1. Menghasilkan lulusan Sarjana Kesehatan Masyarakat, Magister Kesehatan, dan
Doktor sesuai kompetensi dalam bidang kesehatan masyarakat. 2.
Menghasilkan penelitian ilmiah yang mendukung pengembangan ilmu, seni, dan teknologi kesehatan masyarakat, tercapainya kompetensi lulusan, dan pemecahan
masalah kesehatan masyarakat. 3.
Menghasilkan kegiatan pengabdian yang dapat menanggulangi masalah kesehatan masyarakat, mendukung tercapainya kompetensi lulusan,
pengembangan ilmu, seni, dan teknologi kesehatan masyarakat.
4.2. Gambaran Karakteristik Informan
Informan dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang berjumlah 8 orang. Hasilnya dapat
dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.1. Karakteristik Informan
Karakteristik Jumlah
Jenis Kelamin Pria
4 orang Wanita
4 orang Angkatan
2007 2 orang
2008 1 orang
Universitas Sumatera Utara
2009 1 orang
2010 2 orang
2011 2 orang
Dari tabel 4.1 dapat dilihat bahwa jumlah informan adalah 8 orang yang terdiri atas pria dan wanita masing-masing sebanyak 4 orang.
Informan adalah mahasiswa FKM USU angkatan 2007 sebanyak 2 orang, angkatan 2008 sebanyak 1 orang, angkatan 2009 sebanyak 1 orang,
angkatan 2010 sebanyak 2 orang dan angkatan 2011 sebanyak 2 orang.
4.3. Gambaran Sumber Informasi Informan 1. Sumber Informasi Mengenai Gaya Hidup Sehat
Dari hasil wawancara diketahui bahwa sumber informasi didapat dari : i internet, ii belajarsaat kuliah di kampus, iii televisi, iv
bukubrosurbulletin, v majalah kesehatankoran dan vi seminar. Sumber informasi yang paling baik antara lain : i internet, ii televisi, dan iii seminar.
Alasan mereka menyatakan sumber informasi yang paling baik untuk menyampaikan informasi mengenai gaya hidup sehat adalah sebagai berikut :
a. Internet Tiga informan menyatakan bahwa internet adalah sumber informasi yang
paling baik. Hal ini diungkapkan melalui pernyataan informan sebagai berikut : “ Yaa menurut saya lewat artikel kesehatan yang ada di internet
karena zaman sekarang siapa lagi yang gak kenal dengan namanya internet, semua informasi mudah didapatkan “
informan 1
Universitas Sumatera Utara
“ Yang paling efektif itu melalui internet karena zaman sekarang apalagi untuk yang namanya orang muda, gak ada
lagi yang tidak pernah pake internet, dan saya rasa kalau info tentang gaya hidup sehat disampaikan secara khusus tentang
gaya hidup sehat pasti hasilnya lebih ok ”
informan 3 “ Melalui internet, karena setiap hari sekarang rata-rata
manusia pada tahu internet ”
informan 4
b. Televisi Empat informan menyatakan bahwa melalui televisi adalah yang paling baik
untuk menyampaikan informasi mengenai gaya hidup sehat. Hal ini diungkapkan melalui pernyataan informan sebagai berikut :
“ Saya rasa melalui televisi seperti iklan-iklan berbau kesehatan, karena setiap keluarga pasti sudah memiliki televisi
dan dalam 1 hari pasti ada menonton televisi, so pasti masing- masing individu bisa melihat info tentang gaya hidup sehat ”
informan 5 “ Televisi menurut saya paling efektif, orang-orang bisa melihat
info gaya hidup sehat dengan jelas. Seperti iklan-iklan layanan kesehatan ”
informan 6 “ Televisi karena semua orang bisa melihat iklan layanan
kesehatan” informan 7
“ Saya pikir lewat tv lebih efektif karena semua orang bisa melihat iklan dan mendengarkan ”
informan 8
c. Seminar Satu informan menyatakan bahwa seminar juga merupakan sumber informasi
yang cocok untuk menyampaikan informasi mengenai gaya hidup sehat. Hal ini diungkapkan melalui pernyataan informan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
“ Bagi saya pribadi yang paling baik itu lewat seminar-seminar kesehatan yang ada di kampus maupun diluar ” informan 2
2. Cara Penyampaian Informasi yang Diberikan OrangtuaTeman Informan Mengenai Gaya Hidup Sehat
Dari hasil wawancara diketahui bahwa informan juga mendapatkan informasi mengenai gaya hidup sehat dari orangtua dan teman. Penyampaian
informasi yang diberikan orangtua dan teman adalah melalui nasehatucapan dan
tindakan langsung.
a. Disampaikan secara langsung berupa nasehat Tujuh informan menyatakan bahwa orangtua dan teman menyampaikan
informasi secara langsung berupa nasehat. Hal ini diungkapkan melalui pernyataan informan sebagai berikut :
“ Kalau orangtua saya selalu mengingatkan setiap hari dengan bicara langsung, kalau teman sewaktu ngobrol-ngobrol lah ”
informan 1 “ Orangtua saya selalu menasehati saya agar tidak banyak
makan karena badan saya sudah terlalu gendut tidak proporsional lagi. Kalau teman ya waktu sharing-sharing di
kampus, suka ngeledek gitu ”
informan 2 “ Teman dibanding orangtua, pastinya orangtua saya yang
lebih sering menyampaikan info tentang gaya hidup sehat kepada saya, ibu sangat khawatir dengan pola hidup saya, takut
terkena penyakit zaman sekarang, penyakit orang kaya diabet, jantung koroner, dll ”
informan 3 “ Dari orangtua ya seperti nasehat gitu la, jangan telat makan,
jangan jajan sembarangan, dll ” informan 4
Universitas Sumatera Utara
“ Kalau orangtua saya selalu bilang ke saya agar jangan suka makan fast food, kebetulan saya anak kost di medan, jauh dari
orangtua, ya sewaktu bertelepon la mama nasehati saya “
informan 5 “ Ya melalui nasehat-nasehat ”
informan 7 “ Ya dinasehati aja dikasih tahu keuntungan gaya hidup sehat
seperti apa ” informan 8
b. Disampaikan dalam bentuk tindakan langsung Satu informan menyatakan bahwa penyampaian informasi diberikan orangtua
dalam bentuk tindakan langsung. Hal ini dapat dilihat dari pernyataan informan sebagai berikut :
“ Melalui tindakan orangtua saya sendiri. Mereka gak banyak cakap, tetapi langsung prakteknya sehingga kami anak-anaknya
bisa langsung melihat ” informan 6
4.4. Gambaran Pengetahuan Informan 1. Definisi Sehat