II.6 Analisis Semiotika Iklan
Iklan dalam prosesnya menyangkut nilai-nilai tertentu sampai hampir mencapai status religius, yang kemudian dihubungkan dengan upaya
meningkatkan kekayaan dan mengkonsumsi barang. Iklan juga mempromosikan sebuah cara memandang dunia atau worldview yang menekankan pada individu
atau kehidupan pribadi, serta mengabaikan nilai-nilai kolektif dan wilayah dunia publik.
Komunikasi periklanan, tidak hanya menggunakan bahasa sebagai alat tetapi juga alat komunikasi lainnya seperti gambar, warna dan bunyi. Iklan
disampaikan melalui media massa, yaitu media cetak surat kabar, majalah, brosur dan billboard, media elektronik radio, televisi, film dan media online internet.
Untuk menganalisis iklan, hal-hal berikut perlu dipertimbangkan Berger dalam Sobur, 2004: 117:
1. Penanda dan petanda
2. Gambar, indeks dan simbol
3. Fenomena sosiologi; demografi orang di dalam iklan dan orang-orang yang
menjadi sasaran iklan, refleksikan kelas-kelas sosial ekonomi, gaya hidup dan sebagainya
4. Sifat daya tarik yang dibuat untuk menjual produk, melalui naskah dan orang-
orang yang dilibatkan di dalam iklan 5.
Desain dari iklan, termasuk tipe perwajahan yang digunakan, warna dan unsur estetik yang lain
6. Publikasi yang ditemukan di dalam iklan dan khayalan yang diharapkan oleh
publikasi tersebut.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
III.1 Metodologi Penelitian III.1.1 Tipe Penelitian
Tipe penelitian ini adalah kualitatif yang diartikan sebagai rangkaian kegiatan atau proses menjaring informasi, dari kondisi sewajarnya dalam
kehidupan suatu objek, dihubungkan dengan pemecahan suatu masalah, baik dari sudut pandang teoritis maupun praktis Nawawi, 1995: 209. Dalam penelitian ini
ada dua hal yang ingin dicapai, yaitu: 1 menganalisis proses berlangsungnya suatu fenomena sosial dan memperoleh suatu gambaran yang tuntas terhadap
proses tersebut; dan 2 menganalisis makna yang ada di balik informasi, data dan proses suatu fenomena sosial itu. Berdasarkan tujuan yang kedua, peneliti
menggunakan analisis semiotik untuk metode penelitian yang sifatnya memaparkan situasi ataupun peristiwa dengan melukiskan variabel satu demi satu
Rakhmat, 2004: 25. Penelitian ini menggunakan analisis semiotika yang merupakan suatu
teknik penelitian alternatif bagi kajian komunikasi yang cenderung lebih banyak mengarah pada sumber maupun penerimaan pesan. Dikategorisasikan ke dalam
penelitian interpretatif dan subjektif karena sangat mengandalkan kemampuan peneliti dalam menafsirkan teks ataupun tanda yang dikaitkan dengan nilai-nilai,
ideologi, budaya, moral dan spiritual. Maka penelitian ini memberi peluang yang besar bagi dibuatnya interpretasi-interpretasi alternatif. Pendekatan penelitian ini
mengedepankan penyajian data secara terstruktur serta memberi gambaran
Universitas Sumatera Utara