menghasilkan tipe emulsi oil in water ow. Emulsi akan dicampurkan dengan
basis gel, sehingga memberikan stabilitas dan pelepasan obat yang lebih baik. Sediaan emulgel untuk pengunaan secara topikal memiliki karakteristik yang
menguntungkan seperti tiksotropik, mudah dioleskan, mudah dihilangkan, emollient, dapat bertahan lama, transparan dan penampilan yang menyenangkan
Panwar dkk. , 2011.
F. Monografi Bahan
1. Carbopol
®
940
Gambar 2. Struktur kimia carbomer Rowe, Shaskey, dan Quinn, 2009
Gelling agent yang digunakan dalam penelitian ini adalah carbomer yang memiliki panjang rantai 940 dengan
merk dagang Carbopol
®
940 gambar 2. Gelling agent merupakan suatu zat hidrokoloid organik ataupun hidrofilik yang
digunakan sebagai bahan pembentuk gel Collet dan Aulton, 1990. Carbopol
®
940 atau carbomer merupakan polimer asam akrilik sintesis
dengan bobot molekul yang tinggi, membentuk crosslinked dengan sukrosa alil
atau eter alil dari pentaeritritol. Carbopol
®
940 digunakan sebagai gelling agent
dalam rentang konsentrasi 0,5-2 Rowe dkk ., 2009. Carbopol
®
940 memiliki viskositas 40.000-60.000 cP pada 0,5 larutan dengan pH 7,5. Carbopol
®
940 memiliki kemampuan
thickening paling baik pada viskositas yang tinggi, dan
pada formulasi gel topikal hidroalkoholik Carbopol
®
940 dapat menghasilkan warna yang jernih Allen, 2002.
2. Emulsifying agent Tween 80 dan Span 80
Emulsifying agent yang digunakan dalam penelitian ini adalah surfaktan. Surfaktan merupakan suatu molekul rantai hidrokarbon polar dan non polar pada
tiap ujung rantai molekulnya. Surfaktan memiliki kemampuan menarik fase air dan minyak sekaligus, sehingga dapat menurunkan tegangan antar muka fase air
dan fase minyak Lieberman, Rieger, dan Banker, 1996.
Gambar 3. Struktur kimia polysorbate 80 Tween 80 Rowe dkk., 2009
Tween 80 atau polysorbate 80 gambar 3 merupakan surfaktan hidrofilik
non-ionik yang mengandung 20 unit oksietilena dan digunakan sebagai emulsifying agent pada emulsi tipe oil in water ow dengan rentang konsentrasi
1-10 . Tween 80 berupa cairan kental berwarna kuning dan agak pahit Rowe
dkk ., 2009.
Gambar 4. Struktur kimia sorbitan monooleat Span 80 Rowe dkk., 2009
Span 80 atau sorbitan monooleate gambar 4 banyak digunakan dalam
sediaan kosmetik, produk makanan, dan sediaan farmasetis sebagai surfaktan nonanionik lipofilik. Span 80 biasanya digunakan bersama dengan Tween 80
dengan berbagai proporsi untuk menghasilkan emulsi minyak dalam air. Span 80 digunakan sebagai
emulsifying agent pada emulsi tipe oil in water ow dengan rentang konsentrasi 1-10 . Nilai HLB Span 80 adalah 4,3 Rowe dkk
., 2009.
3. Propilen glikol