Sarana dan Prasarana PPN Palabuhanratu

32 No Fasilitas Kapasitas 38. KUD. Mina Mandiri “Sinar Laut” Tangki BBM 320 m 3 75 m 2 39. CV. Permata Mina Pratama Packing ikan 200 m 2 40. Bangunan CV. Permata Mina Pratama Kantor 50 m 2 41. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Kantor BBM PT. Paridi 21 m 2 42. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Publik Toilet Dermaga II 24 m 2 43. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Pujasera 21 m 2 44. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Publik Toilet Pasar Ikan 24 m 2 45. CV. Eko Mulyo Kapasitas 200 m 3 Air Bersih 54 m 2 46. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Toko BAP 120 m 2 47. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Toko Logistik 166,5 m 2 48. Fish Market Awning Pasar Ikan 468 m 2 49. Kios Pasar Ikan Lapak Bebas 7.000 m 2 50. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Pengepakan Tuna 140 m 2 51. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Perbaikan Mesin Perikanan 62 m 2 52. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Kedai 20 m 2 53. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Pengepakan Ikan 100 m 2 54. Kopkar “Mina Nusantara” PPNP Kedai Pesisir 110 m 2 55. Jaringan Pipa Air Bersih 1.178 m 56. Jaringan Pipa BBM 495 m 57. Kantor Penjualan BBM SPDN 96 m 2 58. Dump Truck 2 unit 59. Crane Truck 2 unit 60. Forklift 2 unit 61. Mobil Tangki Air Bersih 1 unit C Fasilitas Penunjang 1. Rumah tipe 70 2 Rumah 140 m 2 2. Rumah Tipe 50 5 Rumah 250 m 2 3. Rumah Tipe 45 5 Rumah 225 m 2 4. Mess Operator Tipe 36 7 Rumah 252 m 2 5. Wisma Nelayan Tipe 36 6 Rumah 216 m 2 6. Gedung Pembinaan, Pengolahan, Pemasaran Hasil Perikanan 469,90 m 2 7. Pengembangan Gedung Laboratorium 335,45 m 2 8. Gudang Pompa 50 m 2 9. Masjid Nelayan 1.035 m 2 10. Pompa Air Bersih Bantuan Dinas Prov. Jabar Artesis 1.000 m 2 Sumber: PPNP, 2012.

d. Unit Penangkapan Ikan di PPN Palabuhanratu

Keberhasilan suatu operasi penangkapan ikan sangat ditentukan oleh unit penangkapan ikan yang ada. Unit penangkapan ikan merupakan satu kesatuan yang saling terkait dalam operasi penangkapan ikan yang terdiri dari armada penangkapan perahu atau kapal penangkap ikan, alat tangkap dan nelayan. Jenis armada penangkapan ikan yang menggunakan base fishing port-nya Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu adalah jenis kapalperahu motor tempel dan kapal motor dengan ukuran kapal 10 GT sd 30 GT. Perkembanganm jumlah kapalperahu motor tempel dan kapal motor lainnya di PPN Palabuhanratu disajikan pada Tabel 6. Kapalperahu perikanan yang beroperasi di PPN Palabuhanratu pada kurun waktu 1993-2011 mengalami fluktuasi. Jumlah kapal dominan yang terdapat di PPN Palabuhanratu pada tahun 2011 yaitu jenis kapal motor sebanyak 610, yang mengalami peningkatan tiap tahunnya. 33 Jenis alat tangkap yang digunakan nelayan di PPN Palabuhanratu bervariasi. Alat tangkap yang digunakan nelayan PPNP adalah payang, pancing ulur, rawai, jaring rampus, bagan apung, purse seine, gillnet, pancing tonda, dan tuna longline. Secara umum, jumlah alat tangkap di PPN Palabuhanratu mengalami fluktuasi tiap tahunnya Tabel 7. Jenis alat tangkap yang mendominasi pada tahun 2011 adalah bagan yaitu 270 unit, pancing 255 unit, payang 48 unit dan longline 46 unit. Tabel 6. Jumlah perahu motor tempel dan kapal motor di PPN Palabuhanratu tahun 2001 – 2011 Tahun Jenis KapalPerahu Unit Sub Jumlah Unit Jumlah Unit Motor Fluktuasi Kapal Motor Tempel 10 GT 11 - 20 GT 21 - 30 GT 30 GT 2001 323 17.45 141 7 7 12 167 490 2002 317 -1.86 106 3 13 13 135 452 2003 253 -20.19 106 3 8 11 128 381 2004 266 5.14 111 4 10 139 264 530 2005 428 60.90 143 9 28 68 248 676 2006 511 19.39 153 4 53 77 287 798 2007 531 3.91 137 10 71 103 321 852 2008 416 -21.66 102 7 52 69 230 646 2009 364 -12.50 124 5 45 115 289 653 2010 346 -4.95 315 8 77 91 491 837 2011 461 33.24 456 3 63 88 610 1,071 Sumber: PPNP, 2011. Tabel 7. Perkembangan alat tangkap yang beroperasi di PPN Palabuhanratu Tahun 2001 – 2011 Tahun Alat Tangkap Unit Jumlah Unit RMP PCG PYG BGN PRS GNT RWI L.LN 2001 33 188 64 93 - 172 2 - 552 2002 - 204 64 102 1 135 12 - 518 2003 19 187 85 142 6 168 18 29 654 2004 48 244 89 96 8 147 25 36 693 2005 63 245 101 288 7 40 10 71 825 2006 46 280 166 263 2 94 7 34 892 2007 101 443 159 267 9 168 27 155 1.329 2008 35 294 45 200 3 80 7 110 774 2009 110 235 121 23 8 38 7 33 575 2010 56 241 54 65 4 22 2 47 491 2011 24 255 48 270 5 25 6 46 679 Sumber Data Statistik PPNP 2011 Keterangan: RMP = Rampus; PCG = Pancing; PYG = Payang; BGN = Bagan; PRS = Purse Saine; GNT = Gillnet; RWI = Rawai; L.LN = Long Line. Nelayan adalah orang yang melakukan operasi penangkapan ikan di laut dengan menggunakan suatu alat tangkap dan jenis perahukapal tertentu. Nelayan yang terdapat di PPNP merupakan penduduk asli dan pendatang diantaranya dari Cilacap, Cirebon, Binuangen, Sumatera, dan Sulawesi. Nelayan di PPNP dibedakan dalam dua kelompok, yaitu nelayan pemilik dan nelayan buruh. 34 Nelayan buruh adalah orang yang ikut dalam operasi penangkapan, sedangkan nelayan pemilik adalah orang yang memiliki modal dan armada penangkapan ikan serta tidak selalu ikut melaut. Nelayan pemilik ini biasa disebut juragan. Perkembangan jumlah nelayan di PPN Palabuhanratu tahun 2000- 2011 disampaikan pada Tabel 8. Tabel 8. Perkembangan jumlah nelayan di PPN Palabuhanratu tahun 2001-2011 Tahun Nelayan Orang 2001 2.377 2002 2.519 2003 3.340 2004 3.439 2005 3.498 2006 4.371 2007 5.994 2008 3.900 2009 4.453 2010 4.474 2011 4.569 Sumber: Data Statistik PPNP 2011

e. Produksi Ikan

Produksi Ikan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu berasal dari hasil tangkapan kapal-kapal ikan domisili Palabuhanratu dan kapal-kapal ikan pendatang yang diantaranya berasal dari Cilacap, Jakarta dan Binuangeun. Daerah penangkapan ikan bagi nelayan yang menggunakan fishing base port-nya Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu antara lain perairan Teluk Palabuhanratu, Cisolok, Ujung Genteng, perairan sebelah Selatan Pulau Jawa dan sebelah Barat Pulau Sumatera. Jumlah produksi ikan dan nilai produksi iakn di ppn palabuhanratu disampaikan pada Tabel 9. Tabel 9. Produksi dan nilai ikan yang didaratkan di PPN Palabuhanratu tahun 2001-2011. Tahun Produksi Kg Nilai Rp 2001 1.766.963 4.793.207.839 2002 2.890.118 9.885.365.315 2003 4.105.260 15.273.292.568 2004 3.367.517 15.670.740.946 2005 6.600.530 32.153.934.823 2006 5.461.561 32.550.912.620 2007 6.056.256 38.695.760.654 2008 4.580.683 42.562.536.675 2009 3.950.267 56.735.939.610 2010 6.744.292 144.701.150.000 2011 6.539.133 1.203.390.550.319 Sumber: Data Statistik PPNP 2011