5. Pembahasan Hasil Penelitian
Dari hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa variabel independen yaitu likuiditas yang diukur dengan Current Ratio tidak
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu Dividend Per Share. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi t sebesar 0,077 yang lebih besar dari 0,05.
Dari hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa variabel independen yaitu leverage yang diukur dengan Debt To Total Assets
tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu Dividend Per Share. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi t sebesar 0,239 yang lebih besar
dari 0,05. Dari hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa
variabel independen yaitu profitabilitas yang diukur dengan Net Profit margin berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu Dividend Per Share. Hal
ini sesuai dengan nilai signifikansi t sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05. Dari hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa
variabel independen yaitu nilai pasar yang diukur dengan Price Earning Ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu Dividend Per
Share. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi t sebesar 0,1 yang lebih besar dari 0,05.
Dari hasil pengujian variabel penelitian secara parsial, didapati bahwa variabel independen yaitu aktivitas yang diukur dengan Total Asset Turn Over
tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu Dividend Per
Universitas Sumatera Utara
Share. Hal ini sesuai dengan nilai signifikansi t sebesar 0,936 yang lebih besar dari 0,05.
Dari hasil pengujian variabel penelitian secara simultan, Current Ratio, Debt To Total Asset, Net Profit Margin, Price Earning Ratio dan Total Asset Turn
Over terdapat hubungan yang signifikan terhadap Dividend Per Share yang ditunjukkan oleh signifikansi F 0.000 0,05. Nilai adjusted R square atau
koefisien determinasi menunjukkan angka 0,281 yang mengindikasikan bahwa hanya 28,1 variasi variabel dependen Dividend Per Share dapat dijelaskan oleh
variasi variabel-variabel Current Ratio, Debt To Total Asset, Net Profit Margin, Price Earning Ratio dan Total Asset Turn Over. Sedangkan sisanya sebesar
71,9 dijelaskan oleh sebab-sebab lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.
Current Ratio memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 1,018, hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya tetap
tidak berubah maka perubahan variabel Current Ratio sebesar 1 akan menaikkan Dividend Per Share sebesar 101,8.
Debt To Total Asset memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0,846, hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel
lainnya tetap tidak berubah maka perubahan variabel Debt To Total Asset sebesar 1 akan menaikkan Dividend Per Share sebesar 84,6.
Net Profit Margin memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 1,479 , hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel lainnya
Universitas Sumatera Utara
tetap tidak berubah maka perubahan variabel Net Profit Margin sebesar 1 akan menaikkan Dividend Per Share sebesar 147,9.
Price Earning Ratio memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0,446, hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel
lainnya tetap tidak berubah maka perubahan variabel Price Earning Ratio sebesar 1 akan menaikkan Dividend Per Share sebesar 44,6.
Total Asset Tur Over memiliki koefisien regresi bertanda positif sebesar 0,048, hal ini mengandung arti bahwa apabila nilai koefisien regresi variabel
lainnya tetap tidak berubah maka perubahan variabel Price Earning Ratio sebesar 1 akan menaikkan Dividend Per Share sebesar 4,8.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan dalam bab empat, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :
1. Berdasarkan Pengujian secara parsial dapat disimpulkan bahwa Current
Ratio, Debt To Total Asset, Price Earning Ratio dan Total Asset Turn Over tidak berpengaruh signifikan terhadap Dividend Per Share,
sedangkan Net Profit Margin secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Dividend Per Share. Berdasarkan hasil analisis data tersebut
maka dapat disimpulkan bahwa Current Ratio, Debt To Total Asset, Price Earning Ratio dan Total Asset Turn Over tidak dapat memprediksi
Dividend Per Share pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama tahun 2007–2009,
2. Berdasarkan Pengujian secara simultan dapat disimpulkan bahwa Current
Ratio, Debt To Total Asset, Net Profit Margin, Price Earning Ratio dan Total Asset Turn Over berpengaruh signifikan secara simultan terhadap
Dividend Per Share. Hal ini dapat dilihat dari F
hitung
sebesar 7,257 lebih besar dari F
tabel
sebesar 2,334 dengan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05,
3. Variabel yang paling dominan mempengaruhi Dividend Per Share adalah
Net Profit Margin. Hal ini dikarenakan profitabilitas merupakan daya tatik utama bagi pemilik perusahaan dan calon investor, dimana profitabilitas
Universitas Sumatera Utara