pendanaan dari luar untuk membiayai investasinya. Ketiga, meningkatkan pendanaan dengan hutang. Peningkatan hutang akan menurunkan besarnya
konlik antara pemegang saham denga manajemen. Disampin itu, hutang juga akan menurunkan tingkat free cash flow yang ada dalam perusahaan sehingga
menurunkan kemungkinan pemborosan oleh manajemen. Keempat, investor institutional sebagai monitoring agent. Distribusi
saham antara pemegang saham dari luar yaitu institutional investor dan shareholder dispersion dapat mengurangi agency cost. Karena kepemilikan
mewakili satu sumber kekuasaan yang dapat digunakan untuk mendukung atau sebaliknya terhadap keberadaan manajemen. Adanya kepemilikan oleh
institusi lain akan mendorong penigkatan pengawasan secara optimal terhadap kinerja manajemen.
2.1.5 Laporan Keuangan
Laporan keuangan merupakan ringkasan dari transaksi – transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku berjalan, menggambarkan
kemajuan perusahaan dan disusun secara periodik. Menurut munawir 2003:2 , laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat
digunakan sebagai alat untuk dapat berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak – pihak yang berkepentingan dengan
dana atau aktivitas perusahaan tersebut. Pihak – pihak yang menggunakan laporan keuangan antara lain :
pemilik perusahaan, kreditur, investor, manajer atau pimpinan perusahaan, karyawan perusahaan dan pemerintah. Pemilik perusahaan sangat
Universitas Sumatera Utara
berkepentingan terhadap laporan keuangan perusahaannya untuk menilai keberhasilan manajemen dalam menjalankan perusahaan. Hal ini dapat
dilihat melalui laba yang dihasilkan perusahaan. Kreditur menggunakan laporan keuangan untuk mengambil keputusan dalam hal pemberian kredit
suatu perusahaan. Manajer atau pimpinan perusahaan menggunakan laporan keuangan untuk menyusun rencana dan strategi perusahaan dimasa yang akan
datang, juga untuk memperbaiki operasional perusahaan dan menentukan kebijaksanaan perusahaan. Investor berkepentingan dengan laporan
keuangan untuk mengetahui apakah modal yang telah diinvestasikan memberikan prospek keuntungan di masa yang akan datang. Pemerintah
melihat laporan keuangan untuk menentukan jumlah pajak yang akan dibebankan ke perusahaan. Karyawan perusahaan berkepentingan terhadap
laporan keuangan untuk kepentingan kompensasi.
2.1.6 Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan laporan keuangan yang tertuang di dalam PSAK No. 1 adalah : Untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja, dan
arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam rangka membuat keputusan –
keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggung jawaban stewardship manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepada
mereka.
2.1.7 Jenis – Jenis Laporan Keuangan