Validitas Tes Reabilitas Tes

3.7 Analisis Uji Coba Instrumen Tes

Intrumen yang baik ialah intrumen yang diuji cobakan terlebih dahulu sebelum digunakan. Uji coba ini dimaksudkan untuk memperoleh validitas, reabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda instrumen.

3.7.1 Validitas Tes

Menurut Arikunto 2012: 72, “validitas” merupakan sebuah kata benda, sedangkan “valid” merupakan kata sifat. Sebuah tes dikatakan valid apabila tes itu dapat tepat mengukur apa yang hendak diukur. Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu tes. Validitas butir soal atau validitas item digunakan untuk mengetahui butir-butir tes manakah yang menyebabkan soal secara keseluruhan tersebut jelek karena memiliki validitas rendah. Sebuah item memiliki validitas yang tinggi jika skor pada item mempunyai kesejajaran dengan skor total. Untuk mengukur validitas butir soal atau validitas item pada tes hasil belajar fisika digunakan korelasi Product Moment Pearson sebagai berikut:                       2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N r xy Keterangan: r xy : Koefisien korelasi skor butir soal dan skor total. N : Banyaknya subjek. ΣX : Banyaknya butir soal. ΣY : Jumlah skor total. ΣXY : Jumlah perkalian skor butir dengan skor total. ΣX 2 : Jumlah kuadrat skor butir soal. ΣY 2 : Jumlah kuadrat skor total. Hasil perhitungan r xy dibandingkan dengan r tabel dengan taraf signifikansi α = 5, jika r xy r tabel maka butir soal tersebut valid. Setelah diperoleh harga r xy , kita lakukan pengujian validitas dengan membandingkan harga r xy dan r tabel product moment, dengan terlebih dahulu menetapkan degrees of freedomnya atau derajat kebebasannya, dengan rumus df = n – 2. Dengan diperolehnya df atau db, maka dapat dicari harga r tabel product moment pada taraf signifikansi 5. Kriteria pengujiannya adalah jika r xy ≥ r tabel , maka soal tersebut valid dan jika r xy r tabel maka soal tersebut tidak valid. Hasil analisis validitas soal uji coba dapat dilihat pada Tabel 3.3. Perhitungan selengkanya terdapat pada Lampiran 7. Tabel 3.3 Hasil Analisis Validitas Soal Uji Coba No Kriteria No Soal Jumlah 1 2 Valid Tidak Valid 1, 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12 3 dan 10 10 2 83,3 16,7

3.7.2 Reabilitas Tes

Menurut Arikunto 2012: 122, reabilitas ialah tes yang berhubungan dengan kinsistensi hasil tes. Suatu instrumen dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data jika telah diuji reabilitasnya. Untuk mengukur reliabilitas instrumen tes hasil belajar fisika digunakan rumus Alpha Cronbach, yaitu:                 2 2 11 1 1 t i n n r   Keterangan: r 11 : reliabilitas instrumen n : banyaknya butir pernyataan yang valid  2 i  : jumlah varians skor tiap-tiap item 2 t  : varians total Hasil perhitungan r 11 dikonsultasikan dengan tabel kritis r tabel product moment pada tabel. Jika r 11 r tabel maka item tes yang diuji cobakan reliabel. Hasil dari analisis yang dilakukan, diketahui r 11 untuk soal pre test dan pos test adalah 0.755 dan diketahui r tabel untuk n=12 soal, taraf signifikansi 5 adalah 0,312. Dengan demikian r 11 r tabel bererti soal yang digunakan tersebut reliabel. Perhitungan selengkanya terdapat pada Lampiran 7.

3.7.3 Taraf Kesukaran