Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja Frekuensi Pendapat Responden Variabel Struktur Organisasi X

65 17 orang atau sebesar 56,70. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar Pegawai Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa memiliki tingkat pendidikan S1, dengan demikian dapat dikatakan bahwa secara umum pegawai yang bekerja memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup terhadap tugas dan tanggung jawab yang diberikan.

d. Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja Masa Kerja Tahun Jumlah orang Persentase 5 7 23,30 5-10 18 60,00 10 5 16,70 Total 30 100,00 Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah. Pada Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa jumlah responden pegawai yang memiliki masa kerja dibawah 5 tahun sebanyak 7 orang atau sebesar 23,30, masa kerja 5 sampai 10 tahun sebanyak 18 orang atau 60,00 dan masa kerja diatas 10 tahun sebanyak 5 orang atau 16,70. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sebagian besar pegawai Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa memiliki masa kerja 5 sampai dengan 10 tahun sehingga memiliki pengalaman kerja yang cukup, kemampuan inovasi dan kreativitas dalam melaksanakan tugas. 5.2.2 Analisis Deskriptif Variabel Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala Likert untuk menanyakan tanggapan pegawai Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa tentang pengaruh struktur organisasi dan desain Universitas Sumatera Utara 66 pekerjaan terhadap kinerja pegawai. Variabel penelitiannya adalah struktur Organisasi X 1 , desain pekerjaan X 2 dan kinerja pegawai Y.

a. Frekuensi Pendapat Responden Variabel Struktur Organisasi X

1 Berdasarkan kuesioner yang diberikan kepada responden, maka jawaban responden atas variabel struktur organisasi X 1 dapat dideskripsikan pada tabel 4.5 berikut : Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Pendapat Responden Terhadap Struktur Organisasi X 1 No Item Kriteria Pernyataan Total Responden STS TS KS S SS Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4 Skor 5 f f f f f f 1 0 0,0 3 10,0 8 26,7 19 63,3 0,0 30 100 2 0 0,0 0 0,0 12 40,0 18 60,0 0,0 30 100 3 0 0,0 1 3,3 9 30,0 16 53,3 4 13,3 30 100 4 0 0,0 0 0,0 7 23,3 17 56,7 6 20,0 30 100 5 0 0,0 0 0,0 16 53,3 14 46,7 0,0 30 100 6 0 0,0 0 0,0 14 46,7 16 53,3 0,0 30 100 7 0 0,0 4 13,3 5 16,7 19 63.3 2 6,7 30 100 8 0 0,0 0 0,0 22 73,3 8 26,7 0,0 30 100 Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah. Berdasarkan data pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa : 1. Untuk pernyataaan “Pembagian tugas telah sesuai dengan struktur yang ada pada organisasi ” mendapatkan tanggapan 63,3 menyatakan setuju, 26,7 menyatakan kurang setuju dan 3,3 menyatakan tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa telah mendapatkan tugas sesuai dengan bagiannya masing-masing. Jawaban kurang setuju tersebut lebih dikarenakan ada beberapa penambahan tugas diluar yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Universitas Sumatera Utara 67 2. Untuk pernyataan “Pengaturan tugas dilakukan berdasarkan bentuk struktur organisasi ” mendapatkan tanggapan 60 menyatakan setuju dan 40 menyatakan kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai Bidang Pendapatan DPKA Kota Langsa telah diberikan uraian tugas yang sesuai dengan struktur organisasi. Jawaban kurang setuju tersebut karena terdapat tugas-tugas tambahan yang diberikan kepada pegawai. 3. Untuk pernyataan “Kegiatan pekerjaan ditentukan berdasarkan tugas dan fungsi organisasi ” mendapatkan tanggapan 13,3 menyatakan sangat setuju 53,3 menyatakan setuju, 30 menyatakan kurang setuju dan 3,3 tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar tugas yang diberikan berdasarkan tugas dan fungsi. Jawaban kurang setuju dan tidak setuju berarti terdapat tugas-tugas tambahan yang diberikan pimpinan. 4. Untuk pernyataan “Adanya keseragaman prosedur dalam setiap pekerjaan” mendapatkan tanggapan 20 menyatakan sangat setuju, 56,7 menyatakan setuju dan 23,3 menyatakan kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat prosedur baku dalam pelaksanaan tugas. Jawaban kurang setuju berarti ada beberapa pegawai yang melakukan pekerjaan diluar prosesdur organisasi. 5. Untuk pernyataan “Setiap aktivitas pekerjaan pegawai telah diatur dengan baik ” mendapatkan tanggapan 46,7 menyatakan setuju dan 53,3 menyatakan kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa terhadap pengaturan dalam pelaksanaan tugas telah dikoordinasikan antar setiap bagian, akan tetapi dengan mayoritas responden menyatakan kurang setuju mengindikasikan bahwa koordinasi yang dilakukan masih kurang dilakukan dengan baik. Universitas Sumatera Utara 68 6. Untuk pernyataan “Aktivitas kegiatan pegawai telah terintegrasi antar setiap divisibagian di dalam struktur organisasi ” mendapatkan tanggapan 53,3 menyatakan setuju dan 36,7 menyatakan kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar pelaksanaan tugas saling terintegrasi dalam struktur organisasi. Jawaban kurang setuju berarti ada kegiatan pekerjaan yang dapat dikerjakan tersendiri. 7. Untuk pernyataan “Pengambilan keputusan diambil secara sentralisasi pada pimpinan ” mendapatkan tanggapan 6,7 menyatakan sangat setuju, 63,3 menyatakan setuju, 16,7 menyatakan kurang setuju dan 13,3 menyatakan tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa keputusan merupakan wewenang pimpinan. Jawaban kurang setuju dan tidak setuju menilai ada beberapa pengambilan keputusan yang didelegasikan. 8. Untuk pernyataan “Pegawai dalam melaksanakan pekerjaannya diberikan wewenang untuk mengambil keputusan ” mendapatkan tanggapan 26,7 menyatakan setuju dan 73,3 menyatakan kurang setuju. Hal ini menunjukkan bahwa dalam pengambilan keputusan masih dominan diambil oleh pimpinan.

b. Frekuensi Pendapat Responden Variabel Desain Pekerjaan X