42
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif dengan jenis data kuantitatif yaitu untuk menganalisis apakah terdapat hubungan
antara dua variabel atau lebih, yaitu variabel independen yang meliputi variabel struktur organisasi X
1
dan variabel desain pekerjaan X
2
terhadap variabel dependen yaitu variabel kinerja pegawai Y.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan di Bidang Pendapatan Dinas Pengelolaan Keuangan Dan Aset DPKA Kota Langsa yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani
No.18A Kota Langsa. Sedangkan waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2013 sd Maret 2014.
3.3 Batasan Operasional
a. Variabel Independen Variabel X yang terdiri dari Struktur Organisasi X
1
dan Desain Pekerjaan X
2
. b. Variabel Dependen Variabel Y yaitu Kinerja Pegawai Bidang
Pendapatan Dinas Pengelolaan Keuangan Dan Aset DPKA Kota Langsa.
Universitas Sumatera Utara
43
3.4 Definisi Operasional
Definisi operasional bertujuan untuk melihat keterkaitan antara variabel dari suatu faktor dengan variabel faktor lainnya. Definisi operasional merupakan
petunjuk bagaimana suatu variabel diukur untuk mengetahui baik buruknya pengukuran dalam sebuah penelitian didalam penelitian. Pada penelitian ini yang
menjadi objek penelitian adalah sebagai berikut : a. Variabel Independen bebas terdiri dari :
1. Struktur Organisasi X
1
Struktur organisasi adalah sebagai kerangka kerja formal organisasi yang dengan kerangka itu tugas-tugas pekerjaan dibagi-bagi, dikelompokkan,
dan dikoordinasikan Robbins dan Coulter, 2007:284. Stoner dan Wengkell dalam buku Siswanto 2005:90 mengemukakan
adanya empat elemen yang berguna untuk menganalisis struktur organisasi sebagai berikut : 1 Spesialisasi aktivitas mengacu pada spesialisasi tugas-
tugas individual dan kelompok kerja dalam organisasi pembagian kerja dan pengaturan-pengaturan tugas-tugas tersebut menjadi satuan-satuan
kerja departementasi. 2 Standarisasi aktivitas menjadikan kegiatan pekerjaan seragam dan taat azas. 3 Koordinasi aktivitas yaitu proses
dalam mengintegrasikan seluruh aktivitas dan fungsi-fungsi sub organisasi dari berbagai departemen atau bagian dalam organisasi, untuk
menciptakan keserasian gerak langkah unit-unit yang ada dalam pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan efisien.
Universitas Sumatera Utara
44 4. Sentralisasi dan Desentralisasi pengambilan keputusan mengacu pada
lokasi otoritas pengambilan keputusan. 2. Desain Pekerjaan X
2
Fungsi penetapan kegiatan kerja seseorang atau sekelompok karyawan secara organisasional yang tujuannya adalah untuk mengatur penugasan
kerja agar dapat memenuhi kebutuhan organisasi. Hackman dan Oldham dalam Mathis dan Jackson 2006:192
mengidentifikasi lima karakteristik pekerjaan yaitu : 1 Keanekaragaman keterampilan skill variety yaitu sejauhmana pekerjaan itu menuntut
keragaman kegiatan yang berbeda, sehingga pekerjaan itu dapat menggunakan sejumlah keterampilan dan bakat yang berbeda. 2 Identitas
tugas task identity yaitu sejauhmana pekerjaan itu menuntut diselesaikannya seluruh potongan kerja secara utuh dan dapat dikenali.
3 Signifikansi tugas task significance yaitu sejauhmana pekerjaan itu mempunyai dampak yang cukup besar pada kehidupan suatu pekerjaan
orang lain. 4 Otonomi autonomy yaitu sejauhmana pekerjaan itu memberikan kebebasan, ketidaktergantungan dan keleluasaan yang cukup
besar pada individu dalam menjadwalkan pekerjaan itu dan menentukan prosedur yang digunakan dalam menyelesaikan kerja itu. 5 Umpan balik
feedback yaitu sejauhmana pelaksanaan kegiatan pekerjaan yang dituntut oleh pekerjaan itu menghasilkan diperolehnya informasi yang langsung
dan jelas oleh individu mengenai keefektifan kinerjanya.
Universitas Sumatera Utara
45 b. Variabel Dependen terikat terdiri dari :
Kinerja Pegawai Y Kinerja pegawai adalah suatu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang
dicapai oleh pegawai pada Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan
kepadanya Variabel dalam penelitian ini didefinisikan berdasarkan jenis variabel dan
indikator masing-masing variabel sebagai berikut :
Tabel 3.1 Operasional Variabel
Variabel Definisi Variabel
Dimensi Indikator
Skala Pengu-
kuran
Struktur Organisasi
X
1
Struktur organisasi adalah kerangka
kerja formal
organisasi yang dengan kerangka itu tugas-tugas
pekerjaan dibagi-bagi,
dikelompokkan, dan
dikoordinasikan di Bidang Pendapatan DPKA Kota
Langsa. 1. Spesialisasi
aktivitas 2. Standarisasi
aktivitas 3. Koordinasi
aktivitas 4. Sentralisasi dan
desentralisasi pengambilan
keputusan 1. Pembagian tugas
2. Pengaturan tugas 3. Penentuan kegiatan
4. Penyeragaman prosedur 5. Pengaturan aktivitas
6. Pengintegrasian aktivitas 7. Sentralisasi pengambilan
keputusan 8. Desentralisasi
pengambilan keputusan Likert
Universitas Sumatera Utara
46
Variabel Definisi Variabel
Dimensi Indikator
Skala Pengu-
kuran
Desain Pekerjaan
X
2
Fungsi penetapan
kegiatan kerja seorang atau sekelompok
pegawai secara organisasional pada
Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa
1. Keragaman keterampilan
2. Identitas tugas
3. Signifikansi tugas 4. Otonomi
5. Umpan balik 1. Keragaman tugas
2. Keragaman bakat dan kemampuan
3. Klasifikasi pekerjaan 4. Tingkatjenjang
pekerjaan 5. Pekerjaan
pegawai saling
terkait dengan
pekerjaan bagian lain 6. Pengaruh hasil pekerjaan
ke bagian lain 7. Tingkat pengawasan
8. Fleksibilitas dalam
menentukan skala
prioritas pekerjaan 9. Informasi hasil pekerjaan
10. Masukan terhadap
pekerjaan Likert
Kinerja Pegawai
Y Kinerja pegawai adalah
hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
oleh
seorang pegawai
Bidang Pendapatan DPKA Kota
Langsa dalam
melaksanakan tugasnya
sesuai dengan tanggung jawab
yang diberikan
kepadanya. 1. Kualitas
2. Kuantitas 3. Kerjasama
4. Tanggung Jawab 1. Pelaksanaan
pekerjaan dengan tepat waktu
2. Tingkat kesesuaiankebenaran
hasil kerja 3. Volume pekerjaan
4. Efisiensi waktu 5. Loyalitas kerja
6. Komunikasi 7. Kedisiplinan
8. Ketaatan Likert
Sumber : Robbins dan Coulter, 2007:284, Hackman dan Oldham dalam Mathis dan Jackson 2006:192 dan Menurut Hasibuan 2005:95 data diolah.
3.5 Skala Pengukuran Variabel