan. Metode mind map digunakan untuk menyusun pembelajaran yang memudahkan siswa dalam
menentukan pilihan kata yang tepat. Sementara itu, media foto digunakan untuk memudahkan siswa dalam mendeskripsikan karya budaya Indonesia yang menjadi
dasar penyusunan teks deskripsi. Perpaduan antara pendekatan saintifik, metode mind map, dan media foto
digunakan sebagai cara membimbing siswa untuk menyusun teks deskripsi secara tertulis dengan baik. Pemecahan masalah ini juga digunakan untuk mengatasi
kesulitan yang dihadapi siswa dalam menyusun teks deskripsi secara tertulis.
1.4 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian peningkatan keterampilan menyusun teks deskripsi secara tertulis pada siswa kelas VII C SMP N I Gabus Kabupaten Pati
menggunakan pendekatan saintifik melalui metode mind map peta pikiran dengan media foto ini adalah sebagai berikut.
1 Bagaimanakah peningkatan proses pembelajaran keterampilan menyusun teks
deskripsi secara tertulis berdasarkan budaya Indonesia menggunakan pendekatan saintifik melalui metode mind map peta pikiran dengan media foto
pada siswa kelas VII C SMP N I Gabus Kabupaten Pati?
2 Bagaimanakah peningkatan sikap religius siswa kelas VII C SMP N I Gabus
Kabupaten Pati dalam mengikuti pembelajaran keterampilan menyusun teks deskripsi secara tertulis berdasarkan budaya Indonesia menggunakan
pendekatan saintifik melalui metode mind map peta pikiran dengan media foto?
3 Bagaimanakah peningkatan sikap sosial siswa kelas VII C SMP N I Gabus
Kabupaten Pati dalam mengikuti pembelajaran keterampilan menyusun teks deskripsi secara tertulis berdasarkan budaya Indonesia menggunakan
pendekatan saintifik melalui metode mind map peta pikiran dengan media foto?
4 Bagaimanakah peningkatan keterampilan menyusun teks deskripsi secara
tertulis berdasarkan budaya Indonesia menggunakan pendekatan saintifik melalui metode mind map peta pikiran dengan media foto pada siswa kelas
VII C SMP N I Gabus Kabupaten Pati?
1.5 Tujuan Penelitian