HIPOTESIS PENELITIAN LANDASAN TEORI

tidur jam berapa, semua jadwal kegiatan pribadi, diatur oleh diri sendiri. Identitas tempat tinggal subjek penelitian akan diperoleh berdasarkan keterangan pada angket yang akan diberikan. a. Asrama Bangunan yang digunakan sebagai tempat tinggal oleh orang-orang yang mempunyai tujuan yang sama. Dan di dalam asrama terdapat aturan yang mengikat dan mutlak untuk dipenuhi, jika tidak maka akan dikenakan hukuman sanksi. Kehidupan asrama yang penuh aturan tadi terkadang membatasi kegiatan ataupun perilaku dari penghuni asrama sendiri. Remaja putri yang tinggal di asrama memiliki keterbatasan dalam mengatur jadwal pribadi, karena harus menyesuiakan juga dengan jadwal yang sudah disusun oleh pihak yayasan pemilik asrama. Identitas tempat tinggal subjek penelitian akan diperoleh berdasarkan keterangan pada angket yang akan diberikan.

2. Perilaku Konsumtif

Perilaku konsumtif adalah pola perilaku membeli produk barang jasa yang sebenarnya kurang dibutuhkan, dan konsumen membeli bukan karena kebutuhan, tapi lebih karena keinginan. Perilaku konsumtif ini cenderung impulsif dimana hasrat membeli datang secara tiba- tiba didorng oleh keinginan yang kuat, dan akan mengakibatkan pemborosan materi dalam rangka untuk sekedar mencari kesenangan semata dengan tujuannya untuk mengejar kepuasan akan status prestise. Perilaku konsumtif juga dapat dilihat dari kecenderungan konsumen yang kurang memperhitungkan keuangan dan mengesampingkan kebutuhannya yang sesungguhnya. Semakin tinggi skor total subjek maka semakin tinggi pula perilaku konsumtif subjek tersebut. Untuk mengetahui tinggi atau rendahnya kecenderungan perilaku konsumtif pada subjek, akan dilihat berdasarkan penilaian skor total yang diperoleh dari subjek penelitian.

B. SUBJEK PENELITIAN

Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswi dengan rentang umur 18–20 tahun pada Asrama Syantikara Yogyakarta, yang berjumlah 30 orang. Dan juga mahasisiwi dengan rentang umur 18 – 20 tahun yang berjumlah 30 orang yang diambil dari beragam kost- kost an perempuan di Yogyakarta. Dan untuk pengambilan data untuk subjek yang tinggal di Asrama, dilakukan di Asrama Syantikara dengan alasan bahwa Asrama ini sudah cukup lama berdiri, juga sebagai asrama yang sudah cukup terkenal di Yogyakarta, Asrama Syantikara juga memiliki jadwal kegiatan dan peraturan yang ketat. Sehingga suasana kehidupan asrama dapat benar- benar dirasakan di Asrama Syantikara ini.

C. METODE PENGUMPULAN DATA

1. Alat pengumpulan data

Alat atau instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah skala perilaku konsumtif remaja. Skala adalah rangkaian pengukuran mengikuti aturan tertentu yang mengukur 1 sifat atribut tertentu, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI