Latar Belakang Masalah Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Prestasi Kerja Salesman Pada PT Dunia Kharisma Indonesia Medan

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sumber daya manusia atau tenaga kerja merupakan elemen yang penting dalam perusahaan. Meskipun telah ditemukan teknologi baru, sumber daya alam yang baik dan modal yang memadai perusahaan tidak akan dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan faktor tersebut jika tidak didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya tergantung pada bagaimana sumber daya manusia itu bekerja, berprilaku dan menjalankan tugasnya dengan baik. “Prestasi kerja adalah hasil kerja yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta waktu” 2003: 93. Prestasi kerja yang tinggi hanya tercapai apabila seluruh karyawan memiliki tingkat disiplin yang baik. Oleh karena itu, kedisiplinan merupakan suatu yang harus digalakkan dan diwujudkan didalam aktivitas sehari-hari. Pencapaian hasil yang memuaskan akan dapat diperoleh dengan menerapkan disiplin dalam bekerja karena disiplin yang baik mencerminkan besarnya tanggung jawab seorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Upaya menerapkan disiplin dapat dilakukan dengan mendorong karyawan untuk mengikuti aturan- aturan yang berlaku didalam organisasi sehingga mencegah penyimpangan-penyimpangan atau kesalahan yang dapat menghambat jalannya pekerjaan. ”Pimpinan harus selalu berusaha agar karyawannya mempunyai disiplin kerja yang baik karena semakin 1 Universitas Sumatera Utara baik disiplin karyawan semakin tinggi prestasi kerja yang akan dicapainya” Rivai, 2004: 105. PT Dunia Kharisma Indonesia Medan merupakan suatu perusahaan joint venture patungan yang kepemilikan sahamnya 100 dimiliki oleh TELKOM Group yang bergerak dalam layanan TV berlangganan pay TV. TV berlangganan adalah sebuah layanan dimana pelanggan dapat mengakses sejumlah saluran TV selama 24 jam yang tidak dapat diperoleh pada TV tak berbayar dengan cara membayar iuran bulanan. Produk yang dihasilkan yaitu TV berlangganan TELKOMVISION. TELKOMVISION adalah layanan hiburan tanpa batas yang juga terdaftar sebagai merek dagang. TELKOMVISION bergerak dalam layanan siaran satelit TV digital. TELKOMVISION diperuntukkan bagi pelanggan di perumahan atau perusahaan seperti pub, hotel dan restoran. TELKOMVISION memberikan aneka channel televisi yang berisikan beraneka ragam dunia pengetahuan, inspirasi dan hiburan tanpa batas. Perusahaan menggunakan tenaga sales yang bergerak dibidang customer goods. Pimpinan PT Dunia Kharisma Indonesia Medan menetapkan target penjualan untuk masing-masing salesman sehingga volume penjualan dapat meningkat setiap tahun. Prestasi kerja salesman dilihat dari pencapaian target penjualan yang telah ditetapkan perusahaan. Berdasarkan penelitian awal yang dilakukan, peneliti menemukan informasi bahwa salesman PT Dunia Kharisma Indonesia Medan belum sepenuhnya menunjukkan kedisiplinan yang baik dilihat dari tingkat kehadiran dan kemampuan menjual produk. Tingkat kehadiran dan kemampuan salesman dalam menjual produk yang Universitas Sumatera Utara menjadi tolak ukur kedisiplinan terlihat belum sesuai dengan apa yang diharapkan oleh perusahaan. Berikut disajikan absensi salesman PT Dunia Kharisma Indonesia Medan tahun 2006 - 2008. Tabel 1.1 Absensi Salesman Tahun 2006 – 2008 Keterangan 2006 2007 2008 Jumlah Persentase Jumlah Persentase Jumlah Persentase - Jumlah salesman - Salesman yang Sakit - Salesman yang Opname - Salesman yang Izin - Salesman yang Cuti - Salesman yang Tanpa Keterangan 35 orang 15 orang 3 orang 5 orang 2 orang 10 orang 43 9 14 6 28 35 orang 12 orang 4 orang 6 orang 1 orang 12 orang 34 11 17 3 34 35 orang 10 orang 4 orang 4 orang 3 orang 14 orang 29 11 11 9 40 Sumber: PT Dunia Kharisma Indonesia Medan Bagian Personalia April 2009, data diolah Berdasarkan Tabel 1.1 dapat dilihat bahwa pada tahun 2008 persentase jumlah salesman yang tidak hadir dengan alasan tanpa keterangan mengalami peningkatan dari tahun 2006. Peningkatan ini terjadi pada tahun 2006 salesman yang tanpa keterangan sebesar 28, tahun 2007 salesman yang tanpa keterangan sebesar 34 dan tahun 2008 salesman yang tanpa keterangan meningkat sebesar 40. Hal ini berarti kedisiplinan salesman PT Dunia Kharisma Indonesia Medan mengalami penurunan sehingga PT Dunia Kharisma Indonesia Medan melakukan pengawasan yang semakin ketat terhadap kehadiran salesman dalam hal ini perusahaan melakukan absensi kehadiran Universitas Sumatera Utara secara elektronik menggunakan sidik jari sebagai identitas karyawan, sehingga tidak terjadi penyalahgunaan absensi salesman. Apabila salesman dalam jangka waktu 3 hari berturut-turut tidak hadir tanpa keterangan apapun maka salesman tersebut akan diberikan surat peringatan pertama dan seterusnya sehingga dapat mengurangi tingkat absensi salesman pada tahun berikutnya karena penurunan absensi salesman mempengaruhi jumlah penjualan produk TELKOMVISION. Salesman yang mencapai target penjualan dari tahun 2006- 2008 mengalami penurunan. Berikut disajikan laporan penjualan salesman tahun 2006 - 2008 PT Dunia Kharisma Indonesia Medan sebagai berikut: Tabel 1.2 Laporan Penjualan TELKOMVISION Salesman tahun 2006-2008 Keterangan 2006 2007 2008 Jumlah Persentase Jumlah Persentase Jumlah Persentase - Jumlah Salesman - Salesman yang mencapai target penjualan - Salesman yang tidak mencapai target penjualan 35 orang 20 orang 15 orang 57,14 42,86 35 orang 18 orang 17 orang 51,43 48,57 35 orang 13 orang 22 orang 37,14 62,86 Sumber:PT Dunia Kharisma Indonesia Medan Bagian Pemasaran April 2009, data diolah Berdasarkan Tabel 1.2 terlihat bahwa penjualan produk TELKOMVISION dari 2007-2008 mengalami penurunan. Pada realisasinya para salesman secara keseluruhan menunjukkan penurunan prestasi. Penurunan ini terlihat dari jumlah salesman yang mencapai target penjualan tahun 2008 sebesar 37,14 lebih kecil Universitas Sumatera Utara dari tahun 2007 dan 2006 sebesar 51,43 dan 57,14. Target penjualan produk TELKOMVISION yang harus dijual oleh salesman minimal 40 unit setiap tahun, apabila dalam jangka waktu 3 bulan berturut-turut salesman tidak mencapai target penjualan maka salesman tersebut akan diberhentikan dari pekerjaannya. Berdasarkan latar belakang masalah, maka penulis tertarik untuk mengambil judul: “Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Prestasi Kerja Salesman Pada PT Dunia Kharisma Indonesia Medan”.

B. Perumusan Masalah