Penutupan Lahan SPTN I TNK Tahun 2006

Tabel 4 lanjutan 5. Badan airsungai 6. Semak belukar 7. Tidak ada data awan bayangan awan

5.1.1. Penutupan Lahan SPTN I TNK Tahun 2006

Data penutupan lahan SPTN I TNK tahun 2006 diperoleh dari pengolahan citra landsat pathrow 11660 tanggal akuisisi 16 Mei 2006. Dari hasil klasifikasi citra landsat diperoleh data mengenai luas wilayah berbagai tipe penutupan lahan di Taman Nasional Tabel 5. Menurut Purwadhi 1996 penelitian menggunakan data dan metode tertentu perlu dilakukan uji ketelitian atau uji akurasi, karena hasil uji ketelitian sangat mempengaruhi kepercayaan pengguna terhadap setiap jenis data maupun metode analisisnya. Uji akurasi dari klasifikasi penutupan lahan ini dilakukan dengan pengecekan lapangan serta pengambilan beberapa titik yang dipilih dari setiap tipe penutupan lahan. Dari klasifikasi citra landsat tahun 2006 diperoleh nilai uji akurasi Overall classification accuracy sebesar 92,92. Tabel 5 Penutupan lahan SPTN I TNK tahun 2006 No. Penutupan Lahan Tahun 2006 Luas ha Persentase 1 Hutan 27.801,18 42,19 2 Semak belukar 8.626,59 6,89 3 Badan air 118,08 0,09 4 Pemukiman 1.148,85 0,92 5 Lahan terbuka 1.452,06 1,16 6 Ladang 556,92 0,44 7 Tidak ada data 56.423,07 45,02 Jumlah 125.340,69 100,00 Berdasarkan data penutupan lahan tersebut tipe penutupan lahan yang paling luas adalah penutupan lahan hutan dengan luas 27.801,18 ha atau 22,19 dari seluruh kawasan, sedangkan penutupan lahan yang paling sedikit adalah badan air seluas 118,08 ha atau 0,09 dari seluruh kawasan. Pada tahun 2006 luas semak belukar mencapai 8.626,59 ha atau 6,89 dari luas seluruh kawasan. Penutupan lahan ini terjadi akibat banyaknya perambahan yang dilakukan oleh penduduk setempat yang kemudian ditinggalkan dan tidak dikelola oleh penduduk. Luas pemukiman yaitu sebesar 1.148,85 ha atau 0,92 dari luas seluruh kawasan, luas lahan terbuka sebesar 1.452,06 ha atau 1,16 dari luas seluruh kawasan, dan ladang sebesar 556,92 ha atau 0,44 dari luas seluruh kawasan. Keempat penutupan lahan tersebut merupakan penutupan lahan yang berhubungan langsung dengan aktivitas masyarakat dalam kawasan taman nasional.

5.1.2. Penutupan Lahan SPTN I TNK Tahun 2009