Indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar

90 cukup baik 5 orang dengan persentase 5,81 dan tidak ada yang berada pada kategori kurang. Kemandirian peserta diklat dalam mempelajari modul mata diklat menggunakan teknik dasar pengolahan makanan pada indikator keyakinan akan kemampuannya sendiri, percaya diri berada pada kategori baik dengan persentase 78,8 dengan rerata 15,76.

L. Indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar

Berdasarkan data yang diperoleh dari daftar nilai dengan jumlah butir soal 3 butir, indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar diperoleh skor terendah 4 dan skor tertinggi 12. Tabulasi data dapat dilihat dalam lampiran 3. Berdasarkan hasil analisis statistik diperoleh rerata 8,41, modus 7,29, median 7,4 dan simpangan baku 7,96 lihat lampiran 4. Distribusi frekuensi indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar sesuai dengan hasil perhitungan data diatas, dapat dilihat pada tabel 28 berikut ini : Tabel 28. Distribusi frekuensi nilai capaian indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar Kelas Interval Frekuensi Absolut Komulatif Relatif 1-2 3-4 1 1 1,16 5-6 6 7 6,98 7-8 40 47 46,51 9-10 31 78 36,05 11-12 8 86 9,30 13-14 86 219 100 Berdasarkan tabel 28, dapat dilihat bahwa kelompok frekuensi tertinggi terletak pada kelas interval nomor 4 dengan rentang data 7-8 dengan jumlah frekuensi absolut 40 dan frekuensi relatif sebesar 46,51. Sedangkan frekuensi 91 terendah terletak pada rentang data 3-4 dengan jumlah frekuensi absolut 1 dan frekuensi relatif 1,16 . Untuk lebih jelasnya, distribusi frekuensi ini dapat diamati melalui diagram batang sebagai berikut : Diagram batang indikator m engatasi kesulitan m asalah dalam belajar 1 6 40 31 8 5 10 15 20 25 30 35 40 45 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 13-14 kelas interval F re k u e n s i a b s o lu t Gambar 16. Diagram batang indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar Selanjutnya untuk mengetahui indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar dalam 4 kategori yaitu sangat baik, baik, cukup baik dan kurang baik yang berdasarkan pada nilai rerata ideal M dan simpangan baku ideal SD. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, maka dapat dikelompokan seperti pada tabel 29 berikut ini : Tabel 29. Distribusi frekuensi kategori indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar No Skor Kategori Frekuensi Absolut Relatif 1 2 3 4 9,75 7,6 sd 9,75 5,25 sd 7,5 5,25 Sangat baik Baik Cukup baik Kurang baik 14 52 18 2 16,28 60,47 20,93 2,33 92 Berdasarkan tabel 29, dapat diketahui bahwa indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar kategori sangat baik 14 orang dengan persentase 16,28, kategori baik 52 orang dengan persentase 60,47, kategori cukup baik 18 orang dengan persentase 20,93 dan kategori kurang 2 orang dengan persentase 2,33. Kemandirian peserta diklat dalam mempelajari modul mata diklat menggunakan teknik dasar pengolahan makanan pada indikator mengatasi kesulitan atau masalah dalam belajar berada pada kategori baik dengan persentase 70,08 dengan rerata 8,41.

M. Indikator berani menilai diri sendiri dan optimis terhadap hasil yang dicapai