III. METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor. Pemilihan tersebut dengan pertimbangan bahwa wilayah
tersebut merupakan wilayah dengan jumlah minimarket yang terus bertambah dalam beberapa tahun terakhir. Aktivitas minimarket ini menuai kritik dari
beberapa pedagang eceran tradisional di sekitar Desa Dramaga karena ternyata berdampak pada penurunan omzet para pedagang tersebut. Penelitian ini
dilakukan selama empat bulan yang dimulai dari bulan Maret hingga Juni 2012. Dalam kurun waktu tersebut peneliti melakukan pengumpulan data dan analisis
dalam rangka menjawab tujuan penelitian.
3.2 Metode Pengambilan Sampel
Metode pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling
dengan metode “purposive sampling”. Purposive Sampling digunakan dalam situasi dimana peneliti memilih responden dengan tujuan tertentu. Selain
itu, penggunaan metode purposive sampling disebabkan oleh karakteristik jumlah populasi yang tidak diketahui dengan pasti. Kriteria sampel pedagang yang dipilih
adalah pedagang eceran tradisional yang jarak lokasi usahanya maksimum 400 meter dari minimarket terdekat dan lama usahanya minimal 3 tahun. Selain itu,
sampel yang dipilih adalah individu atau rumah tangga yang bertempat tinggal di sekitar minimarket yang teletak di Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten
Bogor. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 25 responden pedagang eceran tradisional dan 30 responden masyarakat. Sampel yang dipilih sesuai dengan
lokasi pemukiman sekitar kawasan minimarket, sehingga dapat memilih responden yang bermukim di daerah tersebut yang secara langsung menerima
dampak dari pendirian minimarket.
3.3 Jenis dan Sumber Data
Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini berasal dari wawancara mendalam
berupa kuisioner terhadap pemilik pedagang eceran tradisional yang menjadi responden sehingga dapat mengetahui pengaruh pendirian minimarket terhadap
pedagang eceran tradisional. Data sekunder diperoleh dari Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bogor, Badan Pusat Statistik
Kabupaten Bogor dan Badan Pusat Statistik BPS Jakarta serta beberapa artikel yang tekait dengan penelitian.
3.4 Metode Analisis Dampak Pendirian