BAB V HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
5.1. Deskriptif Data
5.1.1. Deskripsi lokasi
Berdasarkan dengan UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah dan PP No. 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan
Provinsi sebagai Daerah Otonomi. Penyelenggaraan Tupoksi dan Tanggung Jawabnya Distarukim memerlukan suatu persepsi, kerjasama secara kemitraan
yang setara dan sinergis, antara Penyelenggara Pemerintah, Pelaku Badan Usaha, Koperasi dan Masyarakat dan para Pemerhati Perguruan Tinggi, Asosiasi
Profesi, Pers, LSM, dsb dalam bidang Penataan Ruang dan Pemukiman di Provinsi Sumatera Utara. PP 61958, PP 171963 dan PP 141987 serta
dipertegas dengan UU 41992, urusan pengadaanpenyediaan rumah telah menjadi urusan masyarakat itu sendiri. Pemerintah pusat provinsi hanya sebagai
fasilisator untuk
menciptakan iklim
kondusif, sedangkan
pemerintah kabupatenkota bertanggung jawab mengendalikannya melalui perangkat
perizinan. Penyediaan prasarana dan sarana permukiman, serta utilitas umum pada hal-hal tertentu dapat dilakukan oleh pemerintah pusatprovinsi kabupatenkota
yang sifatnya stimulan. Secara konteks institusional yang harus diikuti dalam meletakkan kebijakan
Penataan Ruang dan Pemukiman dalam Pengembangan Wilayah, serta berkaitan erat dengan proses-proses demokratisasi, pemberdayaan institusi-sosial tertinggal,
56
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Tesis, peningkatan ketrampilan dan kemampuan manajemen institusional
development and capacity building, antara lain, 1. Peningkatan kemampuan kompetitif global dan pada tingkat lokal global
competitiveness at local levels; 2. Pembangunan perangkat kelembagaan sosial dan pemerintahan struktur,
organisasi, mekanisme, resource. Mencapai hal tersebut di atas, diperlukan peningkatan produktivitas dan
efisiensi serta pengerahan segenap kemampuan sumber daya, termasuk keahlian, tekhnologi dan pendanaan. Kondisi kemampuan pemerintah untuk menyediakan
sumber daya yang terbatas, maka upaya mobilisasi sumber daya yang ada di dalam masyarakat di bidang Penataan Ruang dan Pemukiman sangat
diperlukan. Dalam hal ini yang dimaksud dengan masyarakat adalah meliputi perorangan, kelompok orang dan badan usaha yang dapat berperan dalam
penyelenggaraan penataan ruang dan pemukiman dengan bentuk-bentuk antara lain:
a. Partisipasi modal dalam pembangunan pemukiman; b. Investasi dalam pengembangan prasarana dan sarana pemukiman serta utilitas
umum; c. Pemeliharaan prasarana dan sarana pemukiman serta utilitas umum;
d. Pengawasan terhadap kinerja penyelenggara bidang Penataan Ruang dan Pemukiman.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Penataan Ruang, Pemukiman dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
1. UU No. 24 Tahun 1992 tentang Penataan Ruang Undang-Undang Penataan Ruang ini memberikan landasan hukum bagi
perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang sebagai wadah bagi kegiatan manusia dan makhluk hidup lainnya. Oleh karena itu
mencegah pemborosan manfaat ruang dan penurunan kualitas ruang, pemanfaatan ruang didasarkan atas fungsi utama kawasan, aspek kegiatan, dan aspek
administratif. Fungsi utama kawasan meliputi kawasan lindung dan Kawasan budidaya sedangkan aspek kegiatan meliputi kawasan pedesaan, kawasan
perkotaan, dan kawasan tertentu sedangkan aspek administratif meliputi wilayah nasional, wilayah provinsi dan wilayah kabupatenkota.
2. UU No. 4 Tahun 1992 tentang Perumahan dan Pemukiman Pemukiman yang berintikan rumah beserta prasarana dan sarana serta
utilitas umum lingkungan perumahan, merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang mempunyai peran penting dan strategis dalam pembentukan watak
dan kepribadian masyarakat serta jati diri bangsa, dengan memenuhi persyaratan administrasi, teknis dan ekologis.
3. UU No. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan prikehidupan dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lainnya. Selanjutnya hak menguasai dan mengatur berada pada negara melalui pemberian wewenang untuk mengatur peruntukan; pengembangan
penggunaan dan penggunaan kembali sumberdaya serta mengendalikan dampak
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
dan mengembangkan penggunaannya. Wewenang pengaturan tersebut di atas, antara lain meliputi tatanan ruang yang merupakan hubungan antara berbagai
kegiatan dan fungsi guna mencapai keserasian dan kesinambungan pembangunan Sustanable Development.
Struktur Organisasi Dinas Menurut Perda No. 3 Tahun 2001
Berdasarkan Perda No. 03 Tahun 2001, Dinas Penataan Ruang dan Permukiman adalah merupakan penggabungan dari 3 tiga instansi yaitu; Eks
Kanwil Dep. PU, Eks Dinas PU Cipta Karya dan Eks Dinas Perumahan Provinsi Sumatera Utara. Adapun Tupoksi Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman tersebut
adalah sebagai berikut: a.
Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman adalah unsur pelaksana Pemerintah Provinsi yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, berkedudukan di bawah
dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah; b. Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman mempunyai tugas menyelenggarakan
sebagian kewenangan Pemerintah Provinsi dan tugas dekonsentrasi di bidang penataan ruang dan pemukiman;
c. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 2 pasal ini,
Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman menyelenggarakan fungsi; 1 Menyiapkan bahan perumusan perencanaanprogram dan kebijaksanaan
teknis di bidang penataan ruang dan pemukiman. 2 Menyelenggarakan pembinaan penataan ruang, pengembangan perkotaan
dan pedesaan, pengembangan perumahan dan pemukiman, tata bangunan dan lingkungan serta peningkatan peran serta masyarakat.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application yo u can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
3 Melaksanakan tugas-tugas yang terkait dengan penataan ruang dan pemukiman sesuai ketetapan Kepala Daerah.
Visi dan Misi Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman 2003-2015
1. Visi Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman tahun 2003-2015 adalah: Setiap orangkepala keluarga di Provinsi Sumatera Utara mampu memenuhi
kebutuhan rumah yang layak dan terjangkau pada lingkungan pemukiman yang sehat, aman, harmonis dan berkelanjutan dalam upaya mewujudkan masyarakat
yang berjati diri, produktif dan mandiri. 2. Misi Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman tahun 2003-2015 adalah:
Membantu semua orangkepala keluarga agar mampu menghuni rumah yang layak dan terjangkau pada lingkungan permukiman yang sehat, aman,
harmonis dan berkelanjutan dengan mengacu pada rencana tata ruang wilayah yang sah.
5.1.2. Karakteristik penelitian