Grafik batang rata-rata bobot udema kaki mencit akibat injeksi

Tabel IV. Rangkuman rata-rata bobot udema kaki mencit pada orientasi selang waktu pemberian natrium diklofenak dosis 11,95 mgkg BB dan uji Scheffe. Hasil uji Scheffe terhadap kelompok Kel X ± SE gram n 1 2 3 4 1 0,0482 ± 0,001 3 - tb b b 2 0,0423 ± 0,004 3 tb - b b 3 0,0253 ± 0,004 3 b b - b 4 0,0665 ± 0,003 3 b b b - Keterangan : 1 : pemberian natrium diklofenak 15 menit sebelum injeksi karagenin 1 2 : pemberian natrium diklofenak 30 menit sebelum injeksi karagenin 1 3 : pemberian natrium diklofenak 45 menit sebelum injeksi karagenin 1 4 : pemberian natrium diklofenak 60 menit sebelum injeksi karagenin 1 X : rata-rata bobot udema SE : Standart Error tb : berbeda tidak bermakna b : berbeda bermakna Dari tabel III terlihat bahwa antar kelompok rata-rata bobot udema ada yang berbeda bermakna dan ada yang berbeda tidak bermakna. Kelompok pemberian natrium diklofenak dengan selang waktu 15 menit sebelum injeksi karagenin 1 kelompok 1 berbeda tidak bermakna dengan kelompok pemberian natrium diklofenak dengan selang waktu 30 menit sebelum injeksi karagenin 1 kelompok 2. Hal ini berarti jika natrium diklofenak diberikan 15 atau 30 menit sebelum injeksi karagenin 1 maka penurunan bobot udema kaki mencit dapat dikatakan sama. Bila kelompok pemberian natrium diklofenak 15 dan 30 menit sebelum injeksi karagenin 1 kelompok 1 dan 2 dibandingkan dengan kelompok pemberian natrium diklofenak 45 dan 60 menit sebelum injeksi karagenin 1 kelompok 3 dan 4 maka penurunan bobot udema kaki mencit berbeda bermakna. Ini berarti pemberian natrium diklofenak 15 dan 30 menit sebelum injeksi karagenin 1 memiliki penurunan bobot udema kaki mencit yang berbeda dengan pemberian natrium diklofenak 30 dan 45 menit sebelum injeksi karagenin. Dilihat dari grafik rata-rata bobot udema kaki mencit setelah pemberian natrium diklofenak dosis efektif pada selang waktu tertentu, bobot udema kaki mencit mengalami penurunan yang paling berarti pada kelompok pemberian natrium diklofenak 45 menit sebelum injeksi karagenin 1 kelompok 3. Hal inilah yang menjadi dasar pemilihan selang waktu pemberian natrium diklofenak 45 menit sebelum injeksi karagenin 1 sebagai selang waktu pemberian natrium diklofenak pada penelitian ini.

C. Perlakuan pada Hewan Uji

Penelitian uji efek dan pembuktian daya anti-inflamasi produk jamu Pegal Linu ® Sido Muncul dan jamu Prolinu ® Air Mancur pada mencit jantan ini bertujuan untuk membuktikan adanya efek anti-inflamasi dan membandingkan daya anti-inflamasi dari kedua produk jamu pegal linu tersebut serta untuk mengetahui dosis optimalnya. Untuk efek anti-inflamasi ditandai dengan penurunan bobot udema kaki mencit setelah injeksi karagenin 1 secara subplantar akibat pemberian produk jamu pegal linu. Metode yang digunakan adalah metode induksi udema pada telapak kaki mencit. Data yang diperoleh berupa bobot kaki mencit setelah injeksi karagenin 1 dikurangi dengan bobot kaki mencit yang diberi perlakuan produk jamu pegal linu secara peroral sebelum diinjeksi karagenin 1 . Kemudian data tersebut digunakan untuk mencari besar persen daya anti-inflamasi dengan metode PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI