IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI LANJUTAN v. Pajak Penghasilan lanjutan

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Maret 2013 tidak diaudit dan 31 Desember 2012 diaudit dan Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal–tanggal 31 Maret 2013 dan 2012 tidak diaudit Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain 30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI LANJUTAN v. Pajak Penghasilan lanjutan

Pajak penghasilan final Perbedaan nilai tercatat antara aset dan liabilitas yang terkait pajak penghasilan final dan dasar pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset atau kewajiban pajak tangguhan. Beban pajak periode berjalan sehubungan dengan pajak penghasilan final dihitung secara proporsional terhadap jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui selama tahun berjalan. Perbedaan antara pajak penghasilan final yang dibayarkan dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak penghasilan final dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau utang pajak. Pajak penghasilan tidak final Beban pajak penghasilan merupakan jumlah atau nilai bersih dari pajak penghasilan badan yang terutang saat ini dan pajak tangguhan. Pajak kini Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan. Penghasilan kena pajak berbeda dengan laba yang dilaporkan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian karena penghasilan kena pajak tidak termasuk bagian dari pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkan di tahun-tahun yang berbeda, dan juga tidak termasuk bagian- bagian yang tidak dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan. Pajak tangguhan Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan jumlah tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan pada tanggal pelaporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer yang kena pajak, kecuali bagi liabilitas pajak tangguhan yang berasal dari: i. pengakuan awal goodwill; atau ii. pada saat pengakuan awal aset atau liabilitas dari transaksi yang: 1 bukan transaksi kombinasi bisnis, dan 2 pada waktu transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba kena pajakrugi pajak. Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, bila kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dikurangkan, dan rugi pajak belum dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang: i. bukan transaksi kombinasi bisnis; dan ii. tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajakrugi pajak. Liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer kena pajak terkait dengan investasi pada entitas anak dan asosiasi, kecuali yang waktu pembalikannya dapat dikendalikan dan kemungkinan besar perbedaan temporer tersebut tidak akan dibalik di masa depan yang dapat diperkirakan. Nilai tercatat aset pajak tangguhan diriviu pada setiap tanggal pelaporan dan nilai tercatat aset pajak tangguhan tersebut diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan. Pada setiap tanggal pelaporan, perusahaan menilai kembali aset pajak tangguhan yang tidak diakui. Perusahaan mengakui aset pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa yang akan datang akan tersedia untuk pemulihannya. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Maret 2013 tidak diaudit dan 31 Desember 2012 diaudit dan Periode Tiga Bulan yang Berakhir pada Tanggal–tanggal 31 Maret 2013 dan 2012 tidak diaudit Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain 31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI LANJUTAN v. Pajak Penghasilan lanjutan