121
jumlah anggota keluarga X
36
, ternyata 18 siswa atau 10,7 jumlah anggota keluarganya lebih dari 8 orang, 48 siswa atau 28,4 jumlah
anggota keluarganya 7-8 orang, 88 siswa atau 52,1 jumlah anggota keluarganya 5-6 orang dan hanya 15 siswa atau 8,9 yang jumlah
anggota keluarganya 3-4 orang. Berdasarkan hasil analisis ini dapat disimpulkan bahwa ada
sebagian siswa yang mengalami hambatan dalam pembelajaran karena kurang terpenuhi kebutuhan belajarnya oleh keluarga.
4. Minat Siswa
Hasil analisis deskriptif tentang minat siswa dapat dilihat pada gambar 6 berikut :
0.6 3.6
30.8 65.1
20 40
60 80
100
Fr e
k ue
ns i
Sangat menghambat
Mengambat Kurang
menghambat Tidak
menghambat
Minat Sisw a
Gambar 6 Tingkat Hambatan dari Faktor Minat Siswa Hasil penelitian ternyata minat siswa terhadap pelajaran
ekonomi tidak terlalu menghambat pembelajaran. Dari gambar 6 dapat dilihat sebanyak 110 siswa atau 65,1 tidak terhambat, 52 siswa atau
30,8 kurang terhambat, 6 siswa atau 3,6 terhambat dan hanya 1 siswa atau 0,6 yang merasa sangat menghambat.
122
Berdasarkan indikator faktor minat siswa yang meliputi frekuensi mengikuti tambahan pelajaran X
31
menunjukan bahwa 2 siswa atau 1,2 mengikuti tambahan pelajaran seminggu 1 kali, 84
siswa atau 49,7 mengikuti tambahan pelajaran seminggu 2 kali dan 83 siswa atau 49,1 yang mengikuti tambahan pelajaran seminggu
lebih dari 3 kali. Dilihat dari kondisi buku catatan ekonomi X
12
menunjukan bahwa 14 siswa atau 8,3 buku catatan ekonominya banyak yang
kosong, 61 siswa atau 36,1 buku catatan ekonominya tidak rapi dan 94 siswa atau 55,6 buku catatan ekonominya rapi.
Ditinjau dari perhatian terhadap materi X
11
, ternyata 3 siswa atau 1,8 tidak memperhatikan materi pelajaran, 14 siswa atau 8,3
memperhatikan sambil mengerjakan tugas pelajaran yang lain, 77 siswa atau 45,6 memperhatikan hanya pada awal pelajaran saja, dan
75 siswa atau 44,4 yang memperhatikan dari awal sampai akhir pelajaran.
Dapat disimpulkan bahwa faktor minat siswa tidak terlalu menghambat belajar karena sebagian besar siswa mengikuti tambahan
pelajaran, kondisi catatan siswa yang rapi dan perhatian terhadap mata pelajaran ekonomi yang baik.
5. Dukungan dari Orang Lain
Hasil analisis deskriptif tentang dukungan dari orang lain dapat dilihat pada gambar 7 berikut :
123
1.2 1.8
15.4 81.7
20 40
60 80
100
Fr e
k ue
ns i
Sangat menghambat
Mengambat Kurang
menghambat Tidak
menghambat
Dukungan Orang Lain
Gambar 7 Tingkat Hambatan dari Faktor Dukungan Orang Lain Dukungan orang lain baik dari guru, orang tua dan masyarakat
terhadap belajar siswa termasuk dalam kategori sangat tinggi, terbukti dari 138 siswa atau 81,7 merasa tidak terhambat pada faktor ini, 26
siswa atau 15,4 kurang terhambat, 3 siswa atau 1,8 yang merasa terhambat dan hanya 2 siswa atau 1,2 sangat terhambat.
Berdasarkan indikator faktor dukungan dari orang lain yang meliputi perhatian orang tua X
35
menunjukan bahwa 2 siswa atau 1,2 orang tua jarang mengingatkan anaknya belajar, 36 siswa atau
21,3 orang tua mengingatkan belajar setiap 2 minggu sekali, 22 siswa atau 13 orang tua orang tua mengingatkan belajar setiap 1
minggu sekali, dan 109 siswa atau 64,5 orang tua yang selalu mengingatkan belajar setiap hari.
Ditinjau dari frekuensi pemberian tugas X
21
sebanyak 3 siswa atau 1,8 menyatakan guru memberikan tugas ekonomi sebulan
sekali, 16 siswa atau 9,5 menyatakan guru memberikan tugas
124
ekonomi seminggu sekali dan 150 siswa atau 88,8 menyatakan guru memberikan tugas ekonomi setiap pertemuan.
Kondisi lingkungan tetangga X
47
menunjukan bahwa 3 siswa atau 1,8 menyatakan hampir tiap malam terjadi keributan, 2 siswa
atau 1,2 menyatakan 2-3 kali seminggu terjadi keributan, 101 siswa atau 59,8 menyatakan jarang terjadi keributan dan 63 siswa atau
37,3 menyatakan tidak pernah terjadi keributan. Dapat disimpulkan bahwa dukungan dari orang lain yang
meliputi perhatian orang tua, frekuensi pemberian tugas oleh guru dan kondisi lingkungan tetangga termasuk tinggi dan tidak menghambat
belajar siswa.
6. Disiplin Siswa