Buku Guru Kimia untuk SMAMA Kelas XI
28
Penilaian Keterampilan Proses Sains
Nama Peserta Didik
Keterampilan yang Diharapkan Meng amati
Merumus kan Hipotesis
Merencana kan percobaan
Menafsir kan Meramal kan
Menerap kan Konsep
Berkomu- nikasi
Skor: 4
: Baik sekali 3
: Baik 2
: Cukup 1
: Kurang
H
Panduan Personal Guru
Guru merupakan sumber daya manusia yang potensial bagi pengembangan kreativitas dan peserta didik dalam berbagai aspek. Salah satu tugas utama guru adalah membentuk anak didik mencapai kemandiriannya
masing-masing. Guru juga sangat berperan dalam membentuk karakter moral dan etika peserta didik. Tak salah jika guru menjadi salah satu penentu keberhasilan pendidikan, di samping beberapa faktor lainnya
seperti fasilitas belajar mengajar dan kurikulum sebagai pedoman dasar bagi terselenggaranya pendidikan.
Perubahan kurikulum harus dimaknai dengan sikap positif sebagai upaya untuk terus-menerus memperbaiki kualitas pendidikan. Guru menjadi aktor utama dalam implementasi kurikulum ini. Oleh karena
itu, sukses tidaknya pembelajaran bergantung pada sikap dan kinerja guru. Sebaik apa pun kurikulum, jika tidak disertai dengan upaya guru untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai ujung tombak pembelajaran
dengan sungguh-sungguh, maka kurikulum hanya akan menjadi sekadar “museum kertas”.
Dinamika pembelajaran Kimia di kelas sangat unik, tetapi menarik dan akan menjadi sumber inspirasi bagi guru untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensinya sebagai pendidik. Siswa dapat menjadi sumber
bagi pengembangan ide dan kreativitas dalam kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu, pendekatan yang benar dengan setiap siswa di setiap kelas yang berbeda akan menjadi penentu akan keberhasilan proses
pembelajaran.
Keberhasilan pembelajaran akan menjadi kunci sukses untuk mengantarkan siswa menggapai masa depannya dengan menjiwai nilai-nilai karakter yang tangguh menghadapi tantangan kehidupan. Pendekatan
pembelajaran perlu direncanakan mulai dari tahap persiapan sampai dengan tahap akhir waktu pembelajaran dalam satuan waktu tertentu. Berikut ini adalah beberapa panduan personal yang perlu dijadikan pegangan
dalam kegiatan pembelajaran.
1. Awal Pembelajaran
a. Mempersiapkan bahan-bahan pokok kegiatan pembelajaran, seperti:
– rencana pembelajaran mingguan RPM,
– bahan acuan pembelajaran dan sumber-sumber pendukung lain,
– catatan harian perkembangan peserta didik, dan
– bahan penilaian.
Guru sebaiknya rajin membaca, termasuk silabus mata pelajaran Kimia agar arah pembelajarannya tepat dan wawasan ilmu serta metodologi pengajarannya terus mengalami
peningkatan dan semakin inovatif.
Petunjuk Umum
29
b. Adaptasi secepatnya dengan siswa dan kondisi kelas. Adaptasi merupakan kesan awal guru di
hadapan siswa. Siswa akan merasa nyaman dan senang apabila gurunya dipandang kompatibel dan meyakinkan. Keberhasilan adaptasi pada awal masuk kelas sangat membantu guru dalam
mengelola proses pembelajaran yang akan berlangsung.
2. Performa Pribadi
a. Tampil rapi, bersemangat, energik, sehat, antusias, sopan, dan religius.
b. Menghindari bau badan yang tidak sedap, tetapi juga tidak menggunakan pewangi secara
berlebihan sehingga berbau tajam. c.
Selalu tampil ceria, simpatik, akrab, empati, dan apresiatif.
3. Performa dalam Kegiatan Pembelajaran
a. Bersemangat dan aktif mengamati, menyapa, menanya, dan melihat catatan siswa.
b. Menggunakan alat bantu teknologi informasi misalnya powerpoint sebagai salah satu media
pembelajaran. c.
Peka dengan perkembangan daya tangkap dan aktivitas siswa dalam menerima materi pembelajaran.
d. Ketika memandu kegiatan pembelajaran, sedapat mungkin lebih sering berdiri dan hanya duduk
sesaat saja jika diperlukan. e.
Menggunakan nada suara yang proporsional tidak terlalu keras atau lemah dan jelas ketika memandu kegiatan pembelajaran.
f. Menggunakan bahasa yang baik dan benar, serta memberikan tekanan-tekanan suara tertentu
pada konsep-konsep yang penting.
4. Pengembangan Proses Pembelajaran
a. Membahas materi bahan ajar yang telah dan akan dipelajari oleh peserta didik.
b. Sedapat mungkin dan tanpa ragu memunculkan dan menanamkan nilai-nilai karakter yang
terkandung dalam materi pembelajaran. c.
Memberi kesempatan peserta didik untuk berdiskusi mengenai materi pelajaran yang sedang dipelajari, baik dengan sesama teman maupun dengan guru.
d. Memanfaatkan waktu secara tepat untuk menuntaskan materi pembelajaran yang diampu sesuai
dengan silabus dan rencana pembelajaran yang telah disiapkan. e.
Menggunakan media penunjang pembelajaran yang dapat lebih mudah dipahami oleh peserta didik jika diperlukan.
f. Memberikan tugas yang proporsional untuk menunjang keberhasilan proses pembelajaran dan
melatih kemandirian peserta didik. g.
Mampu menjadi motivator bagi keberhasilan peserta didik dalam menjalani proses pembelajaran, dengan menunjukkan pentingnya mempelajari materi bahan ajar yang diberikan.
h. Memberikan penilaian dan apresiasi atas hasil upaya belajar yang dicapai peserta didik.
i. Berani meluruskan sikap-sikap peserta didik yang tidak benar dengan penuh empati dan
ketulusan. j.
Bersikap kritis dalam mengetahui kondisi peserta didik.
I
Pentingnya Pembelajaran Kimia melalui Kurikulum 2013
1. Guru sebagai ujung tombak pendidikan, dapat mengembangkan pembelajaran sikap dan nilai sainstiik dengan pendekatan yang lebih demokratis, religius, dan menyenangkan serta penilaian autentik yang
lebih komprehensif dan terukur.
Buku Guru Kimia untuk SMAMA Kelas XI
30
2. Siswa dapat mengembangkan pola pikir ilmiah dan perilaku yang lebih bertanggung jawab demi masa
depan yang lebih baik dan mampu menghadapi tantangan kehidupan. 3.
Bagi satuan pendidikan, implementasi kurikulum 2013 membuat sistem pembelajaran menjadi lebih hidup dengan suasana lingkungan pendidikan yang harmonis, religius, dan humanis.
4. Bagi keluarga dan masyarakat, pembiasaan penerapan sikap dan nilai-nilai ilmiah di sekolah akan berimplikasi pada terbentuknya model kehidupan keluarga yang harmonis dan religius sebagai
komunitas yang menghasilkan insan-insan yang berkualitas dan berguna bagi pembangunan bangsa dan negara.
J
Pembelajaran remedial dan Pengayaan