Saran SIMPULAN DAN SARAN

85 Trueno. 2009. Proses Belajar Matematika dan Hakekat Matematika. [Online]. Tersedia: http:techonly13.wordpress.com20090704proses-belajar-mate- matika-dan-hakekat-matematika 2 April 2013 Van De Walle, John A. 2008. Matematika Sekolah Dasar dan Menengah. Jakarta: Erlangga. Widoyoko, S. Eko Putro. 2013. Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Yasin, Sanjaya. 2011. Konsep Soal Cerita Pecahan. [Online]. Tersedia: http: www.sarjanaku.com201101konsepsoal-cerita-pecahan.html 15Mei 2013 Yasin, Sanjaya. 2012. Pengertian Minat Menurut Para Ahli Artikel Definisi Minat, Faktor, Macam Fungsi, Peukuran, Proses. [Online]. Tersedia: http:www.sarjanaku.com201212pengertian-minat-menurut-para- ahli.html 2 Apri 2013 Yusril. 2012. Minat dan Motivasi. [Online]. Tersedia: http:yusinspiration.word press.com20120316minat-dan-motivasi 9 Juli 2013 Zone, Dm. 2011. Indikator Minat Belajar. [Online]. Tersedia: http:pedoman- skripsi.blogspot.com201107indikator-minat-belajar.html 9 Juli 2013 Lampiran A.1 Silabus SILABUS Nama Sekolah : SMP Negeri 20 Bandar Lampung Mata Pelajaran : Matematika KelasSemester : VIIGanjil Materi Pembelajaran : Bilangan Bulat Standar Kompetensi : Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dan penggunaannya dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar Kegiatan pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Karakter Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar Alat-Bahan Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen Melakukan operasi hitung bilangan bulat  Menjelaskan pengertian bilangan bulat  Membahas cara menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan  Membahas cara menyelesai- kan operasi penjumlahan dengan garis bilangan  Membahas cara menyelesai- kan operasi penjumlahan, pe- ngurangan, perkalian, pemba- gian, operasi hitung campuran, perpangkatan, akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat  Memberikan contoh bilangan bulat  Menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan  Menyelesaikan operasi penjumlahan, pengurang- an, perkalian, pembagian, termasuk operasi campur- an pada bilangan bulat  Menghitung bilangan bulat berpangkat, akar kuadrat, akar pangkat tiga bilangan bulat  Dapat dipercaya  Menghargai  Tanggung jawab individu sosial  Adil  Peduli  Bertanya  Memberikan ide atau pendapat  Menjadi pendengar yang baik  Kerjasama Tes Individu Uraian Lembar postest 8x 40’  Salamah, Umi. 2008. Berlogika dengan Matematika 1. Solo: Tiga Serangkai.  LKS Matematika Kompetensi Dasar Kegiatan pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Nilai Karakter Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar Alat-Bahan Teknik Bentuk Instrumen Contoh Instrumen Menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah.  Melakukan diskusi tentang sifat-sifat penjumlahan, perkalian, dan perpangkatan pada bilangan bulat  Membahas cara menyelesaiakan soal yang berkaitan dengan sifat-sifat penjumlahan, perkalian, dan perpangkatan pada operasi campuran bilangan bulat  Melakukan diskusi cara menggunakan operasi hitung tambah, kurang, kali atau bagi dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan bilangan bulat  Menemukan sifat-sifat penjumlahan dan perkalian pada bilangan bulat  Menggunakan sifat-sifat penjumlahan, perkalian, dan perpangkatan pada operasi campuran bilangan bulat  Menggunakan sifat-sifat operasi bilangan bulat untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kehidupan sehari- hari.  Dapat dipercaya  Menghargai  Tanggung jawab individu  Tanggung jawab sosial  Adil  Peduli  Bertanya  Memberikan ide atau pendapat  Menjadi pendengar yang baik  kerjasama Tes Individu Uraian Lembar postest 6x 40’  Salamah, Umi. 2008. Berlogika dengan Matematika 1. Solo: Tiga Serangkai.  LKS Matematika Lampiran A.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Nama Sekolah : SMP N 20 Bandar Lampung Mata Pelajaran : Matematika Kelassemester : VIIGanjil Tahun Pelajaran : 20132014 Materi : Bilangan Bulat Alokasi Waktu : 2 x 40 menit pertemuan ke-1 Standar Kompetensi : 1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dan penggunaannya dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar : 1.1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat

A. Indikator

1. Kognitif a. Memberikan contoh bilangan bulat. b. Menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan. 2. Afektif a. Nilai Karakter 1 Dapat dipercaya 2 Menghargai 3 Tanggung jawab individu 4 Tanggung jawab sosial 5 Adil 6 Peduli b. Keterampilan Sosial 1 Bertanya 2 Memberikan ide atau pendapat 3 Menghargai 4 Kerja sama

B. Tujuan Pembelajaran

1. Kognitif a. Siswa dapat memberikan contoh bilangan bulat. b. Siswa dapat menentukan letak bilangan bulat. c. Siswa dapat menentukan urutan bilangan bulat. 2. Afektif a. Karakter Terlibat dalam proses pembelajaran berpusat pada siswa, dan siswa diberi kesempatan melakukan penilaian diri terhadap kesadaran dalam menunjukkan karakter: 1 Dapat dipercaya: diantaranya adalah siswa jujur, mampu mengikuti komitmen, mencoba melakukan tugas yang diberikan, menjadi teman yang baik dan membantu orang lain. 2 Menghargai: diantaranya adalah siswa memperlakukan temanguru dengan baik, sopan dan hormat, peka terhadap perasaan orang lain, tidak pernah menghina atau mempermainkan temanguru, tidak pernah mempermalukan temanguru. 3 Tanggung jawab individu: diantaranya siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan, tidak pernah membuat alasan atau menyalahkan orang lain atas perbuatannya. 4 Tanggung jawab sosial: diantaranya siswa mengerjakan tugas kelompok untuk kepentingan bersama, secara suka rela membantu temanguru. 5 Adil: diantaranya siswa tidak pernah curang, menyontek hasil kerja siswakelompok lain, bermainberbuat berdasarkan aturan. 6 Peduli: diantaranya siswa peka terhadap perasaan orang lain, mencoba untuk membantu siswaguru yang membutuhkan. b. Keterampilan Sosial Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, dan siswa diberi kesempatan melakukan penilaian diri terhadap kesadaran dalam menunjukkan keterampilan sosial: a Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif mengajukan pertanyaan. b Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif memberikan ide atau pendapat. c Dalam proses pembelajaran di kelas, siswa dapat menjadi pendengar yang baik. d Dalam diskusi kelompok, siswa dapat bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok.

C. Strategi Pembelajaran: Metode Ceramah, tanya jawab, penugasan

D. Langkah-Langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Pendahuluan ± 10 menit

No Kegiatan Karakter Alokasi Waktu 1. Motivasi: Suatu ketika, ada siswa kelas satu SMP yang mendapat nilai ulangan 100. Anak tersebut sangat gembira. Dalam hatinya ia bertekad akan memberikan hasil ulangan itu kepada ibunya nanti di rumah. Usai pulang sekolah, ia langsung pulang menuju rumahnya. Seperti biasa, ia akan melewati rel kereta api menuju rumahnya. Namun, dia melihat banyak orang berkerumun di tengah rel itu. Ada seorang wanita yang baru saja tertabrak kereta api. Menghargai, menjadi pendengar yang baik, peduli 10’ Ternyata, wanita yang tertabrak itu adalah seorang tukang jamu gendong. Betapa sedihnya ia begitu tahu bahwa tukang jamu itu tak lain ibunya sendiri. Dia menangis sejadi-jadinya karena tak bisa membendung kesedihan. Tiba-tiba saja, ia berucap dalam hati sambil membuka kembali hasil ulangannya lalu memperlihatkan kepada ibunya yang sudah meninggal. Aku sangat mencintai ibu. Aku berjanji, sampai kapanpun aku akan belajar dengan tekun agar menjadi anak pintar dan baik. Ibu sudah membiayai sekolahku dengan susah payah, maka aku akan berusaha menjadi anak baik sampai kapanpun juga. Inti dari cerita ini adalah kita harus belajar dengan tekun sampai kapanpun. Kita tak boleh menyia- nyiakan masa belajar kita, karena orang tua kita sudah susah-payah menyekolahkan kita. 2. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran. Menghargai, menjadi pendengar yang baik, peduli

2. Kegiatan Inti ±60 menit

No Kegiatan Karakter Alokasi Waktu Eksplorasi 1. Guru menjelaskan materi tentang pengertian bilangan bulat dan letak bilangan bulat pada garis bilangan sedangkan siswa memperhatikan. Menjadi pendengar yang baik 20 ’ 2. Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa jika masih ada yang kurang jelas dari materi yang telah dibahas. Bertanya 3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencatat hal-hal penting dari penjelasan guru tersebut. Dapat dipercaya, menghargai 4. Guru memberikan latihan kepada setiap siwa. Menjadi pendengar yang baik Elaborasi 5. Siswa mengerjakan latihan, sedangkan guru memperhatikan. Dapat dipercaya, tanggung jawab individu 30’ 6. Guru meminta beberapa siswa untuk menuliskan jawabannya di papan tulis. Memberikan ide atau pendapat Konfirmasi 7. Guru memperhatikan jawaban siswa dan memberi penegasan pada jawaban yang dikemukakan siswa. Memberikan idea tau pendapat, menjadi pendengar yang baik 10’ 8. Guru menyimpulkan dan menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. Menjadi pendengar yang baik

Dokumen yang terkait

IDENTIFIKASI FAKTOR KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL GARIS SINGGUNG LINGKARAN (Studi pada Siswa Kelas VIIIA Semester Genap SMPN 10 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

2 17 57

EFEKTIVITAS PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Bina Mulya Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 11 53

EFEKTIVITAS PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Bina Mulya Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 5 50

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

1 12 36

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas IX SMP Negeri 20 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 10 52

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL URAIAN BERBENTUK SOAL CERITA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014)

2 26 186

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (THINK PAIR SHARE) DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 20 Bandar Lampung T.P. 2013/2014)

1 12 51

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 19 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 24 67

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 20 44

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI PERBANDINGAN DI KELAS VII SMP

1 2 11