Riwayat Singkat PT. Bank Permata Tbk

BAB IV PENERAPAN DOKTRIN FIDUCIARY DUTY TERHADAP TANGGUNG

JAWAB DIREKSI PADA PT.BANK PERMATA TBK

A. Riwayat Singkat PT. Bank Permata Tbk

PermataBank merupakan salah satu bank nasional terbesar di Indonesia dan dikenal sebagai bank dengan pelayanan terbaik. PermataBank dibentuk sebagai hasil merger dari 5 bank di bawah Badan Penyehatan Perbankan Nasional BPPN, yakni PT Bank Bali Tbk, PT Bank Universal Tbk, PT Bank Prima Express, PT Bank Artamedia dan PT Bank Patriot, yang prosesnya berhasil diselesaikan pada tahun 2002. Pada tahun 2004, Standard Chartered Bank dan PT Astra International Tbk mengambil alih PermataBank dan memulai proses transformasi secara besar-besaran di dalam organisasi. Selanjutnya, sebagai wujud komitmennya terhadap PermataBank, kepemilikan gabungan pemegang saham utama ini meningkat menjadi 89,0 pada tahun 2006. Pelayanan prima PermataBank meliputi produk keuangan yang lengkap dan inovatif, kemudahan dan keamanan bagi nasabah yang ditunjang oleh teknologi informasi, sistem manajemen risiko yang canggih dan terdepan, serta sumber daya manusia yang handal. Pada tahun 2007, jaringan PermataBank telah berkembang dengan pesat. Saat ini Bank memiliki jaringan outlet yang luas, mencakup 253 kantor cabang termasuk kantor cabang pembantu dan kantor kas, kantor cabang Syariah, lebih dari 200 Office Channeling Syariah dan 552 ATM di 46 kota di seluruh Indonesia. Universitas Sumatera Utara Adapun visi Permata Bank adalah Menjadi penyedia jasa keuangan terkemuka di Indonesia, yang memiliki fokus pada segmen Usaha Kecil Menengah UKM dan Consumer, dan visi Permata Bank adalah a. Menjadi mitra pilihan melalui kesempurnaan pelayanan dan pemberian solusi yang optimal b. Turut serta mendorong pengembangan profesionalisme dan kepribadian c. Aktif berpartisipasi dalam upaya mewujudkan kontribusi yang bermanfaat d. Memberikan hasil investasi terbaik bagi pemegang saham e. Menjadi panutan dalam penerapan Tata Kelola Perusahaan dan asas ketaatan yang baik. Kepemilikan saham di Bank Permata yaitu : PT Astra Internasional, Tbk. Memiliki 44,505 saham, Standard Chartered Bank memiliki 44,505 saham dan sisanya 10,990 dimiliki oleh publik. Berikut adalah pengurus Bank Permata : Dewan Komisaris Komisaris Utama : Ray Ferguson Wakil Komisaris Utama : Gunawan Geniusahardja Komisaris : Mark Spencer Greenberg Komisaris : David Allen Worth Komisaris Independen : Lukita D. Tuwo Komisaris Independen : Inget Sembiring Komisaris Independen : Peter B. Stok Komisaris Independen : I. Supomo Dewan Direktur Direktur Utama : Stewart Donald Hall Direktur : Joseph Georgino Godong Direktur : Lauren Sulistiawati Direktur : Giridhar Srinivasaraghava Varadachari Universitas Sumatera Utara Direktur : Effendi Ibnoe Direktur : Guy Roland Isherwood Direktur : Honggo Widjojo Kangmasto Direktur : Herwidayatmo Budaya Kerja PermataBank adalah way of life bagi setiap PermataBanker. Budaya Kerja PermataBank adalah seperangkat nilai dan perilaku yang harus diamalkan dan dijalankan oleh setiap PermataBanker selama berkarya di PermataBank. Budaya Kerja PermataBank terdiri dari Nilai-Nilai Budaya PermataBank dan 8 Perilaku PermataBanker yaitu sebagai berikut: a. Kepercayaan b. Integritas c. Pelayanan d. Kesempurnaan e. Profesionalisme Untuk dapat mengamalkan Nilai-Nilai Budaya PermataBank dalam keseharian kerja, diperlukan perilaku-perilaku yang mampu mengarahkan tindakan kita ke pengamalan nilai tersebut. Perilaku-perilaku tersebut kemudian dirumuskan ke dalam 8 Perilaku PermataBanker yaitu: a. Disiplin b. Bertanggung Jawab c. Cepat, Tanggap dan Berinisiatif d. Ahli di Bidangnya e. Mampu Bekerjasama f. Efektif dalam Berkomunikasi Universitas Sumatera Utara g. Peka dan Peduli untuk Kebaikan h. Tidak Menyalahgunakan Jabatan 8 Perilaku PermataBanker, bila dilaksanakan dengan konsisten, akan membentuk seorang PermataBanker sejati, PermataBanker yang dapat dipercaya, berintegritas tinggi, mengutamakan pelayanan, selalu berupaya secara optimal dan memiliki kompetensi di bidang kerjanya.

B. Penerapan Doktrin Fiduciary Duty Pada Hubungan Intern Direksi

Dokumen yang terkait

Akuisisi Pada Perusahaaan Perbankan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroaan Terbatas Dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Juncto Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan

1 50 150

Sinkronisasi Antara Hukum Pajak Dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas Mengenai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR)

1 75 183

Pertanggungjawaban Direksi Dalam Melaksanakan Duty Of Loyalty Dan Duty Of Care Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

1 40 127

Tinjauan Duty Of Loalty Direksi Dan Dewan Komisaris Dalam UU NO. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

2 51 107

Prinsip Fiduciary Duty Terhadap Pertanggungjawaban Direksi Bank Dalam Pembayaran Letter Of Credit

1 61 151

Tanggung Jawab Direksi Dan Dewan Komisaris Dalam Pembagian Dividen Interim Berdasarkan UU NO. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

0 37 97

TANGGUNG JAWAB DIREKSI DALAM PENGURUSAN PERSEROAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 6 36

TINJAUAN YURIDIS TANGGUNG JAWAB DIREKSI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 (Studi Pada PT. Mondrian Klaten).

0 0 11

Tinjauan Yuridis Mengenai Penerapan Doktrin Fiduciary Duty Terhadap Tanggung Jawab Direksi Berdasarkan UU Nomor 40 Tahun 2007 (Studi: PT.Bank Permata, TBK.)

0 0 9

BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG DOKTRIN FIDUCIARY DUTY A. Pengertian Fiduciary Duty dan Tanggung Jawab - Tinjauan Yuridis Mengenai Penerapan Doktrin Fiduciary Duty Terhadap Tanggung Jawab Direksi Berdasarkan UU Nomor 40 Tahun 2007 (Studi: PT.Bank Permata, T

0 1 59