, ,
, ,
: H
5 4
3 2
1 a
≠ b
b b
b b
. Artinya kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi, empati dan keterampilan sosial secara serempak berpengaruh terhadap terhadap
kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu PT. Nusantara IV Persero.
Alat uji yang digunakan untuk menerima atau menolak hipotesis adalah dengan uji statistik F. Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan nilai F
tabel
H . Kriteria
pengambilan keputusannya adalah :
o
diterima jika F
hitung tabel
F pada α = 10
H
o a
H ditolak
diterima jika F
hitung tabel
F pada α = 10
Untuk memperoleh F
hitung
F digunakan rumus sebagai berikut:
hitung E
R
MS MS
=
3.8.5.2. Uji t Uji Parsial
Digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas yaitu kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi, empati dan keterampilan sosial secara parsial berpengaruh
terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu PT. Nusantara IV persero. Dengan tingkat keyakinan 95
α= 5 . Kriteria pengujian hipotesis secara parsial adalah sebagai berikut:
1. Pengaruh variabel kesadaran diri terhadap kecerdasan emosional karyawan. Dimana:
MS
R
= Kuadrat rata-rata baris MS
E
= Kuadrat rata-rata sisa
Universitas Sumatera Utara
: H
i o
= b
. Artinya kesadaran diri secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. :
H
i a
≠ b
. Artinya kesadaran diri secara parsial berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. 2. Pengaruh pengaturan diri terhadap kecerdasan emosional karyawan
: H
i o
= b
. Artinya pengaturan diri secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. :
H
i a
≠ b
. Artinya pengaturan diri secara parsial berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. 3. Pengaruh motivasi terhadap kecerdasan emosional karyawan.
: H
i o
= b
. Artinya motivasi secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. :
H
i a
≠ b
. Artinya motivasi secara parsial berpengaruh terhadap kinerja kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. 4. Pengaruh variabel empati terhadap kecerdasan emosional karyawan.
Universitas Sumatera Utara
: H
i o
= b
. Artinya empati secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. :
H
i a
≠ b
. Artinya empati secara parsial berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu PT.
Nusantara IV persero.
5. Pengaruh variabel keterampilan sosial terhadap kecerdasan emosional karyawan. :
H
i o
= b
. Artinya keterampilan sosial secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit
Gunung Bayu PT. Nusantara IV persero. :
H
i a
≠ b
. Artinya keterampilan sosial secara parsial berpengaruh terhadap kecerdasan emosional karyawan pada pabrik kelapa sawit unit Gunung Bayu
PT. Nusantara IV persero. Alat uji yang digunakan untuk menerima atau menolak hipotesis adalah uji
statistik t dua arah. Nilai
hitung
t
akan dibandingkan dengan
tabel
t . Kriteria pengambilan
keputusan untuk uji parsial adalah sebagai berikut: H
o tabel
t -
diterima jika ≤
hitung
t
≤
tabel
t pada α = 5
H
o a
H ditolak
diterima jika
hitung
t
tabel
t -
atau
hitung
t
tabel
t pada α = 5
Untuk memperoleh
hitung
t
digunakan rumus sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
hitung
t =
bi i
S b
3.9. Uji Asumsi Klasik