commit to user
II-10 dilakukan untuk dapat duduk dalam sebuah kursi, berjalan menaiki dan
menuruni tangga serta melatih untuk duduk kemudian berdiri kembali.
2.2 ANALISIS GERAK BIOMEKANIKA
Menurut Hatze 1974 dalam Knudson 2007, biomekanika merupakan ilmu mekanika teknik untuk menganalisa gerakan yang terjadi pada tubuh. Secara
umum biomekanika didefinisikan sebagai ilmu yang menggunakan konsep fisika dan teknik untuk menjelaskan gerakan pada bermacam-macam bagian tubuh dan
gaya yang bekerja pada bagian tubuh pada aktivitas sehari-hari. Gerak mengandung arti perubahan tempat atau posisi. Secara definitif
gerak diartikan sebagai perubahan posisi yang terjadi dalam suatu periode waktu dan relatif terhadap suatu titik acuan dalam lingkungan Hamill dan Knutzen,
2009. Gerakan-gerakan yang terjadi pada tubuh manusia bekerja pada garis-garis imaginer yang membagi sumbu tubuh dalam satu titik pusat. Bidang yang
membagi kategori gerakan tubuh terdiri dari tiga bidang yaitu sagital plane yang membelah tubuh menjadi bagian kanan dan kiri, frontal plane yang membelah
tubuh menjadi bagian depan dan belakang serta transverse plane yang membelah tubuh menjadi bagian atas dan bawah. Referensi bidang ini penting digunakan
untuk menyediakan uraian spesifik dalam suatu gerakan Hall, 1999.
Gambar 2.11 Posisi anatomi manusia
Sumber: Hamill dan Knutzen, 2009
commit to user
II-11 Menurut Hamill dan Knutzen 2009, analisis biomekanik gerakan
manusia dapat dilakukan melaui dua perspektif pendekatan, kinematika dan kinetika. Perpektif analisis kinematik menekankan pada pendeskripsian gerak
tanpa mempedulikan gaya penyebab gerakan. Studi kinematika terdiri atas penguraian gerakan yang menyebabkan seberapa cepat benda bergerak, seberapa
tinggi benda bergerak dan berapa jauh perpindahannya. Sehingga posisi, kecepatan dan gerakan adalah perhatian utama pada analisa kinematik. Contoh
analisis kinematik pada pelari misalnya, kecepatan pelari, panjang langkah dan kecepatan angular saat hip extension. Kinetik merupakan area studi yang
menekankan gaya penyebab gerakan Knudson, 2007. Analisis yang dilakukan adalah dengan menguraikan gaya yang menyebabkan gerakan. Evaluasi terhadap
gaya yang dihasilkan pada tubuh sangat penting dilakukan, karena bertanggungjawab pada terbentuknya seluruh gerakan dan untuk mempertahankan
posisi atau postur tubuh saat kita tidak bergerak.
2.3 ANTROPOMETRI DATA BIOMEKANIKA